Korea Utara Retas Telepon Seluler Pejabat Top Korea Selatan

Reporter

Selasa, 8 Maret 2016 21:56 WIB

Ilustrasi hacker. Politiken.dk

TEMPO.CO, Seoul- Badan Intelijen Nasional (NIS) Korea Selatan mengungkapkan puluhan ponsel pintar pejabat tinggi pemerintah telah diretas Korea Utara beberapa minggu terakhir. NIS menolak menyebutkan identitas para pejabat.

Menurut lembaga mata-mata Korea Selatan itu pada Selasa, 8 Maret 2016, Pyongyang telah menanamkan kode berbahaya dengan mengirimkan pesan teks provokatif sejak akhir Februari hingga awal Maret.

Sebanyak seperlima dari yang ditargetkan berhasil diretas. "Para peretas mencuri pesan teks dan merekam panggilan telepon, dan mereka menyimpan nomor para pejabat senior pemerintah," NIS mengatakan seprti dikutip dari laman CNN.

NIS juga mengatakan Korea Utara telah meretas sebuah perusahaan penyedia perangkat lunak keamanan, yang produknya digunakan oleh lebih dari 20 juta orang untuk pembayaran online dan transaksi perbankan. Namun menambahkan, "tidak ada warga yang terkena serangan, hanya server yang rusak."

Korea Utara dikenal memiliki beberapa peretas hebat. Kementerian Pertahanan Korea Selatan memperkirakan 6 ribu peretas bekerja untuk negara itu.

Korea Utara belum mengomentari klaim NIS dan sering membantah tudingan menyusup ke sistem komputer Korea Selatan.

Baru-baru ini, Senin, 6 Maret 2016, Korea Utara mengancam menembakkan nuklir ke Amerika Serikat dan Korea Selatan setelah militer Korsel-AS melakukan latihan bersama. Latihan terbaru menjadi yang terbesar yang pernah dibuat, melibatkan 300 ribu tentara Korea Selatan dan 17 ribu orang tentara Amerika.

Pyongyang menyebut latihan perang ditujukan untuk melanggar kedaulatan negaranya dan dibantah Washington dan Seoul.

CNN.COM | MECHOS DE LAROCHA

Berita terkait

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

8 jam lalu

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan meningkatkan level kewaspadaan terorisme di kantor diplomatiknya di lima negara.

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

2 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

7 hari lalu

Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

Top 3 Dunia dibuka dengan berita dari Spanyol tentang spyware Israel yang memata-matai PM Pedro Sanchez.

Baca Selengkapnya

Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

8 hari lalu

Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

Korea Utara mengirim delegasi ke Iran utnuk pertama kalinya sejak 2019. Selain ekonomi, keduanya diperkirakan akan menjalin kerja sama militer.

Baca Selengkapnya

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

8 hari lalu

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

Adik Kim Jong Un memastikan negaranya akan terus membangun kekuatan militer besar-besaran dan terkuat untuk melindungi kedaulatan dan perdamaian

Baca Selengkapnya

Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

10 hari lalu

Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

Menlu AS Antony Blinken juga akan membahas sejumlah isu dalam lawatan ke Cina, termasuk Laut Cina Selatan dan konflik Timur Tengah

Baca Selengkapnya

Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah

13 hari lalu

Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah

Pemimpin otoriter Korea Utara, Kim Jong Un, merilis lagu baru yang menyatakan ia adalah ayah yang ramah.

Baca Selengkapnya

AS 'Prihatin Luar Biasa' atas Dugaan Hubungan Korea Utara-Iran

15 hari lalu

AS 'Prihatin Luar Biasa' atas Dugaan Hubungan Korea Utara-Iran

Setelah menjalin hubungan diplomatik pada 1973, Korea Utara dan Iran diketahui memiliki hubungan yang dekat.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan di Bandara Kuala Lumpur, Masih Ingat Kematian Kim Jong Nam Adik Kim Jong Un di Sini?

17 hari lalu

Pembunuhan di Bandara Kuala Lumpur, Masih Ingat Kematian Kim Jong Nam Adik Kim Jong Un di Sini?

Terjadi penembakan di Bandara Kuala Lumpur. Di tempat ini pula pada 2017 terjadi kasus pembunuhan Kim Jong Nam, saudara tiri Kim Jong Un.

Baca Selengkapnya

Kim Jong Un: Sekarang Waktunya Bersiap untuk Perang

21 hari lalu

Kim Jong Un: Sekarang Waktunya Bersiap untuk Perang

Kim Jong Un mengatakan Korea Utara siap untuk perang.

Baca Selengkapnya