Bom di Pesawat Somalia, Karyawan Bandara Diduga Terlibat  

Reporter

Editor

Anton Septian

Selasa, 9 Februari 2016 00:18 WIB

Lubang besar terlihat di sisi samping Pesawat Airbus A321 milik maskapai Daallo Airlines yang terpaksa mendarat darurat di bandara Somalia. Pesawat ini mengalami ledakan saat mengudara di ketinggian 14.000 kaki (4.200 meter). Dailymail.co.uk

TEMPO.CO, Mogadishu - Pemerintah Somalia menganalisis rekaman CCTV sebelum bom meledak di dalam pesawat komersial Somalia, Daallo Airlines, pada Selasa, 2 Februari 2016. Rekaman tersebut menunjukkan dua pria menyerahkan benda mirip laptop kepada pelaku bom bunuh diri.

“Orang yang memberikan alat itu adalah seorang karyawan bandara,” kata juru bicara pemerintah Somalia, Abdisalam Aato, seperti dilansir The Guardian, Senin, 8 Februari 2016. Investigator meyakini perangkat yang menyerupai laptop tersebut merupakan peledak.

Rekaman CCTV itu menunjukkan dua orang berseragam berjalan berpapasan dengan seseorang berpeci putih di ruang tunggu bandara. Seseorang yang berjalan di depan memakai rompi oranye cerah dan topi. Ia terlihat menempelkan tangan kiri di telinga kirinya, seperti sedang menelepon. Di belakangnya, orang yang lain terlihat memberikan alat berwarna hitam seperti laptop kepada pria berpeci putih. Setelah itu, mereka langsung berlalu.

Bom yang meledak saat pesawat tinggal landas itu diyakini dari perangkat yang menyerupai laptop. Aato mengatakan, dari 20 orang, ada orang berpeci yang menerima perangkat seperti terlihat dalam CCTV masuk dalam pesawat.

Vlatko Vodopivec, pilot yang memandu pesawat mendarat, mengatakan keamanan di bandara sangat lemah. Saat mereka memarkir pesawat, ada sekitar 20 hingga 30 orang yang datang ke landasan tanpa lencana atau rompi. “Mereka masuk dan meninggalkan pesawat, mereka bisa memasukkan apa pun di dalam ketika penumpang meninggalkan pesawat,” ucapnya.

Bom bunuh diri tersebut menciptakan lubang menganga di badan pesawat dan memaksa pesawat mendarat darurat kembali di Bandara Mogadishu. Pilot pesawat Daallo Airlines mengatakan, jika ledakan terjadi saat pesawat berada di ketinggian yang lebih tinggi, pesawat tersebut akan jatuh.

Ledakan terjadi sekitar 15 menit setelah pesawat tinggal landas. Pesawat dengan 75 penumpang tersebut meledak saat berada di ketinggian 3.500 meter atau 11.000 kaki menuju 9.500 meter atau 31.000 kaki.

Ledakan itu menewaskan satu penumpang bernama Abdullahi Abdisalam Borle. Menurut pejabat Somalia yang tidak mau disebut namanya, tubuh pria itu ditemukan di Kota Balad, 30 kilometer dari utara Mogadishu. Polisi mengatakan kemungkinan ia jatuh dari pesawat.

Borle diduga menjadi pembom bunuh diri. Somalia menghadapi pemberontakan dari kelompok ekstremis Islam, Al-Shabaab, yang melakukan serangan mematikan di Somalia dan negara-negara tetangga.

Daallo Airlines yang berbasis di Dubai menghentikan sementara operasinya di ibu kota Somalia setelah insiden tersebut. “Namun kami berharap segera memulai kembali,” kata Mohammed Ibrahim Yassin, kepala eksekutif maskapai.

MAYA AYU PUSPITASARI


Berita terkait

Pertama Kali Amerika Gunakan Rudal Serang ISIS di Somalia

4 November 2017

Pertama Kali Amerika Gunakan Rudal Serang ISIS di Somalia

Pertama kali Amerika menggunakan rudal untuk menyerang ISIS di satu desa terpencil di Somalia.

Baca Selengkapnya

Sudah 200 Orang Tewas Akibat Bom Meledak di Somalia

16 Oktober 2017

Sudah 200 Orang Tewas Akibat Bom Meledak di Somalia

Jumlah korban tewas akibat ledakan bom di Somalia kini bertambah menjadi 200 orang, sementara seratus lain terluka.

Baca Selengkapnya

85 Orang Tewas Diterjang Bom, Somalia Berkabung 3 Hari

15 Oktober 2017

85 Orang Tewas Diterjang Bom, Somalia Berkabung 3 Hari

Bom meledak di 2 lokasi di Somalia, menewaskan 53 orang dan melukai sedikitnya 60 orang.

Baca Selengkapnya

Warga Somali Sambut Pesawat Mendarat Malam untuk Pertama Kali

27 September 2017

Warga Somali Sambut Pesawat Mendarat Malam untuk Pertama Kali

Warga Somalia gembira menyambut pesawat penumpang mendarat pada malam hari untuk pertama kali.

Baca Selengkapnya

Sambut Ramadan, Pangeran Saudi Kirim Makanan ke Somalia

19 Mei 2017

Sambut Ramadan, Pangeran Saudi Kirim Makanan ke Somalia

Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Nayef bin Abdulaziz, memerintahkan distribusi puluhan ribu keranjang makanan bagi warga Somalia

Baca Selengkapnya

Disangka Milisi Al Shabaab, Menteri Ini Tewas Ditembak Tentara

5 Mei 2017

Disangka Milisi Al Shabaab, Menteri Ini Tewas Ditembak Tentara

entara Somalia menembak Menteri Pekerjaan Sipil Abbas Abdullahi Sheikh Siraji hingga tewas karena disangka sebagai milisi ekstrimis al Shabaab.

Baca Selengkapnya

Presiden Somalia Umumkan Perang Melawan Milisi al-Shabab

7 April 2017

Presiden Somalia Umumkan Perang Melawan Milisi al-Shabab

Presiden Somalia Mohamed Abdullahi Mohamed mengumumkan negaranya dalam zona perang melawan kelompok milisi al-Shabab

Baca Selengkapnya

Kisah Bom Laptop Robek Lambung Pesawat Saat Terbang di Somalia  

2 April 2017

Kisah Bom Laptop Robek Lambung Pesawat Saat Terbang di Somalia  

Ingat bom laptop yang meledak di pesawat Daallo Airlines saat terbang menuju Djibouti dari Mogadishu, Somalia? Begini kisahnya.

Baca Selengkapnya

Setelah Lima Tahun Aman, Perompak Somalia Kembali Beraksi

16 Maret 2017

Setelah Lima Tahun Aman, Perompak Somalia Kembali Beraksi

Setelah lima tahun aman,perompak Somalia kembali bereaksi di perairan negara itu dengan membajar kapal Aris 13 pada Senin, 13 Maret 2017.

Baca Selengkapnya

Bencana Kelaparan, 110 Warga Somalia Tewas dalam 48 Jam

6 Maret 2017

Bencana Kelaparan, 110 Warga Somalia Tewas dalam 48 Jam

Bencana kelaparan di Somalia telah menelan korban jiwa sedikitnya 110 orang dalam kurun waktu 48 jam.

Baca Selengkapnya