Begini Aturan Kedaluwarsa Produk Makanan di Jepang  

Reporter

Editor

Suseno TNR

Rabu, 7 September 2016 00:56 WIB

label kedaluwarsa yang digunakan di Jepang

TEMPO.CO, Jakarta - Di Jepang, aturan tentang pelabelan dan kedaluwarsa makanan diatur oleh Consumers Affairs Agency (CAA). Lembaga ini tak jauh berbeda dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan di Indonesia.

CAA, pada 2011, baru saja merevisi aturan tentang persyaratan pelabelan tanggal kedaluwarsa. Langkah itu dilakukan untuk mengurangi limbah makanan. Peninjauan kebijakan ini sudah dilakukan setahun sebelumnya.

Untuk memberi label kedaluwarsa, CAA membedakannya dengan istilah "best before" dan "expired date" atau "use by". Perbedaan kedua istilah tersebut terletak pada tingkat keamanan untuk dikonsumsi. Sebelumnya, semua makanan dilabeli tanggal kedaluwarsa saja.

Istilah "best before" menunjukkan batas suatu produk masih dijamin kualitasnya. Kualitas dan kandungan nutrisinya akan turun setelah tanggal tersebut terlewati. Produk dengan label ini tidak membahayakan kesehatan dan masih bisa dikonsumsi selama kemasannya masih utuh. Label "best before" biasanya digunakan untuk makanan yang memiliki masa penyimpanan lebih lama, seperti makanan ringan dalam kemasan.

Sedangkan istilah "expired date" atau "use by" digunakan untuk produk yang berbahaya bagi kesehatan jika dikonsumsi setelah melewati tanggal kedaluwarsa. Label "expired date" atau "use by" biasanya digunakan untuk makanan yang masa simpannya relatif sebentar. Misalnya sandwich atau makanan olahan.

"’Expired date’ dan ‘use by’ merupakan batas yang relatif lebih tegas dibanding ‘best before’," seperti dikutip dalam situs resmi Global Agriculture Information Network.

Terkait dengan perpanjangan masa kedaluwarsa makanan, sama halnya dengan di Indonesia, CAA Jepang menganggap perpanjangan atau mengubah tanggal setelah penetapan awal pada label makanan merupakan tindakan yang ilegal.

INGE KLARA | USDA.GOV | BBC


Berita terkait

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

1 jam lalu

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

Tim bulu tangkis putri Cina dan Jepang melenggang mulus ke semifinal Uber Cup atau Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Kento Momota Ingin Tetap Berkecimpung di Dunia Bulu Tangkis setelah Pensiun, Apa Saja yang Akan Dilakukannya?

5 jam lalu

Kento Momota Ingin Tetap Berkecimpung di Dunia Bulu Tangkis setelah Pensiun, Apa Saja yang Akan Dilakukannya?

Piala Thomas 2024 menjadi turnamen keenam yang diikutinya sepanjang karier Kento Momota sejak debut di ajang ini 2014.

Baca Selengkapnya

Diduga Dibuang di Jalanan Shibuya, Album SEVENTEEN Duduki Puncak Tangga Lagu Jepang

7 jam lalu

Diduga Dibuang di Jalanan Shibuya, Album SEVENTEEN Duduki Puncak Tangga Lagu Jepang

Album SEVENTEEN menduduki peringkat pertama tanggal album utama di Jepang, tapi baru-baru ini viral video album itu dibuang

Baca Selengkapnya

Sensasi Menyantap Daging Yakiniku dalam Jyubako

1 hari lalu

Sensasi Menyantap Daging Yakiniku dalam Jyubako

Yakiniku yang disajikan dalam Jyubako atau bento box memberikan kesan menarik dengan makanan yang bervariasi, kaya nutrisi, dan terkontrol porsinya.

Baca Selengkapnya

Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

1 hari lalu

Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

Penyakit Minamata ditemukan di Jepang pertama kali yang mengancam kesehatan tubuh akibat merkuri. Lantas, bagaimana merkuri dapat masuk ke dalam tubuh?

Baca Selengkapnya

68 Tahun Lalu Penemuan Penyakit Minamata di Jepang Pertama Kali

1 hari lalu

68 Tahun Lalu Penemuan Penyakit Minamata di Jepang Pertama Kali

Hari ini, 68 tahun lalu, Jepang menemukan penyakit epidemi yang disebut Minamata. Apa penyebabnya?

Baca Selengkapnya

Kasus Terbaru Peretasan Game Pokemon, Jual Monster 4 Bulan Raup Jutaan Yen

1 hari lalu

Kasus Terbaru Peretasan Game Pokemon, Jual Monster 4 Bulan Raup Jutaan Yen

Faktanya, ini bukan kasus pertama karena peretasan data dalam game-game Pokemon merajalela di antara pemain curang.

Baca Selengkapnya

Masjid Indonesia Nagoya di Jepang Mulai Dibangun, Selesai 2025

2 hari lalu

Masjid Indonesia Nagoya di Jepang Mulai Dibangun, Selesai 2025

Masjid Indonesia Nagoya sudah memasuki tahap pembangunan. Nilai proyek masjid Indonesia ini sekitar Rp 9,9 miliar.

Baca Selengkapnya

2 WNI Dapat Penghargaan Bintang Jasa Musim Semi 2024 dari Jepang

2 hari lalu

2 WNI Dapat Penghargaan Bintang Jasa Musim Semi 2024 dari Jepang

2 WNI mendapat penganugerahan bintang jasa musim semi 2024 karena jasa-jasa mereka dalam memperkokoh hubungan Jepang dan Indonesia

Baca Selengkapnya

Yen Merosot, Kunjungan Wisatawan Asing ke Jepang Makin Tinggi

2 hari lalu

Yen Merosot, Kunjungan Wisatawan Asing ke Jepang Makin Tinggi

Pemerintah Jepang pun optimistis bakal bisa melampaui target 2025 yaitu 32 juta pengunjung asing pada tahun ini.

Baca Selengkapnya