TEMPO.CO, Riyadh - Pemerintah Arab Saudi, melalui Pengadilan Tinggi, mengumumkan kepada seluruh warga muslim di Saudi untuk memantau hilal bulan Syawal pada Senin malam ini untuk menandai datangnya Hari Raya Idul Fitri.
Berdasarkan siaran yang disampaikan Kantor Pers Saudi, Pengadilan Tinggi telah mengumumkan siapa saja yang melihat hilal diminta melapor ke pengadilan terdekat dan menyampaikan laporan kepada otoritas yang ada di daerah masing-masing.
Hilal merupakan bulan sabit muda pertama yang menandakan terjadinya pergantian bulan dalam kalender Islam.
Idul Fitri dimulai ketika hilal sudah terlihat di langit, sehingga hal ini menyebabkan Hari Raya Idul Fitri dilangsungkan berbeda-beda di berbagai belahan dunia. Perayaan dimulai ketika berakhirnya Ramadan dan masuknya Syawal.
Selama Ramadan, umat muslim berpuasa dengan menahan diri untuk tidak makan, tidak minum, dan tidak berhubungan badan dari subuh hingga berbuka puasa. Hal itu dilakukan untuk melatih diri dan mendekatkan diri pada Sang Pencipta.
Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah
6 hari lalu
Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah
Pertemuan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah untuk membahas kemudahan layanan bagi jemaah haji Indonesia.