Pramugari Kreatif Selamatkan Korban Perdagangan Manusia

Reporter

Selasa, 7 Februari 2017 13:46 WIB

Pramugari Alaska Airlines, Shelia Fedrick. BBC.com

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang anak perempuan yang terlihat kusut duduk disebelah laki-laki yang lebih tua telah mencuri perhatian Shelia Fedrick.

"Remaja itu seperti telah melalui neraka," cerita pramugari itu kepad NBC. Laki-laki yang duduk di sebelah remaja itu tidak mengizinkan dia berbicara pada anak perempuan itu.

Fedrick lalu meninggalkan catatan untuk anak perempuan itu di toilet pesawat, untuk memudahkan anak itu menjelaskan jika membutuhkan bantuan.

Dari situ, Fedrick menemukan bahwa anak itu merupakan korban perdagangan manusia, dan ia merasa perlu menyelamatkan anak itu. Kemudian, pilot pesawat tersebut menghubungi polisi supaya menunggu sampai pesawat mendarat.

Insiden yang terjadi tahun 2011 di Alaska Airlines ini dilaporkan ke media AS pekan ini, sebagai amal Airline Ambassadors untuk melatih awak pesawat dalam memerangi perdagangan manusia.

Situs Airline Ambassadors menyatakan korban perdagangan manusia biasanya takut dengan orang-orang berseragam, tidak yakin dengan tujuannya dan terlihat gugup. Mereka juga memberi jawaban yang sudah ditentukan serta berpakaian yang tidak cocok dengan tujuan ereka.

Para pelaku biasanya menjawab pertanyaan yang ditujukan kepada korban, mengamati korban terus-menerus, dan tidak tahu nama meeka atau informasi pribadi, tambah Airline Ambassadors.

Nancy Rivard, pendiri organisasi tersebut, mengatakan kepada NBC bahwa ia mengatakan kepada orang-orang untuk tidak membantu karena bisa membahayakan korban dan diri sendiri.

Sebaliknya, Airline Ambassador memberitahu awak pesawat untuk tidak menyerang siapa pun atau menunjukkan kekhawatiran yang tidak biasa atau membunyikan alarm, tetapi langsung mengatakan ke pilot untuk menghubungkan dengan radio di bandara terdekat.

Dalam kasus Fedrick, dia berhasil berkomunikasi diam-diam dengan korban setelah membisikinya untuk pergi ke toilet pesawat.

Fedrick mengatakan kepada 10News bahwa dia meninggalkan pesan di kaca toilet untuk anak itu yang berisi "tulis di sini jika membutuhkan bantuan"

Menurut laporan 10News, sekarang gadis itu sudah duduk dibangku kuliah dan masih berkomunikasi dengan Fedrick.

Berdasarkan data National Human Trafficking Hotline, ada 7,572 kasus perdagangan manusia di Amerika pada tahun 2016.
BBC|BENEDICTA ALVINTA PRIMA|MARIA RITA

Berita terkait

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

1 jam lalu

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

1 jam lalu

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.

Baca Selengkapnya

Pastor di AS Kecanduan Gim Candy Crush hingga Curi Dana Gereja Rp 650 Juta

5 jam lalu

Pastor di AS Kecanduan Gim Candy Crush hingga Curi Dana Gereja Rp 650 Juta

Seorang pastor di Amerika Serikat menghabiskan dana gereja karena kecanduan game online Candy Crush.

Baca Selengkapnya

Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

7 jam lalu

Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

Menlu AS Antony Blinken mengunjungi pintu masuk bantuan ke Gaza didampingi para pejabat Israel.

Baca Selengkapnya

10 Rute Road Trip Terbaik di Amerika Serikat dengan Pemandangan Alam Menakjubkan

8 jam lalu

10 Rute Road Trip Terbaik di Amerika Serikat dengan Pemandangan Alam Menakjubkan

Menikmati keindahan alam di Amerika Serikat dengan road trip merupakan pengalaman yang harus dicoba setidaknya sekali seumur hidup

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

10 jam lalu

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

Top 3 dunia, AstraZeneca, untuk pertama kalinya, mengakui dalam dokumen pengadilan bahwa vaksin Covid-19 buatannya dapat menyebabkan efek samping

Baca Selengkapnya

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

20 jam lalu

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.

Baca Selengkapnya

Komandan Jenderal Angkatan Darat AS Wilayah Pasifik Kunjungan Kerja ke Markas Besar TNI

1 hari lalu

Komandan Jenderal Angkatan Darat AS Wilayah Pasifik Kunjungan Kerja ke Markas Besar TNI

Komandan Jenderal Angkatan Darat Amerika Serikat untuk wilayah Pasifik (USARPAC) kunjungan kerja ke Markas Besar TNI, Jakarta pada 21-23 April 2024

Baca Selengkapnya

Universitas Columbia Ancam Keluarkan Mahasiswa Demonstran Pro-Palestina

1 hari lalu

Universitas Columbia Ancam Keluarkan Mahasiswa Demonstran Pro-Palestina

Universitas Columbia mengancam akan mengeluarkan mahasiswa pro-Palestina yang menduduki gedung administrasi Hamilton Hall.

Baca Selengkapnya

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

1 hari lalu

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

Investigasi baru NHTSA berfokus pada pembaruan perangkat lunak dari Tesla untuk memperbaiki masalah ini pada bulan Desember.

Baca Selengkapnya