Dubes RI untuk Inggris: Konektivitas Prioritas Pembangunan

Reporter

Editor

Natalia Santi

Minggu, 6 November 2016 22:10 WIB

Dubes RI untuk Kerajaan Inggris Rizal Sukma pada pertemuan di Forum Investment Club di Carlton House, London, 3 November 2016. (Foto: KBRI London)

TEMPO.CO, London - Duta Besar RI untuk Kerajaan Inggris, Rizal Sukma, memaparkan pentingnya konektivitas antar wilayah dan pulau sebagai prioritas pemerintah Indonesia dalam pertemuan di Forum Investment Club di Carlton House, London, 3 November 2016 lalu.

Rizal memberikan paparan mengenai "Indonesia and the Changing East Asia" di depan 50-an anggota komunitas bisnis Inggris di forum tersebut. Forum Investment Club merupakan perkumpulan pengusaha Inggris dari berbagai latar belakang sektor industri dan jasa. Sebagai fasilitator acara tersebut adalah pengusaha Inggris, Simon Jacot de Boinod.

“Karena karakteristik Indonesia sebagai negara kepulauan, tidak mudah bagi Indonesia untuk memajukan pembangunan ekonomi, sehingga isu konektivitas antara wilayah dan pulau menjadi fokus pemerintah saat ini,” kata Rizal melalui rilis yang diterima Tempo, Ahad, 6 November 2016.

Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia, terletak di antara dua samudera: Pasifik dan Indonesia. Lebih dari lima puluh persen perdagangan dunia melewati laut Indonesia, terutama di Selat Malaka. Dua pertiga wilayah Indonesia adalah lautan. Hal-hal inilah yang mendorong Presiden Joko Widodo untuk mentransformasi identitas bangsa Indonesia menjadi bangsa maritim. Sehingga pembangunan di sektor maritim saat ini menjadi prioritas pemerintah Indonesia.

Menurut Rizal, dengan meningkatkan konektivitas antara wilayah, maka pembangunan diharapkan dapat merata ke seluruh wilayah Indonesia. Dalam konteks tersebut, maka Pemerintah menitikberatkan perhatiannya pada pembangunan infrastruktur mulai dari pelabuhan, jalan raya, rel kereta api, dan bandar udara. Terutama di Indonesia bagian timur.

Hal ini dimaksudkan agar pusat pertumbuhan ekonomi Indonesia tidak lagi berpusat di Pulau Jawa, namun juga ke bagian timur Indonesia. Hal ini penting juga untuk mengatasi perbedaan harga barang yang cukup tinggi antara di Jawa dan pulau-pulau lainnya akibat keterbatasan konektivitas antar wilayah dan antar pulau.

Selain itu, dalam rangka mendukung pendanaan pembangunan infrastruktur, Indonesia terus berupaya menarik investasi asing. Dengan semakin meningkatnya investasi asing di Indonesia, pemerintah Indonesia kembali menitikberatkan perhatiannya untuk melakuan re-industrialisasi.

Dengan perkembangan di Asia Timur dan perkembangan di Inggris saat ini, Rizal melihat bahwa walaupun Inggris belum dapat melakukan perjanjian dagang dengan negara lain pasca referendum sebelum menyelesaikan negosiasinya dengan Uni Eropa, Inggris dengan Indonesia dapat mengeksplorasi berbagai bentuk kerja sama.

Rizal menilai bahwa Inggris dan Indonesia dapat memperkuat kerja sama dalam bidang maritim terutama untuk pengelolaan dan pelestarian sumber daya laut, industi pengolahan ikan, energi terbarukan yang berasal dari arus laut. Kedua negara perlu memperkuat kerja sama di bidang industri kreatif serta pendidikan.

Menurut rilis KBRI London, para hadirin yang sebagian besar berafiliasi dengan partai Konservatif Inggris tersebut mendengarkan dengan sangat antusias. Meskipun sebagian besar mereka pernah mendengar tentang Indonesia, namun belum mengenal Indonesia secara lebih mendalam.

