Demonstrasi Antiperang Serentak di Amerika dan Eropa

Reporter

Editor

Minggu, 25 September 2005 10:48 WIB

TEMPO Interaktif, Washington: Ratusan ribu demonstran antiperang menuntut penarikan pasukan Amerika Serikat dan Inggris dari Irak secara bersamaan di Washington dan London, Sabtu (24/9) waktu setempat atau Minggu WIB. Mereka membawa pesan ?Kembalikan Pasukan Kami Sekarang?.Para aktivis di Washington mengklaim aksi yang dilakukan beberapa blok dari Gedung Putih itu diikuti lebih dari 100 ribu orang. Polisi memberi konfirmasi bahwa klaim itu ada kemungkinan benar. Demonstrasi antiperang juga akan digelar di San Francisco, Los Angeles, dan Seattle.Turut berorasi dalam aksi di Washington adalah Cindy Sheehan, yang kehilangan putranya, Casey, 24 tahun, di Irak, tahun lalu. Anggota parlemen Inggris, George Galloway, yang dikenal sangat vokal juga berorasi dan mendapatkan sambutan paling meriah dari para demonstran.Galloway disambut paling meriah ketika menyatakan: "Adalah kebutuhan mutlak bagi negara Anda dan negara saya untuk merapatkan bahu kita guna melawan penjahat perang Tony Blair dan George W. Bush."Ia menyebutkan, Blair dan Bush gagal mengesahkan invasi. "Ini bukan perang sipil, bukan perang antara masyarakat Barat dan Timur, juga bukan perang antara Kristen dan Islam. George Bush tak mewakili peradaban apapun."Sheehan menjadi aktivis antiperang sejak Agustus lalu, ketika ia berkemah di luar ranch milik Bush di Crawford, Texas. Ia berusaha agar bisa berbicara dengan Bush, dan tentu saja ditolak oleh sang Presiden.Gerakan antiperang mendapatkan momentumnya, karena berbagai hasil jajak pendapat yang bisa dipercaya menunjukkan bahwa invasi Amerika ke Irak semakin tidak populer.Ratusan orang pendukung Bush berdiri tak jauh dari aksi ini. Mereka berencana membuat aksi tandingan pada Minggu ini. Mereka beralasan bahwa penarikan pasukan dari Irak akan merugikan kepentingan Amerika. Di London, aksi menentang invasi pasukan sekutu pimpinan Amerika diikuti sekitar puluhan ribu orang. Polisi menyebutkan bahwa aksi di Hyde Park diikuti 10 ribu orang, sementara para aktivis mengklaim aksi diikuti 100 ribu orang.Aksi dalam jumlah yang lebih kecil terjadi di Kopenhagen, Damaskus, Helsinki, Paris, Roma, dan Seoul. AFP

Berita terkait

ISIS Terusir, 2.100 Jasad Manusia Ditemukan di Mosul  

10 September 2017

ISIS Terusir, 2.100 Jasad Manusia Ditemukan di Mosul  

Lebih dari 2.100 jasad warga sipil ditemukan di sebagian Kota Mosul, setelah kota ini dinyatakan bersih dari ISIS.

Baca Selengkapnya

Begini Cerita Tentara Irak Buru Milisi ISIS Pembunuh Ayahnya

23 Juli 2017

Begini Cerita Tentara Irak Buru Milisi ISIS Pembunuh Ayahnya

Tentara Irak ini mengklaim telah membunuh satu dari orang anggota ISIS yang membunuh ayahnya

Baca Selengkapnya

Berkunjung ke Bar Pertama Dibuka Setelah ISIS Terusir dari Mosul  

22 Juli 2017

Berkunjung ke Bar Pertama Dibuka Setelah ISIS Terusir dari Mosul  

Sebuah bar di kota Qaraqosh, Mosul, Irak kembali dibuka untuk menandai kehidupan mulai berjalan normal setelah ISIS terusir dari kota itu.

Baca Selengkapnya

Remaja Putri Jerman Ditemukan di Mosul, Jadi Polwan ISIS

20 Juli 2017

Remaja Putri Jerman Ditemukan di Mosul, Jadi Polwan ISIS

Seorang remaja putri kelahiran Jerman yang dinyatakan hilang dan diduga bergabung dengan ISIS, telah ditemukan di Mosul, Irak.

Baca Selengkapnya

Irak Pastikan Pemimpin ISIS Abu Bakr Al Baghdadi Masih Hidup

17 Juli 2017

Irak Pastikan Pemimpin ISIS Abu Bakr Al Baghdadi Masih Hidup

Pemerintah Irak memastikan pemimpin kelompok Negara Islam Irak dan Suriah atau ISIS, Abu Bakr Al Baghdadi, masih hidup.

Baca Selengkapnya

Sadis, Milisi ISIS Dilempar ke Jurang di Irak

14 Juli 2017

Sadis, Milisi ISIS Dilempar ke Jurang di Irak

Sejumlah pria berseragam tentara Irak melempar seorang milisi ISIS ke jurang dan kemudian menembaknya

Baca Selengkapnya

Begini Kisah Anak Mosul Dipaksa ISIS Mutilasi Sandera Hidup-Hidup

12 Juli 2017

Begini Kisah Anak Mosul Dipaksa ISIS Mutilasi Sandera Hidup-Hidup

Milisi ISIS memaksa anak-anak di Mosul untuk membunuh sandera, jika tidak keluarga para bocah itu lah yang akan dibunuh.

Baca Selengkapnya

Mosul Bebas Dari ISIS, Pemimpin Dunia Ucapkan Selamat Kepada Irak

12 Juli 2017

Mosul Bebas Dari ISIS, Pemimpin Dunia Ucapkan Selamat Kepada Irak

Sejumlah pemimpin dunia menyatakan selamat kepada Irak atas pembebasan Mosul dari ISIS

Baca Selengkapnya

Murid Sekolah di Irak Menyerang Guru dengan Pisau dan Granat

4 Juli 2017

Murid Sekolah di Irak Menyerang Guru dengan Pisau dan Granat

Menurut polisi Irak, para guru tersebut ditusuk, dipukuli, ditendang dan rumahnya dilempari granat oleh para murid.

Baca Selengkapnya

Irak Tegaskan Kekuasaan ISIS Berakhir

30 Juni 2017

Irak Tegaskan Kekuasaan ISIS Berakhir

Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi menyatakan kekuasaan ISIS di Irak berakhir setelah pasukan militer Irak menguasai kembali masjid tua di Mosul.

Baca Selengkapnya