Kapal Perang Rusia Mulai Bertolak ke Suriah  

Reporter

Editor

Grace gandhi

Kamis, 27 Oktober 2016 05:45 WIB

Kondisi pasar yang digempur serangan udara di distrik al-Fardous, Aleppo, Suriah, 12 Oktober 2016. REUTERS

TEMPO.CO, Madrid - Kementerian Luar Negeri Spanyol melaporkan, beberapa waktu lalu, Rusia meminta Spanyol mengisi bahan bakar kapal perangnya di Spanyol. Sejumlah media massa menganalisis, Rusia bakal mengepung Kota Aleppo, Suriah, dengan armada perangnya.

Kapal induk andalan Rusia juga ikut dikirim ke Suriah. Saat ini kapal perang dan jet tempur Rusia telah mencapai Laut Utara pada akhir pekan lalu, kemudian bertolak ke wilayah selatan melalui Selat Inggris.

Kementerian Pertahanan Inggris melaporkan, armada Rusia berjalan menuju Mediterania untuk menuju Suriah. Mendengar memanasnya kondisi, pemerintah Spanyol meminta penjelasan kepada Rusia terkait dengan alat utama sistem pertahanan (alutsista) yang dikirim ke Suriah.

"Pemerintah Spanyol turut prihatin yang mendalam atas serangan udara di Aleppo dan adanya tragedi kemanusiaan di sana," kata perwakilan pemerintah Spanyol, seperti dikutip CNN, Rabu, 26 Oktober 2016.

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg juga angkat bicara terkait dengan tindakan Rusia itu. Dia berujar, ada kemungkinan kapal induk Kuznetsov dapat digunakan sebagai platform untuk serangan terhadap Aleppo. "Dengan demikian, ini memperburuk bencana kemanusiaan," ucapnya.

Stoltenberg menuturkan menyerahkan keputusan Rusia atau sekutunya guna menyediakan pasokan bahan bakar untuk armada kapal perang. Tapi dia telah meyakinkan, Stoltenberg khawatir bahwa akan ada serangan lebih besar ke Aleppo.

Juru bicara Kedutaan Rusia di Madrid, Vasily Nioradze, menuturkan kepada The Associated Press pada Rabu bahwa permintaan pengisian bahan bakar kepada Spanyol telah dibatalkan. Tapi dia tidak merinci, apakah itu benar-benar dilakukan.

Stoltenberg menambahkan, NATO menyalahkan Rusia karena kian memperburuk bencana kemanusiaan di Aleppo. Saat ini, kata NATO, laki-laki, perempuan, dan anak-anak meninggal setiap hari. Mereka dibunuh lewat serangan udara dari Rusia.

CNN | US NEWS | AVIT HIDAYAT




Berita terkait

10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

5 hari lalu

10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

Ada 10 negara yang paling tidak aman di dunia dan tidak disarankan untuk berkunjung ke sana. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

Pemimpin Tertinggi Iran untuk Pertama Kali Tanggapi Serangan ke Israel, Begini Katanya

7 hari lalu

Pemimpin Tertinggi Iran untuk Pertama Kali Tanggapi Serangan ke Israel, Begini Katanya

Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei untuk pertama kalinya bereaksi terhadap serangan negaranya terhadap Israel awal bulan ini

Baca Selengkapnya

Serangan Iran ke Israel oleh Islamic Revolutionary Guard Corps Iran atau IRGC, Ini Pasukan Garda Revolusi Iran

10 hari lalu

Serangan Iran ke Israel oleh Islamic Revolutionary Guard Corps Iran atau IRGC, Ini Pasukan Garda Revolusi Iran

Konsulat Iran di Damaskus diserang Israel. Garda Revolusi Iran beri serangan balasan dengan tembakkan ratusan rudal ke Israel akhir pakan lalu.

Baca Selengkapnya

Terkait Ketegangan Israel-Iran, Negara-negara Ini Terbitkan Peringatan Perjalanan

15 hari lalu

Terkait Ketegangan Israel-Iran, Negara-negara Ini Terbitkan Peringatan Perjalanan

Peringatan itu muncul saat Teheran menjanjikan pembalasan terhadap Israel atas serangan mematikan 1 April lalu terhadap konsulat Iran di Suriah.

Baca Selengkapnya

Pentagon Frustrasi Menyusul Serangan Israel ke Konsulat Iran di Suriah

15 hari lalu

Pentagon Frustrasi Menyusul Serangan Israel ke Konsulat Iran di Suriah

Pentagon menyebut ketegangan terbaru antara Iran dan Israel turut mengancam pasukan Amerika Serikat di Timur Tengah

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Ancam Iran: Jangan Gunakan Serangan Konsulat untuk Serang Israel

16 hari lalu

Gedung Putih Ancam Iran: Jangan Gunakan Serangan Konsulat untuk Serang Israel

Gedung Putih memperingatkan Iran untuk tidak menggunakan serangan Israel ke konsulat Iran di Suriah sebagai pembenaran ntuk eskalasi regional

Baca Selengkapnya

Israel Waspadai Serangan Iran, Balas Kematian Jenderal Garda Revolusi

16 hari lalu

Israel Waspadai Serangan Iran, Balas Kematian Jenderal Garda Revolusi

Israel mewaspadai serangan balasan dari Iran usai terbunuhnya dua jenderal dari Garda Revolusi.

Baca Selengkapnya

Khotbah Idul Fitri, Pemimpin Tertinggi Iran Kutuk Israel atas Serangan Berdarah di Gaza

18 hari lalu

Khotbah Idul Fitri, Pemimpin Tertinggi Iran Kutuk Israel atas Serangan Berdarah di Gaza

Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengutuk Israel dan Barat atas kejahatan di Gaza selama Ramadan dan enam bulan terakhir

Baca Selengkapnya

Bunuh Jenderal Iran, Israel Siap Hadapi Serangan Balasan

20 hari lalu

Bunuh Jenderal Iran, Israel Siap Hadapi Serangan Balasan

Israel mengaku siap menghadapi serangan balasan dari Iran setelah terbunuhnya jenderal Garda Revolusi Iran di Suriah.

Baca Selengkapnya

Italia Selamatkan 1100 Migran di Lepas Pantai Italia dalam 24 Jam

21 hari lalu

Italia Selamatkan 1100 Migran di Lepas Pantai Italia dalam 24 Jam

Lebih dari 1.100 migran dan pengungsi termasuk 121 anak-anak tanpa pendamping diselamatkan di lepas pantai selatan Italia dalam waktu 24 jam

Baca Selengkapnya