Usai Jumatan, Warga Iran Demonstrasi Kutuk Israel

Reporter

Editor

Jumat, 1 Juli 2016 23:04 WIB

Sejumlah anggota brigade Al-Quds yang merupakan sayap dari pasukan Palestinian Islamic Jihad (PIJ) berbaris sambil memegang senjatanya dalam latihan di Deir al-Balah, Gaza, 11 Desember 2014. Mustafa Hassona/Anadolu Agency/Getty Images

TEMPO.CO, Teheran - Hampir seluruh warga Iran turun ke jalan usai salat Jumat dengan meneriakkan slogan anti-Israel. Negeri Yahudi ini dituding telah menduduki wilayah Palestina dan meneriakkan "Mampuslah Israel!"

Ribuan orang tampak berkumpul di Ibu Kota Teheran sekaligus memperingati Hari Al-Quds yang digelar saban tahun pada Jumat terkahir di bulan Ramadan. Al Arabiya dalam laporannya Jumat, 1 Juli 2016, menyebutkan, para pengunjuk rasa itu terlihat menginjak-injak bendera Israel seraya menguruk Amerika Serikat.

Media massa milik pemerintah Iran melaporkan, aksi mengutuk Israel dan AS juga terjadi di sejumlah wilayah Iran.

Iran tidak mengakui Israel dan selalu menggelar Hari Al-Quds sejak dimulainya revolusi Islam pada 1979. Al-Quds adalah sebuah nama tempat bersejarah di Yerusalem. Iran mengatakan Hari Al-Quds adalah kesempatan menyampaikan dukungan terhadap Palestina dan menekankan pentingnya Yerusalem bagi umat muslim.

AL ARABIYA | CHOIRUL AMINUDDIN



Berita terkait

Iran Klaim Bomnya Lebih Berbahaya daripada Ibu Semua Bom Amerika

15 Oktober 2017

Iran Klaim Bomnya Lebih Berbahaya daripada Ibu Semua Bom Amerika

Iran megklaim memiliki Ayah Semua Bom yang lebih besar dan lebih berbahaya dibanding dengan bom milik Amerika, Ibu Semua Bom.

Baca Selengkapnya

Eks Presiden Iran, Khatami Dilarang Tampil di Depan Publik

10 Oktober 2017

Eks Presiden Iran, Khatami Dilarang Tampil di Depan Publik

Iran Human Rights melaporkan aparat Iran yang melarang mantan Presiden Muhammad Khatami tampil di depan publik selama tiga bulan .

Baca Selengkapnya

Tolak Berjilbab, Juara Catur Iran Pindah ke Tim Amerika

4 Oktober 2017

Tolak Berjilbab, Juara Catur Iran Pindah ke Tim Amerika

Juara catur Iran, Dorsa Derakhshani bergabung dengan Federasi Catur Amerika Serikat karena menolak mengenalkan jilbab.

Baca Selengkapnya

Iran Pro-Milisi Houthi Minta Saudi Berhenti Dukung Teroris Yaman

30 Agustus 2017

Iran Pro-Milisi Houthi Minta Saudi Berhenti Dukung Teroris Yaman

Iran, pendukung milisi Syiah, Houthi, menuding Arab Saudi mendukung kelompok teroris dalam perang di Yaman.

Baca Selengkapnya

Apple Hapus Aplikasi Mobile Iran dari App Store

27 Agustus 2017

Apple Hapus Aplikasi Mobile Iran dari App Store

Menteri Telekomunikasi Mohammad Javad Azari Jahromi mengatakan bahwa Apple harus menghormati konsumen Iran.

Baca Selengkapnya

Parlemen Iran Setuju Tambah Anggaran Program Nuklir

16 Agustus 2017

Parlemen Iran Setuju Tambah Anggaran Program Nuklir

Parlemen Iran menyetujui penambahan anggaran negara usulan pemerintah untuk meningkatkan program rudal nuklir.

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap 64 Pemuda yang Berpesta Setengah Telanjang

10 Agustus 2017

Iran Tangkap 64 Pemuda yang Berpesta Setengah Telanjang

Aparat Iran menangkap peserta pesta setelah mereka mengunggah video acara tersebut ke sosial media

Baca Selengkapnya

Ajarkan Tari Zumba, Enam Remaja Ditangkap Aparat Iran

10 Agustus 2017

Ajarkan Tari Zumba, Enam Remaja Ditangkap Aparat Iran

Perempuan Iran dilarang menari di hadapan pria yang bukan keluarganya

Baca Selengkapnya

Dituduh Dalangi Teror, 15 Diplomat Iran Diusir dari Kuwait

21 Juli 2017

Dituduh Dalangi Teror, 15 Diplomat Iran Diusir dari Kuwait

Pemerintah Kuwait secara resmi telah menutup misi diplomatik Iran untuk urusan budaya serta mengusir 15 diplomat dari negara itu.

Baca Selengkapnya

Dituduh Korupsi, Adik Presiden Iran Hassan Rouhani Ditahan

17 Juli 2017

Dituduh Korupsi, Adik Presiden Iran Hassan Rouhani Ditahan

Hossein Fereydoun, adik Presiden Iran Hassan Rouhani, ditahan atas tuduhan korupsi.

Baca Selengkapnya