Dapat Nobel Sastra 2016, Bob Dylan 'Menghilang'  

Reporter

Editor

Budi Riza

Kamis, 20 Oktober 2016 01:44 WIB

Sekretaris Tetap Akademi Swedia Sara Danius mengumumkan bahwa musisi Bob Dylan berhasil meraih Nobel Sastra 2016 di Swedish Academy di Gedung Bursa Efek di Stockholm, Swedia, 13 Oktober, 2016. REUTERS

TEMPO.CO, Los Angeles - Setelah dianugerahi Nobel Sastra 2016, keberadaan penyanyi sekaligus pencipta lagu terkenal asal Amerika Serikat, Bob Dylan, justru tidak diketahui. Dylan belum merespons pengumuman dari Akademi Swedia selaku panitia Nobel itu.

Penghargaan tersebut mengukuhkan Bob Dylan sebagai musikus dan penulis lagu pertama dalam sejarah yang memenangi penghargaan bergengsi ini. Namun Akademi merasa kesulitan menghubungi Dylan atau pihak terkait untuk memberikan penghargaan itu.

"Kami telah menghentikan upaya menghubungi dia. Kami sudah menyampaikan apa pun yang kami butuhkan kepada manajer dan kerabatnya untuk mendapatkan konfirmasi dari Dylan. Namun kami belum mendapatkan hasil," ujar Direktur Administrasi Akademi Swedia Odd Zschiedrich, seperti dilansir CNN International.

Zschiedrich mengatakan pihaknya telah menghubungi manajemen yang menaungi Dylan. Namun hingga saat ini panitia belum mendapatkan konfirmasi apa-apa. Panitia tetap akan menggelar penganugerahan seperti biasa. Dylan tetap mendapatkan penghargaan itu meski tidak hadir dalam malam penganugerahan. "Sampai saat ini kami masih menunggu kabar dari Dylan," katanya.

Keberadaan Dylan menghilang bak diembus angin. Padahal, Senin lalu, Dylan sempat menggelar konser di Las Vegas. Hingga sejauh ini, Dylan belum memberikan tanggapan apa-apa tentang penghargaan itu. Dylan dijadwalkan menerima penghargaan ini bersama lima peraih hadiah Nobel 2016 pada 10 Desember 2016, bertepatan dengan peringatan hari kematian Alfred Nobel.

Dylan bukanlah musikus pertama yang menerima hadiah Nobel di bidang sastra. Sebelumnya, Rabindranath Tagore menjadi orang pertama pada 1913 sebagai penerima penghargaan bergengsi itu.

Setelah melalui perdebatan, lirik lagu yang diciptakan Dylan paling dihormati di antara beberapa karya terbesar sastra yang pernah dilahirkan.

Dylan dipilih sebagai pemenang atas karyanya sebagai penyair besar dalam tradisi lagu berbahasa Inggris. Lagu yang membawa Dylan meraih Nobel Sastra 2016 adalah Blowin in The Wind dan The Times They are a Changin.

CNN INTERNATIONAL | LARISSA

Berita terkait

Tiga Ilmuwan Kuantum Raih Penghargaan Nobel Fisika 2022

5 Oktober 2022

Tiga Ilmuwan Kuantum Raih Penghargaan Nobel Fisika 2022

Tiga fisikawan peraih Penghargaan Nobel Fisika 2022 berfokus pada penelitian mengenai quantum entanglement

Baca Selengkapnya

Tiga Ekonom Memenangkan Penghargaan Nobel Ekonomi 2021

12 Oktober 2021

Tiga Ekonom Memenangkan Penghargaan Nobel Ekonomi 2021

Ekonom David Card, Joshua Angrist dan Guido Imbens, memenangkan hadiah Nobel Ekonomi 2021 atas jasanya dalam penelitian ekonomi mereka.

Baca Selengkapnya

Pemenang Nobel Perdamaian Diumumkan 8 Oktober, Bagaimana Mekanismenya?

7 Oktober 2021

Pemenang Nobel Perdamaian Diumumkan 8 Oktober, Bagaimana Mekanismenya?

Penghargaan Nobel adalah penghargaan prestisius yang dicetus oleh penemu dinamit dan pengusaha Swedia Alfred Nobel. Bagaimana cara pemilihan pemenang?

Baca Selengkapnya

Novelis Tanzania Abdulrazak Gurnah Menang Nobel Sastra

7 Oktober 2021

Novelis Tanzania Abdulrazak Gurnah Menang Nobel Sastra

Abdulrazak Gurnah memenangkan Hadiah Nobel Sastra 2021 atas penetrasi tanpa kompromi dan belas kasihnya terhadap efek kolonialisme dan nasib pengungsi

Baca Selengkapnya

Benjamin List dan David MacMillan Dianugerahi Nobel Kimia 2021

6 Oktober 2021

Benjamin List dan David MacMillan Dianugerahi Nobel Kimia 2021

Benjamin List dari Jerman dan David MacMillan yang lahir di Skotlandia memenangkan Nobel Kimia 2021 atas penelitian organokatalisis asimetris.

Baca Selengkapnya

Tiga Ekonom Raih Nobel Berkat Usaha Mengurangi Kemiskinan Global

15 Oktober 2019

Tiga Ekonom Raih Nobel Berkat Usaha Mengurangi Kemiskinan Global

The Royal Swedish Academy of Sciences memberikan penghargaan Nobel Ekonomi tahun 2019 kepada tiga ekonom yang mengajar di AS.

Baca Selengkapnya

6 Penghargaan Bergengsi untuk Ilmuwan Dunia

16 Januari 2019

6 Penghargaan Bergengsi untuk Ilmuwan Dunia

Selain Blavatnik Award, dunia sains memiliki beberapa penghargaan yang cukup bergengsi untuk para ilmuwan dunia, seperti Breakthrough Prize

Baca Selengkapnya

Terapi Kanker Ilmuwan AS dan Jepang Raih Nobel Kedokteran 2018

1 Oktober 2018

Terapi Kanker Ilmuwan AS dan Jepang Raih Nobel Kedokteran 2018

Hadiah Nobel Kedokteran saat ini bernilai $ 1,012,297.05 (Rp 15 miliar) dan akan dibagi di antara pemenang.

Baca Selengkapnya

Penulis Inggris, Kazuo Ishiguro Menangkan Hadiah Nobel Sastra

6 Oktober 2017

Penulis Inggris, Kazuo Ishiguro Menangkan Hadiah Nobel Sastra

Kazuo Ishiguro berharap penghargaan Nobel tersebut akan menjadi kekuatan untuk selamanya

Baca Selengkapnya

Perekam Kehidupan Molekul Ini Dapat Hadiah Nobel Kimia 2017

4 Oktober 2017

Perekam Kehidupan Molekul Ini Dapat Hadiah Nobel Kimia 2017

Tiga ilmuwan mendapat penghargaan Nobel di bidang kimia karena mengembangkan metode untuk menghasilkan gambar molekul beresolusi tinggi.

Baca Selengkapnya