Tak Berhijab Saat di Arab Saudi, Menhan Jerman Dikecam

Reporter

Editor

Natalia Santi

Rabu, 14 Desember 2016 23:01 WIB

Menteri Pertahanan Jerman, Ursula von der Leyen, melenggang tanpa menggunakan hijab saat berbincang dengan Wakil Putra Mahkota Arab Saudi, Mohnammed bin Salman al Saud. Foto: DPA

TEMPO.CO, Riyadh - Menteri Pertahanan Jerman, Ursula von der Leyen membuat marah warga Arab Saudi, setelah dirinya menolak mengenakan jilbab selama kunjungannya di negara itu.

Ursula mengatakan bahwa dengan tidak mengenakan hijab ataupun abaya, bukan berarti dia tidak menghormati adat dan budaya Arab Saudi, namun itu merupakan haknya.

"Tidak ada wanita dalam tim saya yang akan memakai abaya, itu hak kami untuk berpakaian dan menunjukan bahwa pria dan wanita sederajat," kata Ursula, saat menanggapi kecaman baik dari warga maupun media di Arab Saudi, 14 Desember 2016.

Ursula mengunjungi Riyadh pada Kamis pekan lalu dalam rangka melakukan pertemuan dengan Wakil Putra Mahkota Mohammad bin Salman al Saud. Mereka membahas dukungan Jerman untuk pelatihan bagi pasukan Arab Saudi, dimana beberapa di antaranya akan melakukan perjalanan untuk belajar di negara Uni Eropa tahun depan.

Dalam pertemuan itu, Pangeran mengenakan pakaian tradisional Arab Saudi sedangkan Ursula mengenakan setelan biru tua. Setelah cara berpakaiannya tersebar di media, beberapa orang lantas mengecamnya di media sosial.

Seorang nitizen dengan akun bernama Hussam al-Mosawi (@hussamalmosawi) menulis di akun media sosial Twitter, "Menteri Pertahanan Jerman dengan sengaja tidak memakai jilbab di Arab. Ini merupakan penghinaan bagi Arab Saudi!"

Kecaman itu muncul setelah Kanselir Jerman, Angela Merkel, menyerukan larangan burqa di Jerman.

Ursula von der Leyen bukan wanita Barat pertama yang menolak untuk mematuhi kode berpakaian ketat Kerajaan. Meskipun banyak juga pejabat perempuan dunia yang mengenakan hijab saat berkunjung untuk menghormati tradisi kerajaan itu, ada pula sejumlah tokoh perempuan dunia lainnya yang bersikap sama seperti Ursula.

Antara lain Hillary Rodham Clinton, saat menjadi Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, dan Kanselir Jerman Angela Merkel. Demikian pula mendiang Putri Diana dari Kerajaan Inggris.


Tahun lalu Ibu Negara Amerika Serikat, Michelle Obama juga menuai kecaman setelah tidak mengenakan jilbab saat mengunjungi Arab Saudi bersama suaminya, Presiden Barack Hussein Obama.

Hal itu lantas mendapat kecaman dengan menggunakan hashtags seperti "#Michelle_Obama_Immodest" dan "#Michelle_Obama_Not_Veiled".


THE SUN | DAILY MAIL | YON DEMA

Berita terkait

Profil Marco Reus yang akan Hengkang dari Borussia Dortmund

14 jam lalu

Profil Marco Reus yang akan Hengkang dari Borussia Dortmund

Borussia Dortmund mengumumkan, Marco Reus akan meninggalkan klub akhir musim ini dan berstatus bebas transfer

Baca Selengkapnya

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

3 hari lalu

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

Deputi Otorita IKN Agung Wicaksono menyatakan beberapa perusahaan dari Malaysia dan Jerman telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Ujung Perang Dunia II Eropa: Eva Braun, Istri Adolf Hitler yang Tewas Sehari Setelah Pernikahan

4 hari lalu

Ujung Perang Dunia II Eropa: Eva Braun, Istri Adolf Hitler yang Tewas Sehari Setelah Pernikahan

Bernama lengkap Eva Anna Paula Braun, Braun adalah simpanan yang lalu menjadi istri Adolf Hitler, pemimpin Nazi Jerman di Perang Dunia II.

Baca Selengkapnya

Perang Dunia II: Kilas Balik Kematian Adolf Hitler 79 Tahun Silam

4 hari lalu

Perang Dunia II: Kilas Balik Kematian Adolf Hitler 79 Tahun Silam

Setelah kematian Adolf Hitler, Ibukota Jerman, Berlin, jatuh ke tangan Sekutu pada 7 Mei 1945. Itu menandai akhir dari Perang Dunia II di Eropa.

Baca Selengkapnya

Jerman Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

10 hari lalu

Jerman Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Jerman menyatakan akan melanjutkan pendanaan untuk UNRWA, menyusul negara-negara lain yang sempat menangguhkan pendanaan.

Baca Selengkapnya

Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

11 hari lalu

Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

Menyusul beberapa negara yang telah menghentikan penangguhan dana UNRWA, Jerman melanjutkan kerja sama dengan badan pengungsi Palestina itu.Menyusul b

Baca Selengkapnya

Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

11 hari lalu

Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

Banyak perpustakaan konvensional unik di setiap negara yang menjadi tempat impian bagi para pecinta buku.

Baca Selengkapnya

Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

17 hari lalu

Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

Menteri Sosial, Tri Rismaharini, mendapat sambutan hangat saat memberikan kuliah umum di Asien-Afrika Institut, Universitt Hamburg, Jerman.

Baca Selengkapnya

Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

17 hari lalu

Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

Kini di media sosial muncul berbagai keluhan menyangkut magang mahasiswa di Hungaria dan Republik Ceko.

Baca Selengkapnya

Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

18 hari lalu

Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

Bernd Holzenbein menjadi bagian dari generasi emas sepak bola Jerman yang menjadi juara Piala Dunia 1974.

Baca Selengkapnya