Gereja Ortodoks Serbia Ikon Kota New York Dilalap Api

Reporter

Senin, 2 Mei 2016 22:29 WIB

Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api yang menghanguskan Gereja Katedral Ortodoks Serbia St. Sava di New York, AS, 1 Mei 2016. Kobaran api dahsyat melanda gereja bersejarah ini. Anindya Ghose via AP

TEMPO.CO, Manhattan- Gereja Katedral Ortodoks Serbia dari Saint Sava di lingkungan Faltiron, Manhattan, New York, Amerika Serikat dilalap api pada Minggu, 1 Mei 2016, beberapa saat setelah umat merayakan Paskah.

Beruntung katedral dalam keadaan konsong. Lebih dari 700 umat yang merayakan Misa Paskah sedang menikmati makan siang saat kebakaran terjadi. Sejauh ini tidak diketahui sebab atau bagaimana awal bangunan bisa terbakar.

Seorang penjaga gedung gereja berusaha masuk ke gereja ketika ia melihat api, tapi berbalik kembali. Dia menderita keracunan asap. Lima lainnya termasuk empat petugas pemadam kebakaran menderita luka ringan.

Warga hanya bisa menyaksikan dengan ngeri saat api melahap jendela kaca bangunan.

"Saya hanya berada di sini empat jam lalu untuk merayakan Paskah," kata jemaat gereja Jovana Djurdjevic sambil menangis, dikutip dari laman NBC New York.

Sementara Pendeta Djokan Majstorovic, mengatakan bahwa ia merasa seperti berada dalam mimpi buruk saat ia mencoba untuk pergi ke gereja yang telah dijaga petugas pemadam kebakaran.

Petugas pemadam kebakaran mengatakan bagian atap telah runtuh dan struktur bangunan yang tidak stabil mudah untuk rubuh kapan saja. "Gereja ini telah dihancurkan oleh api," kata Komisaris Polisi Daniel Nigro.

Katedral, sebelumnya dikenal sebagai Trinity Chapel, dirancang pada tahun 1850 oleh arsitek Richard M. Upjohn dalam gaya Gothic Revival.

Bangunan awalnya adalah Gereja Episkopal selama beberapa dekade sampai 1915, ketika daerah ini menjadi semakin komersial dan umat memutuskan untuk pindah.

Gereja Ortodoks Serbia kemudian membeli bangunan dari Keuskupan Episkopal di New York pada 1943. Gereja ini telah ditetapkan sebagai salah satu ikon kota New York pada 1968.

Hingga berita diturunkan, petugas pemadam kebakaran dikatakan masih menyiram bangunan gereja dengan air hingga larut malam.

NCB NEW YORK | MECHOS DE LAROCHA

Berita terkait

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

7 Februari 2021

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

Indonesia saat ini menempati urutan ke-19 kasus sebaran Covid-19 dari 192 negara.

Baca Selengkapnya

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

6 Februari 2021

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient Riwu Kore, mengungkapkan alasannya mengikuti pemilihan kepala daerah 2020

Baca Selengkapnya

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

4 Februari 2021

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

Tim pengacara Donald Trump berkeras Senat tak cukup kuat punya otoritas untuk memakzulkan Trump karena dia sudah meninggalkan jabatan itu.

Baca Selengkapnya

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

3 Februari 2021

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

Pengacara keluarga korban Lion Air JT 610 meminta ahli waris korban Sriwijaya Air SJ 182 tidak meneken dokumen release and discharge atau R&D.

Baca Selengkapnya

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

3 Februari 2021

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

Pada 2019 grup otomotif menyumbang sekitar sepersepuluh dari pasar semikonduktor senilai 429 miliar dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

30 Januari 2021

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

Imigran dari Suriah mendapat kelonggaran aturan sehingga mereka bisa tinggal di Amerika Serikat dengan aman sampai September 2022.

Baca Selengkapnya

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

30 Januari 2021

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

Tutorial pembuatan bom ditemukan di rumah anggota kelompok ekstremis Proud Boys, Dominic Pezzola, yang didakwa terlibat dalam kerusuhan US Capitol

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

29 Januari 2021

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

Pemerintah Amerika Serikat mengecam pembebasan pembunuh jurnalis Wall Street, Journal Daniel Pearl, oleh Mahkamah Agung Pakistan.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

29 Januari 2021

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

Pemerintah Amerika Serikat kini mengizinkan dokter dan perawat yang sudah pensiun untuk memberikan suntikan vaksin Covid-19

Baca Selengkapnya

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

27 Januari 2021

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Letnan Jenderal Aviv Kochavi mengatakan hal yang salah jika AS kembali ke perjanjian nuklir Iran

Baca Selengkapnya