TEMPO.CO, Jakarta - Dua insiden penembakan terjadi terpisah di dekat University of Illinois, Ahad dinihari. Kejadian ini menewaskan satu orang dan melukai enam orang lainnya.
Kepolisian di daerah Champaign, Illinois, Amerika Serikat, memulai penyelidikan awal atas dua kejadian ini. Pihak kepolisian menemukan bahwa dua insiden ini berkaitan.
Polisi saat ini tengah mencari tersangka dalam kedua insiden itu. Dalam penembakan pertama, polisi mengatakan bermula dari perdebatan di sebuah pesta, kemudian berujung pada perkelahian di jalan.
Dalam perkelahian itu ada tembakan, dan akhirnya empat orang yang tak terlibat terluka. Korban luka dibawa ke rumah sakit setempat, di mana satu orang korban tewas akibat lukanya.
Polisi mengatakan korban itu bernama George Korchev, dan mereka menyebutkan bahwa Korchev saat itu hanya sedang berjalan-jalan di daerah itu, ketika terjadi insiden.
Seorang korban yang melarikan diri dari insiden penembakan itu ditabrak sebuah kendaraan, dan menderita luka ringan. Polisi tengah mencari sopir kendaraan itu.
Sekitar 30 menit kemudian, polisi mengatakan penembakan kedua terjadi di dekat lokasi pertama, dan melukai satu orang dengan luka tembak yang tak membahayakan nyawa. Korban ini segera dibawa ke rumah sakit.
Salah satu korban penembakan yang masih hidup adalah mahasiswa University of Illinois Urbana-Champaign, menurut juru bicara Universitas Robin Kaler. Kaler juga berkata bahwa penembakan kedua terjadi di tempat yang ada banyak toko dan restoran.