Dalam sesi tanya jawab, beberapa peserta menanyakan mengenai penanganan kebakaran hutan, peran Indonesia dalam penyelesaian sengketa wilayah di Laut Cina Selatan, dan kerja sama di antara negara-negara ASEAN.

NATALIA SANTI

Baca juga:
Polisi Kantongi Identitas Aktor Kerusuhan Penjaringan
Komentari Demo 4 November, Akun Facebook Ini Dilaporkan
Komikus Gundala Putera Petir Tutup Usia


Berita terkait

Mendag: Potensi Perdagangan dengan Inggris Sangat Besar

22 Agustus 2023

Mendag: Potensi Perdagangan dengan Inggris Sangat Besar

JETCO diharapkan dapat ditingkatkan menjadi perjanjian dagang

Baca Selengkapnya

Mendag Optimistis JETCO Dorong Perdagangan Indonesia-Inggris

6 Juni 2023

Mendag Optimistis JETCO Dorong Perdagangan Indonesia-Inggris

Dua negara sedang berdiskusi menetapkan tanggal pertemuan JETCO ke-2.

Baca Selengkapnya

RI-Inggris Kerja Sama Transportasi Rendah Karbon, Nilainya Rp 162 Miliar

6 Juli 2022

RI-Inggris Kerja Sama Transportasi Rendah Karbon, Nilainya Rp 162 Miliar

Transportasi perkotaan rendah karbon akan dikembangkan di Sumatera Utara, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Dominic Raab Akui Indonesia Sangat Strategis Bagi Inggris

7 April 2021

Menteri Luar Negeri Dominic Raab Akui Indonesia Sangat Strategis Bagi Inggris

Menteri Luar Negeri Inggris Dominic Raab mengatakan visi global Inggris telah menempatkan Indonesia sebagai mitra strategis Inggris di Indo-Pasifik.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Inggris Bantu Pendidikan RI Senilai Rp 145 Miliar

4 November 2019

Pemerintah Inggris Bantu Pendidikan RI Senilai Rp 145 Miliar

Pemerintah Inggris akan meluncurkan program Skills for Prosperity senilai 8 juta Poundsterling atau Rp 145 miliar untuk membantu sektor pendidikan RI.

Baca Selengkapnya

70 Tahun RI-Inggris, Anies Baswedan dan Dubes Inggris Tanam Pohon

11 Mei 2019

70 Tahun RI-Inggris, Anies Baswedan dan Dubes Inggris Tanam Pohon

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Dubes Inggris untuk RI Moazzam Malik akan menanam pohon untuk memperingati 70 tahun hubungan diplomatik.

Baca Selengkapnya

Badan Kredit Ekspor Inggris Buka di Jakarta, Ini yang Ditawarkan

22 Januari 2018

Badan Kredit Ekspor Inggris Buka di Jakarta, Ini yang Ditawarkan

Badan Kredit Ekspor Inggris (UK Export Finance/UKEF) membuka kantor di Jakarta. Inggris menawarkan kemudahan pembiayaan.

Baca Selengkapnya

Apa Kota Terfavorit Mahasiswa Indonesia di Inggris?  

21 November 2016

Apa Kota Terfavorit Mahasiswa Indonesia di Inggris?  

Kota Manchester menjadi tujuan terfavorit para mahasiswa Indonesia yang menempuh pendidikan pascasarjana di Inggris.

Baca Selengkapnya

Gloucestershire Bidik Indonesia sebagai Destinasi Investasi  

20 November 2016

Gloucestershire Bidik Indonesia sebagai Destinasi Investasi  

Gloucestershire University juga berminat menjalin kerja sama dengan berbagai universitas di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pergelaran Wayang di British Museum Diminati Publik Inggris

6 November 2016

Pergelaran Wayang di British Museum Diminati Publik Inggris

Dalang Matthew Issac Cohen menyisipkan bahasa Sunda dan Jawa di tengah pertunjukan berbahasa Inggris campur Indonesia.

Baca Selengkapnya