Pusat Layanan Keamanan Saudi Terbaru Terhubung Smartphone  

Reporter

Senin, 16 Mei 2016 19:58 WIB

Pesawat Saudi Arabian Airlines penerbangan SVA 226 terisolasi di landasan setelah penumpang dan kru dievakuasi menyusul ancaman bom, di bandara Barajas, Madrid, Spanyol, 4 Februari 2016. Pesawat tersebut seharunya berangkat pada 4 Februari 2016 pukul 10.54 waktu setempat namun tertahan di bandara akibat ancaman bom ini. REUTERS/Sergio Perez

TEMPO.CO, Riyadh - Arab Saudi berencana meluncurkan sebuah pusat kerja sama operasi keamanan yang terbesar dan paling modern di Timur Tengah.

ABNA24 melaporkan pada 16 Mei 2016, pusat kerja sama operasi keamanan atau National Centre for Joint Security Operations tersebut akan memiliki akses ke 18 ribu kamera pengintai keamanan yang akan terhubung dengan aplikasi pada ponsel pintar (smartphone) yang diakses oleh 1.600 petugas baru yang terlatih.

Tidak dijelaskan kapan pusat keamanan tersebut secara resmi akan dibuka. Namun, berdasarkan informasi dari The Saudi Gazzete, pengendalian keamanan jalanan sudah mulai dioperasikan dari pusat keamanan itu.

Pihak berwenang secara bertahap akan menyediakan layanan panggilan darurat kepada seluruh warga Arab Saudi yang mendapat masalah terkait dengan keamanan. Panggilan tersebut kemudian akan diteruskan ke pusat keamanan baru dalam hitungan detik.

Semua petugas yang akan mengelola pusat keamanan fasih berbahasa Inggris dan mereka dilatih di luar negeri tanpa mengungkapkan secara spesifik di negara mana tepatnya.

Pusat keamanan ini akan memiliki dua layar raksasa dengan gambar dari 18 ribu kamera keamanan dapat terlihat semuanya.

Pusat ini sebelumnya dikenal sebagai Pusat Komando dan Pengendalian namun hanya terkoordinasi dengan layanan keamanan saja. Sedangkan pusat yang baru akan terintegrasi dengan semua hal yang berkaitan dengan keamanan sehingga lebih efisien.

Pusat pengendalian keamanan yang baru tersebut dibangun menyusul pemantau keamanan yang dianggap gagal total dalam menjalankan tugas demi menjamin keamanan ribuan jemaah haji pada 24 September tahun lalu. Saat itu terjadi kesalahan pengaturan lalu lintas sehingga mengakibatkan ribuan orang dari berbagai negara meninggal, termasuk sejumlah warga Indonesia.

ABNA 24 | ME EYE | YON DEMA

Berita terkait

Media AS Sebut Arab Saudi Tangkap Warganya yang Kritik Israel soal Gaza

1 hari lalu

Media AS Sebut Arab Saudi Tangkap Warganya yang Kritik Israel soal Gaza

Menurut media asal AS, Arab Saudi menangkap warganya karena mengkritik Israel di media sosial terkait perang di Gaza.

Baca Selengkapnya

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

2 hari lalu

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

Arab Saudi mengundang pelancong menjelajahi budaya, sejarah, dan petualangan di luar perjalanan keagamaan seperti haji dan umrah.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

2 hari lalu

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.

Baca Selengkapnya

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

3 hari lalu

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

Arab Saudi mewajibkan jemaah calon haji memenuhi kriteria vaksinasi dan mendapatkan izin resmi.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

3 hari lalu

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

Arab Saudi menyatakan pihaknya akan memperketat aturan haji tahun ini.

Baca Selengkapnya

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

3 hari lalu

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

Pertemuan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah untuk membahas kemudahan layanan bagi jemaah haji Indonesia.

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

4 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Kongres Amerika Serikat Berusaha Lindungi Benjamin Netanyahu dari Kemungkinan Penahanan oleh ICC

4 hari lalu

Top 3 Dunia: Kongres Amerika Serikat Berusaha Lindungi Benjamin Netanyahu dari Kemungkinan Penahanan oleh ICC

Top 3 Dunia, Kongres Amerika Serikat yang berupaya menghasilkan undang-undang agar bisa menghalangi ICC menerbitkan surat penahanan Netanyahu

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

4 hari lalu

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

Arab Saudi akan menindak tegas siapa pun yang melaksanakan ibadah haji tanpa visa resmi.

Baca Selengkapnya

Menlu AS Temui Pangeran MBS di Arab Saudi, Bahas Gencatan Senjata Gaza

4 hari lalu

Menlu AS Temui Pangeran MBS di Arab Saudi, Bahas Gencatan Senjata Gaza

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken terbang ke Riyadh untuk bertemu Pangeran MBS dari Arab Saudi guna membahas perang di Gaza.

Baca Selengkapnya