Perempuan Iran Dilarang Bersepeda di Tempat Umum  

Reporter

Sabtu, 30 Juli 2016 21:44 WIB

Seorang wanita imigran asal Suriah bersepeda membonceng anaknya menuju Hungaria, melintasi perbatasan Yunani dengan Macedonia, 17 Juni 2015. Pemerintah Hungaria akan membangun pagar setinggi empat meter di sepanjang perbatasan dengan Serbia untuk membendung arus imigran gelap. REUTERS/Ognen Teofilovski

TEMPO.CO, Teheran -Sekelompok perempuan Iran ditangkap polisi saat mengendarai sepeda untuk menghadiri satu acara di kota Marivan, di wilayah barat laut Iran.

Polisi menjelaskan, pemerintah Iran melarang perempuan mengendarai sepeda di tempat umum. Sejumlah perempuan yang ditangkap kemudian diminta menandatangani surat yang menyatakan tidak akan mengulangi pelanggaran itu.

Seperti dikutip dari Independent.co.uk, 28 Juli 2016, kelompok oposisi Iran Dewan Nasional Perlawanan Iran (NCRI) memprotes larangan perempuan bersepeda di ruang publik. Para pemrotes kemudian digelandang ke rumah tahanan.

Menurut Farideh Karimi dari NCRI, pembatasan kemerdekaan perempuan saat ini meningkat di bawah pemerintahan Presiden Hassan Rouhani. "Harapan untuk membaiknya hak-hak perempuan di Iran yang telah disarankan di awal pemerintahan Rouhani sebagai presiden khayalan belaka," kata Karimi.

Pejabat Iran meneken aturan larangan bersepeda bagi perempuan di jalan-jalan umum pada Mei lalu . Polisi kemudian mengingatkan perempuan yang melanggar aturan ini akan dituntut.

Sebelum larangan perempuan bersepeda bagi perempuan, Iran lebih dulu memberlakukan kewajiban bagi perempuan Iran untuk mengenakan hijab dan berpakaian "sopan".

Ribuan aparat dengan menyamar mengawasi pelaksanaan aturan mengenakan hijab bagi perempuan Iran. Patroli polisi moral di jalanan untuk memantau terjadinya pelanggaran.

Perempuan Iran juga dilarang untuk menonton pertandingan olah raga atau ikut bermain olah raga yang dianggap untuk laki-laki. Seorang perempuan Iran kelahiran Inggris pernah dipenjarakan setelah menonton pertandingan bola voli. Setelah menuai banyak kecaman, pemerintah Iran melunak dengan aturannya dengan membolehkan perempuan menonton pertandingan olah raga yang "tidak terlalu maskulin."

Laporan kondisi hak asasi manusia di Iran yang diumumkan Kantor Luar Negeri dan Persemakmuran menyatakan situasi HAM di Iran semakin memburuk sekalipun Presiden berjanji memperbaiki kemerdekaan warganya.
INDEPENDENT.CO.UK | MARIA RITA

Berita terkait

Iran Klaim Bomnya Lebih Berbahaya daripada Ibu Semua Bom Amerika

15 Oktober 2017

Iran Klaim Bomnya Lebih Berbahaya daripada Ibu Semua Bom Amerika

Iran megklaim memiliki Ayah Semua Bom yang lebih besar dan lebih berbahaya dibanding dengan bom milik Amerika, Ibu Semua Bom.

Baca Selengkapnya

Eks Presiden Iran, Khatami Dilarang Tampil di Depan Publik

10 Oktober 2017

Eks Presiden Iran, Khatami Dilarang Tampil di Depan Publik

Iran Human Rights melaporkan aparat Iran yang melarang mantan Presiden Muhammad Khatami tampil di depan publik selama tiga bulan .

Baca Selengkapnya

Tolak Berjilbab, Juara Catur Iran Pindah ke Tim Amerika

4 Oktober 2017

Tolak Berjilbab, Juara Catur Iran Pindah ke Tim Amerika

Juara catur Iran, Dorsa Derakhshani bergabung dengan Federasi Catur Amerika Serikat karena menolak mengenalkan jilbab.

Baca Selengkapnya

Iran Pro-Milisi Houthi Minta Saudi Berhenti Dukung Teroris Yaman

30 Agustus 2017

Iran Pro-Milisi Houthi Minta Saudi Berhenti Dukung Teroris Yaman

Iran, pendukung milisi Syiah, Houthi, menuding Arab Saudi mendukung kelompok teroris dalam perang di Yaman.

Baca Selengkapnya

Apple Hapus Aplikasi Mobile Iran dari App Store

27 Agustus 2017

Apple Hapus Aplikasi Mobile Iran dari App Store

Menteri Telekomunikasi Mohammad Javad Azari Jahromi mengatakan bahwa Apple harus menghormati konsumen Iran.

Baca Selengkapnya

Parlemen Iran Setuju Tambah Anggaran Program Nuklir

16 Agustus 2017

Parlemen Iran Setuju Tambah Anggaran Program Nuklir

Parlemen Iran menyetujui penambahan anggaran negara usulan pemerintah untuk meningkatkan program rudal nuklir.

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap 64 Pemuda yang Berpesta Setengah Telanjang

10 Agustus 2017

Iran Tangkap 64 Pemuda yang Berpesta Setengah Telanjang

Aparat Iran menangkap peserta pesta setelah mereka mengunggah video acara tersebut ke sosial media

Baca Selengkapnya

Ajarkan Tari Zumba, Enam Remaja Ditangkap Aparat Iran

10 Agustus 2017

Ajarkan Tari Zumba, Enam Remaja Ditangkap Aparat Iran

Perempuan Iran dilarang menari di hadapan pria yang bukan keluarganya

Baca Selengkapnya

Dituduh Dalangi Teror, 15 Diplomat Iran Diusir dari Kuwait

21 Juli 2017

Dituduh Dalangi Teror, 15 Diplomat Iran Diusir dari Kuwait

Pemerintah Kuwait secara resmi telah menutup misi diplomatik Iran untuk urusan budaya serta mengusir 15 diplomat dari negara itu.

Baca Selengkapnya

Dituduh Korupsi, Adik Presiden Iran Hassan Rouhani Ditahan

17 Juli 2017

Dituduh Korupsi, Adik Presiden Iran Hassan Rouhani Ditahan

Hossein Fereydoun, adik Presiden Iran Hassan Rouhani, ditahan atas tuduhan korupsi.

Baca Selengkapnya