Dioperasi Selama 12 Jam, Pria Ini Sambil Main Saksofon

Reporter

Editor

Grace gandhi

Minggu, 20 Desember 2015 04:29 WIB

Yahoo.com

TEMPO.CO, Madrid - Sebuah kejadian langka terjadi di Spanyol ketika seorang pria yang berprofesi sebagai musisi, menjalani operasi membuang tumor di otaknya sambil meniup alat musik saksofon.

Carlos Aguilera, 27, membuat pertunjukan mengagumkan itu ketika menjalani operasi selama 12 jam untuk membuang tumor di otaknya di ruang operasi Rumah Sakit Carlos Haya, Malaga, dua bulan lalu.

Aguilera, yang juga menjadi anggota orkestra dan bermain untuk majelis kota di Malaga, diberi obat penenang dan obat tahan sakit selama operasi itu.

Aguilera memainkan lagu berirama jazz kepada 16 dokter, termasuk dokter ahli saraf dan bius, guna membantu mereka memastikan tidak mengakibatkan kerusakan saraf selama ia dioperasi.

Guillermo Ibanez, dokter ahli bedah saraf yang mengoperasi Aguilera, berkomentar bahwa irama musik itu sangat membantu selama tahap akhir dari operasi.

"Itu sangat penting dia bermain dalam tahap akhir dari pengangkatan tumor otak, karena kami sangat dekat dengan bagian otak yang sensitif," kata Ibanez.

Aguilera sendiri tercengang ketika menonton kembali video tersebut. Dia mengklaim rasanya seperti tengah bersantai di tepi pantai selama otaknya dibedah itu.

"Rasanya seperti berbaring di pantai," kata Aguilera, seperti dilansir Independent, Jumat, 18 Desember 2015.

Operasi pada 15 Oktober lalu itu merupakan pertama kalinya dalam sejarah, di mana seorang pasien rumah sakit Eropa memainkan saksofon selama dioperasi.

Pasien operasi otak kadang-kadang dapat dibiarkan terjaga selama operasi untuk membantu mencegah terjadinya kerusakan yang tidak perlu.

Operasi terhadap Aguilera berlangsung selama 12 jam dan melibatkan 16 profesional kesehatan termasuk tiga ahli bedah saraf, dua neuropsychologists, tiga neurofisiologi, ahli anestesi, lima perawat, asisten perawat, dan pengurus.

INDEPENDENT | YON DEMA




Berita terkait

Pengadilan Spanyol Minta 2 Tokoh Kemerdekaan Catalonia Ditahan

17 Oktober 2017

Pengadilan Spanyol Minta 2 Tokoh Kemerdekaan Catalonia Ditahan

Pengadilan Spanyol memerintahkan 2 tokoh organisasi terbesar pendukung kemerdekaan Catalonia ditahan tanpa jaminan.

Baca Selengkapnya

Spanyol Ultimatum Catalonia Batalkan Kemerdekaan Dalam 8 Hari

12 Oktober 2017

Spanyol Ultimatum Catalonia Batalkan Kemerdekaan Dalam 8 Hari

Perdana Menteri Spanyol, Mariano Rajoy mengultimatum pemerintah Catalonia membatalkan kemerdekaannya dalam tempo 8 hari.

Baca Selengkapnya

Catalonia Batal Merdeka, Pilih Berdialog dengan Spanyol

11 Oktober 2017

Catalonia Batal Merdeka, Pilih Berdialog dengan Spanyol

Catalonia batal merdeka dari Spanyol, Carles Puigdemont memilih berdialog dengan Madrid.

Baca Selengkapnya

Begini Mahkamah Agung Hadang Catalonia Merdeka dari Spanyol

6 Oktober 2017

Begini Mahkamah Agung Hadang Catalonia Merdeka dari Spanyol

Mahkamah Konstitusi Spanyol memerintahkan penangguhan rapat parlemen Catalonia untuk menghadang kemerdekaan sepihak.

Baca Selengkapnya

Raja Spanyol Tuding Pemimpin Catalonia Hama Demokrasi

4 Oktober 2017

Raja Spanyol Tuding Pemimpin Catalonia Hama Demokrasi

Raja Spanyol tuding pemimpin Catalonia sebagai hama yang menggerogoti prinsip demokrasi.

Baca Selengkapnya

Ditolak Spanyol, Catalonia Tetap Deklarasikan Kemerdekaan

3 Oktober 2017

Ditolak Spanyol, Catalonia Tetap Deklarasikan Kemerdekaan

Pemimpin Catalonia, Carles?Puigdemont?menegaskan dirinya akan mendeklarasikan Catalonia secara sepihak jika Spanyol menolak hasil referendum.

Baca Selengkapnya

Perkenalkan, Carles Puigdemont Tokoh Kunci Kemerdekaan Catalonia

2 Oktober 2017

Perkenalkan, Carles Puigdemont Tokoh Kunci Kemerdekaan Catalonia

Carles Puigdemont merupakan tokoh kunci kemerdekaan Catalonia dari Spantyol.

Baca Selengkapnya

3 Alasan Utama Catalonia Merdeka dari Spanyol

2 Oktober 2017

3 Alasan Utama Catalonia Merdeka dari Spanyol

Catalonia?adalah salah satu daerah terkaya di Spanyol, menyumbang 18,8 persen GDP Spanyol, dibandingkan dengan 17,6 persen dari Madrid.

Baca Selengkapnya

Catalonia, Bergabung dengan Spanyol, Ditekan Militer, dan Merdeka

2 Oktober 2017

Catalonia, Bergabung dengan Spanyol, Ditekan Militer, dan Merdeka

Di bawah pemerintahan militer Spanyol, Franciscus Franco, budaya dan identitas Catalonia ditekan dan simbol-simbonya dilarang di publik.

Baca Selengkapnya

Catalonia, Bergabung dengan Spanyol, Ditekan Militer, dan Merdeka

2 Oktober 2017

Catalonia, Bergabung dengan Spanyol, Ditekan Militer, dan Merdeka

Di bawah pemerintahan militer Spanyol, Franciscus Franco, budaya dan identitas Catalonia ditekan dan simbol-simbonya dilarang di publik.

Baca Selengkapnya