Telepon Seluler Meledak dalam Pesawat Rute Beijing-Melbourne

Reporter

Rabu, 15 Maret 2017 15:22 WIB

Penumpang perempuan alami luka bakar saat penerbangan. Telegraph.co.uk

TEMPO.CO, Beijing - Pesawat komersial yang sedang terbang dari Beijing, Cina, ke Melbourne, Australia, dikagetkan oleh suara ledakan keras. Ternyata ledakan itu berasal dari telepon seluler yang sedang digunakan seorang penumpang wanita.

Penumpang wanita itu sempat tak menyadari bahwa ledakan berasal dari telepon selulernya. Beberapa saat kemudian, ia merasakan wajah sebelah kirinya seperti terbakar.

"Saya berbalik, dan saya merasa wajah saya terbakar. Dari wajah sampai leher saya terbakar akibat telepon seluler," kata wanita yang tidak disebut identitasnya itu, seperti dilansir Telegraph, Rabu, 15 Maret 2017.

Ia kemudian melemparkan telepon selulernya ke lantai. Saat itu masih terlihat percikan api. Beberapa pramugari membawa seember air untuk memadamkan api lalu membawanya pergi.

Baterai dan telepon seluler itu hancur. Namun tidak disebutkan apa merek dan tipe telepon seluler yang meledak di dalam pesawat yang baru dua jam meninggalkan Beijing menuju Melbourne itu.

Peristiwa serupa pernah terjadi beberapa kali di dalam pesawat beberapa tahun terakhir. Pada Oktober lalu, baterai e-cigarette terbakar di tempat penyimpanan barang penumpang pesawat United Airlines.

Pada Mei lalu, pesawat Qantas yang terbang dari Sydney ke Dallas-Fort Worth mengeluarkan nada peringatan setelah muncul asap dari dalam kabin pesawat. Biro Keselamatan Transit Australia menjelaskan, asap itu bersumber dari kursi nomor 19F di kelas bisnis. Ternyata telepon seluler penumpang terjepit di antara kursi penumpang.

TELEGRAPH | MARIA RITA




Berita terkait

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

41 menit lalu

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

Menteri Bahlil membantah investasi di Indonesia selama ini dikuasai oleh Cina, karena pemodal terbesar justru Singapura.

Baca Selengkapnya

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

4 jam lalu

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

4 jam lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

5 jam lalu

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

Tim bulu tangkis putri Cina dan Jepang melenggang mulus ke semifinal Uber Cup atau Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

23 jam lalu

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

Manila menuduh penjaga pantai Cina telah memancing naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan setelah dua kapalnya rusak ditembak meriam air

Baca Selengkapnya

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

1 hari lalu

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.

Baca Selengkapnya

EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina

1 hari lalu

EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina

EHang raih sertifikat produksi untuk bakal taksi terbang EH216-S. Yang pertama di industri eVTOL dunia.

Baca Selengkapnya

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

2 hari lalu

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

Banyak WNI yang diiming-imingi menjadi pengantin di Cina dengan mas kawin puluhan juta. Tak semuanya beruntung.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

3 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

Zulkifli Hasan mengungkap asal mula ditemukannya baja ilegal produksi pabrik milik Cina.

Baca Selengkapnya

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

4 hari lalu

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

Mendag Zulkifli Hasan menginspeksi mendadak sebuah pabrik baja milik investor Cina yang meproduksi baja ilegal tidak sesuai SNI.

Baca Selengkapnya