Demi Bekerja, Wanita Ini Batalkan Pernikahannya

Reporter

Editor

Grace gandhi

Kamis, 10 September 2015 05:09 WIB

Lina Almaeena pemilik dari Jiddah United sports club berdiri di toko perlengkapan olahraga di Jiddah, Arab Saudi, 12 Mei 2014. AP/Hasan Jamali

TEMPO.CO, Jeddah - Sebuah suasana pernikahan di Jeddah, Arab Saudi, berubah menjadi pilu setelah calon pengantin perempuan mendesak agar diizinkan bekerja setelah berumah tangga. Namun keluarga calon pengantin pria enggan menerima syarat itu.

Pasangan itu hampir dinikahkan di kantor urusan agama Jeddah ketika wanita itu mengungkapkan hasratnya untuk terus bekerja.

Seperti dilansir Arab News pada Rabu, 9 September 2015, keinginan calon pengantin perempuan tersebut memicu pertengkaran hebat di antara kedua orang tua calon pengantin.

"Saat keadaan mulai tidak terkendali, pegawai kantor meminta kedua pihak menyelesaikan masalah itu dengan tenang. Namun keluarga calon pengantin pria meninggalkan kantor itu tanpa ingin berkonsultasi lebih lanjut," kata sumber.

Terkejut dengan tindakan itu, ibu calon pengantin perempuan pingsan. Acara yang seharusnya berjalan dengan gembira berakhir dengan tangisan.

Calon pengantin perempuan memang bekerja di sebuah perusahaan ketika bertunangan setahun lalu. Tapi keluarga bakal suaminya tidak pernah memberi tahu dia harus berhenti setelah mendirikan rumah tangga.

"Meskipun sudah bertunangan, pasangan itu tidak pernah bertemu atau berkomunikasi karena mempertahankan tradisi masyarakat di sini," ucap pegawai kantor itu.

Mengomentari kejadian itu, aktivis masyarakat, Abeer M. menuturkan kebanyakan pria Saudi menghindari menikahi wanita yang terlalu mandiri.

"Mereka menikah karena menginginkan istri sepenuh waktu," ujar Abeer.

Saat ini semakin banyak wanita Saudi berpendidikan tinggi dan memiliki karier baik.

"Ini yang menyebabkan banyak wanita Saudi tidak menikah meskipun sudah berusia matang," katanya.

ARAB NEWS | YON DEMA

Berita terkait

Arab Saudi Masuk Daftar Hitam Pembunuh Anak Yaman

13 November 2017

Arab Saudi Masuk Daftar Hitam Pembunuh Anak Yaman

Arab Saudi masuk daftar hitam PBB untuk kasus pembunuhan anak-anak di Yaman yang jumlahnya mencapai 683 anak.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Tidak Beri Kompensasi untuk Korban Crane Jatuh

25 Oktober 2017

Arab Saudi Tidak Beri Kompensasi untuk Korban Crane Jatuh

Pengadilan Arab Saudi membebaskan Grup Saudi Bin Laden dari kewajiban membayar kompensasi kepada korban crane jatuh di Mekah tahun 2015.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Akan Kembalikan Islam Menjadi Moderat

25 Oktober 2017

Arab Saudi Akan Kembalikan Islam Menjadi Moderat

Putra mahkota mengatakan Arab Saudi akan mengembalikan agama Islam menjadi moderat dan berpandangan terbuka terhadap semua agama.

Baca Selengkapnya

Bertemu Putin, Raja Salman Beli Rudal S-400 Seharga Rp 40 Triliun

6 Oktober 2017

Bertemu Putin, Raja Salman Beli Rudal S-400 Seharga Rp 40 Triliun

Raja Salman dan Putin bersepakat Saudi membeli senjata sistem pertahanan udara S-400 senilai US$ 3 miliar atau sekitar Rp 40,4 triliun.

Baca Selengkapnya

Raja Salman Melawat ke Rusia untuk Pertama Kali, Ini Agendanya

4 Oktober 2017

Raja Salman Melawat ke Rusia untuk Pertama Kali, Ini Agendanya

Raja Salman akan berkunjung ke Rusia untuk pertama kalinya Kamis depan.

Baca Selengkapnya

Goyang Macarena di Jalan, Remaja 14 Tahun Ditangkap Polisi Saudi

23 Agustus 2017

Goyang Macarena di Jalan, Remaja 14 Tahun Ditangkap Polisi Saudi

Remaja berusia 14 tahun ditangkap polisi Arab Saudi akibat goyang Macarena di jalan

Baca Selengkapnya

Terungkap, Putra Mahkota Ingin Saudi Hengkang dari Perang Yaman

15 Agustus 2017

Terungkap, Putra Mahkota Ingin Saudi Hengkang dari Perang Yaman

Sebuah bocoran email mengungkap bahwa Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi Mohammad bin Salman menginginkan negaranya keluar dari perang Yaman.

Baca Selengkapnya

Dabbing Ala Rapper, Artis Populer Arab Saudi Ditahan

15 Agustus 2017

Dabbing Ala Rapper, Artis Populer Arab Saudi Ditahan

Abdallah Al Shaharani, penyanyi Arab Saudi ini melakukan gerakan dabbing dalam sebuah festival musik

Baca Selengkapnya

Saudi Minta Irak Bantu Pulihkan Hubungan dengan Iran

14 Agustus 2017

Saudi Minta Irak Bantu Pulihkan Hubungan dengan Iran

Arab Saudi minta bantuan Irak memperbaiki hubunganya dengan Iran.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Bakal Jadikan Laut Merah Sebagai Lokasi Wisata

2 Agustus 2017

Arab Saudi Bakal Jadikan Laut Merah Sebagai Lokasi Wisata

Proyek ini dalam rangka mengurangi ketergantungan Arab Saudi akan pendapatan dari penjualan minyak.

Baca Selengkapnya