TEMPO.CO, Sanaa - Serangan udara pasukan koalisi pimpinan Arab Saudi di dekat sekolah dasar di Yaman menewaskan lima orang. Di antara korban tewas itu adalah dua murid sekolah dasar di Distrik Nih, kawasan yang dikuasai oleh kelompok gerakan Houthi.
"Gempuran udara itu mengakibatkan delapan orang tewas dan menghancurkan bangunan sekolah dasar," tulis kantor berita Saba seperti dilansir BBC, Selasa, 10 Januari 2017.
Arab Saudi dan sekutunya hingga saat ini belum memberikan komentar mengenai serangan udara yang mereka lakukan sejak Maret 2015.
Di berbagai kesempatan, pasukan koalisi mengatakan bahwa mereka tidak pernah menjadikan warga sipil sebagai sasaran serangan.
Tetapi data yang dimiliki Perserikatan Bangsa-Bangsa menunjukkan, serangan udara kelompok koalisi telah mengakibatkan ribuan warga tsipil tewas dan luka-luka.
Kantor berita Saba mengutip keterangan warag dan tim penyelamat mengatakan, sekolah dasar al-Falah yang terletak di sekitar 53 kilometer sebelah barat Sanaa, telah rata dengan tanah akibat serangan udara, Selasa, 10 Jajuari 2017.
Akibat hantam jet tempur koalisi, Saba menulis, delapan anak tewas dan 15 korban lainnya dalam kondisi kritis. Bahkan ada beberapa korban terkubur puing.
Namun dari pihak medis mengatakan kepada kantor berita AFP, korban tewas serangan udara itu dua anak. Tetapi bebrapa saat kemudian ucapan itu dikoreksi dengan mengatakan bahwa sebuah pasar dekat sekolah hancur.
