Bela Yunani, Pengguna Twitter Dunia Serang Troika  

Reporter

Selasa, 14 Juli 2015 04:04 WIB

Sejumlah pensiunan berusaha memasuki bank nasional untuk mendapatkan uang pensiunannya di Iraklio, Yunani, 9 Juli 2015. Banyak bank di Yunani tutup dan penarikan uang tunai dari ATM dibatasi hanya 67 dolar sehari. REUTERS/Stefanos Rapanis

TEMPO.CO , Athena:Pertarungan lobi antara kelompok Troika (Uni Eropa, IMF dan Bank Sentral Eropa) dan pemerintah Yunani masih terus berlangsung. Sebuah paket penghematan baru yang tawarkan ke Yunani setelah melewati pembicaraan akhir pekan yang tegang dari negara-negara zona euro membuat banyak pengguna Twitter berkomentar dengan menampilkan 'hashtag' #ThisIsACoup (dalam bahasa Indonesia berarti #Iniadalahkudeta)

Hashtag itu saat ini, dilansir di laman Time, dikatakan telah menjadi subjek yang paling banyak dicari oleh pengguna Google Yunani.

Rencana bailout baru, yang dianggap memuat unsur-unsur kontroversial ditawarkan oleh Jerman. Unsur-unsur itu antara lain, adanya kemungkinan 'time out' dari Euro Euro untuk Yunani dan pemotongan sekitar $ 55 miliar USD aset publik untuk disisihkan pada pembayaran pinjaman dan jaminan. Tawaran Jerman itu telah menimbulkan kemarahan dari netizens tidak hanya di Yunani tetapi di seluruh dunia.

Hashtag tampaknya telah dimulai dari tweet seorang guru fisika Sandro Maccarrone di Barcelona, yang menulis "Eurogroup proposal adalah sebuah kudeta terselubung terhadap orang-orang Yunani. #ThisIsACoup #Grexit." Tweet itu dinaikan pada 12 Juli 2015.

Kolumnis New York Times, Paul Krugman kemudian membuat sebuah tulisan yang menarik tentang hashtag itu tidak lama setelahnya, mengatakan, "Daftar tuntutan Eurogroup ini adalah kegilaan. Trending hashtag ThisIsACoup adalah tepat. Itu (tuntutan-tuntutan menyebabkan kehancuran total dari kedaulatan nasional, dan tidak ada harapan tersisa," katanya.

Dalam beberapa jam, hashtag itu kemudian meledak, menjadi tren di seluruh Eropa dan bahkan mendapatkan popularitas jauh setelah Mesir dan Australia.

Berikut beberapa tweet yang dilansir dari berita Time tertanggal 13 Juli 2015.
george karampelas menulis: "tidak untuk dijual #ThisIsACoup."
Pengguna lain atas nama Bean menulsi : "Dulu mereka menggunakan tank, sekarang mereka menggunakan bank. # ThisIsACoup."

Sementara pengguna Twitter atas nama marknpablo menulis: "Terakhir kali saya meminjam 5 dolar dari #Merkel (PM Jerman). Ketika saya tidak bisa mengembalikan uangnya, dia menjual rumah, mobil dan anak saya."

Banyak tweet lain yang secara emosianal mengungkit sejarah abad ke-20, termasuk peristiwa pendudukan Nazi atas Yunani dan Konferensi London 1953, di mana 50% dari utang pasca-perang Jerman telah diampuni.

Berdasarkan ketentuan yang ditetapkan pada malam hari Minggu, 12 Juli 2015, Yunani diberikan kesempatan sekitar 24 jam ke depan untuk mengajukan paket proposal baru.

TIME | MECHOS DE LAROCHA

Berita terkait

Cerita Aksi Petani dan Peternak Yunani Bawa Traktor ke Gedung Parlemen di Athena

23 Februari 2024

Cerita Aksi Petani dan Peternak Yunani Bawa Traktor ke Gedung Parlemen di Athena

Aksi petani dan peternak di Yunani dalam rangkaian demonstrasi besar selama 2 hari menyuarakan tentang kesejahteraan mereka yang belum terjamin.

Baca Selengkapnya

Pertama Kali, Presiden Yunanai Mengunjungi Turki

22 Mei 2017

Pertama Kali, Presiden Yunanai Mengunjungi Turki

Presiden Pavlopoulos akan mengunjungi Ecumenical Patriarchate, gereja ortodoks di Istanbul.

Baca Selengkapnya

Kereta Api Menabrak Rumah di Yunani, 3 Tewas  

14 Mei 2017

Kereta Api Menabrak Rumah di Yunani, 3 Tewas  

Belum diketahui penyebab kereta api keluar dari rel.

Baca Selengkapnya

Yunani: Turki Berharap Tentaranya Diekstradisi

25 Februari 2017

Yunani: Turki Berharap Tentaranya Diekstradisi

Delapan anggota militer Turki terbang ke Yunani dengan helikopter pada 2016 usai gagal melancarkan kudeta terhadap Presiden Recep Tayyip Erdogan.

Baca Selengkapnya

Bom 226 Kg Ditemukan, 75 Ribu Warga Yunani Dievakuasi

12 Februari 2017

Bom 226 Kg Ditemukan, 75 Ribu Warga Yunani Dievakuasi

Sekitar 75 ribu penduduk Thessaloniki, kota terbesar kedua Yunani mulai dievakuasi setelah ditemukan bom sebesar 226 kilogram.

Baca Selengkapnya

Yunani Batalkan Ekstradisi Tersangka Kudeta ke Turki

27 Januari 2017

Yunani Batalkan Ekstradisi Tersangka Kudeta ke Turki

Mahkamah Agung Yunani membatalkan keputusan ekstradisi delapan anggota Angkatan Udara Turki yang diduga terlibat kudeta gagal Juli 2016.

Baca Selengkapnya

Musim Salju di Eropa, PBB Khawatirkan Nasib Pengungsi

13 Januari 2017

Musim Salju di Eropa, PBB Khawatirkan Nasib Pengungsi

"Jumlah korban meninggal untuk tahun ini mencapai 27 orang," katanya.

Baca Selengkapnya

Duh, Anonymous Retas Semua Bank Sentral dalam 30 Hari

4 Mei 2016

Duh, Anonymous Retas Semua Bank Sentral dalam 30 Hari

Anonymous, kelompok peretas, menyerang sistem komputerisasi bank sentral Yunani kemarin, 3 Mei 2016.

Baca Selengkapnya

Dua Pengungsi Idomeni di Yunani Membakar Diri  

23 Maret 2016

Dua Pengungsi Idomeni di Yunani Membakar Diri  

Dua pengungsi yang tinggal di kamp Idomeni, Yunani, membakar diri sendiri saat berlangsung protes pengungsi.

Baca Selengkapnya

Kamp Pengungsi Timteng 'Idomeni' Lebih Buruk daripada Kamp Nazi  

20 Maret 2016

Kamp Pengungsi Timteng 'Idomeni' Lebih Buruk daripada Kamp Nazi  

Kondisi kamp Idomeni, kata Kouroublis, sangat kumuh dan tidak layak huni serta begitu menyedihkan bagi pengungsi dari Suriah dan Irak.

Baca Selengkapnya