Jaga Pelanggan, Perusahaan di Jepang Gelar Seminar Bau Badan

Minggu, 18 September 2016 08:00 WIB

Ilustrasi bau badan. shutterstock.com

TEMPO.CO, Tokyo - Dengan para karyawan yang berkeringat di cuaca terik musim panas ini, istilah 'pelecehan bau' telah menjadi kosakata populer di tempat kerja di Jepang, khususnya di industri jasa.

Beberapa perusahaan di Jepang, terutama di sektor jasa kini tengah menyusun kebijakan untuk membantu karyawan yang mengalami masalah bau mulut, bau badan yang tajam, bau asap rokok, atau bau parfum murahan yang memabukkan.

Salah satu di antaranya adalah perusahaan waralaba optik Owndays. Mereka telah menyusun daftar aturan bau untuk stafnya, dari kekhawatiran bahwa reputasi untuk kebersihan pribadi yang buruk di antara karyawan dapat mempengaruhi penjualan.

Staf Owndays diberitahu untuk menyikat gigi setelah makan siang, tidak makan makanan berbau tajam sebelum atau selama jam kerja, dan untuk menghindari menggunakan parfum atau cologne. Hal ini muncul setelah perusahaan menerima keluhan dari pelanggan tentang staf toko berbau rokok saat menawarkan kacamata untuk mereka.

Untuk membantu mereka dengan masalah bau badan dan mencegah mereka dari ditindas oleh rekan atau menerima keluhan dari pelanggan, beberapa perusahaan Jepang telah menyewa pembuat deodoran untuk memberikan seminar tentang bagaimana agar tetap segar.

Bulan lalu sekitar 40 karyawan di perusahaan telepon seluler SoftBank mengambil bagian dalam salah satu seminar yang diadakan oleh Mandom Corp.

Mandom Corp, produsen perawatan pribadi pria terbesar di Jepang mengajarkan mereka tentang apa penyebab bau badan dan bagaimana menggunakan deodoran yang tepat untuk menghindari bau yang dianggap sebagai pelecehan pada rekan-rekan dan pelanggan mereka. Karyawan diberi pelajaran tentang penyebab bau badan, termasuk bau ketiak dan bau mulut, dan bagaimana cara yang benar menggunakan deodoran.

Yasuko Okabe, karyawan SoftBank yang menghadiri seminar itu, mengatakan bau badan adalah subyek yang sangat sensitif sehingga mungkin tidak mudah untuk mengatakan kepada rekan bahwa mereka mencium bau tak sedap.

"Kalau kita menyampaikan isi seminar ini di tempat kerja, masalah bau badan dapat diselesaikan dengan mudah," kata Okabe, seperti yang dilansir Mirror.

Seminar ini juga memperingatkan terhadap menggunakan terlalu banyak cologne atau parfum, dan pencegahan bau rokok.

MIRROR|YON DEMA





Baca juga:
Pasangan Suami Istri Ini Jadi Tersangka Penyuap Irman Gusman
Kiswinar Pernah Temui Mario Teguh & Istri Barunya, tapi...
Raffi-Ayu Kian Panas: Kepergok, Mini Cooper, & Transferan


Advertising
Advertising




Berita terkait

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

3 jam lalu

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang Pemerintah Israel yang bersikukuh akan menyerang Rafah.

Baca Selengkapnya

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

14 jam lalu

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

Festival Hakata Dontaku adalah festival kesenian dan budaya terbesar di Fukuoka Jepang. Indonesia menampilkan angklung, tari Bali, dan tari Saman

Baca Selengkapnya

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

1 hari lalu

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU)

Baca Selengkapnya

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

1 hari lalu

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

Mulai dari lokasi pembangunannya di pulau buatan sampai ancaman tenggelam, simak informasi menarik tentang Bandara Internasional Kansai Jepang.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

1 hari lalu

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

Bandara Internasional Kansai Jepang pertama kali dibuka pada 1994, dan diperkirakan melayani 28 juta penumpang per tahun.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

1 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

2 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

2 hari lalu

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

Timnas U-23 Jepang keluar sebagai juara Piala Asia U-23 2024 setelah mengalahkan Uzbekistan pada partai final. Rekor sempurna Uzbekistan runtuh.

Baca Selengkapnya