Bangunan Runtuh di Vietnam, 14 Tewas

Kamis, 26 Maret 2015 22:00 WIB

Pekerja mengevakuasi puing bangunan pabrik semen yang runtuh di Mongla, Bangladesh, 12 Maret 2015. Sekitar 100 pekerja dikhawatirkan terperangkap di dalam bangunan. REUTERS/Khairuzzaman Jasim

TEMPO.CO, Hanoi - Sebuah bangunan runtuh pada Rabu malam, 25 Maret 2015, di wilayah pusat ekonomi Vung Ang, Provinsi Ha Tinh, Vietnam tengah. Stasiun televisi Vietnam, VTV, melaporkan, sampai saat ini, 14 pekerja tewas dan 30 lainnya terluka.

Tentara Vietnam dan polisi bergabung dalam misi penyelamatan pada Kamis untuk mencari korban. Adapun korban luka yang dibawa ke rumah sakit dalam kondisi kritis.

"Dua pekerja tewas masih terperangkap di bawah reruntuhan bangunan," kata Dang Quoc Khanh, Wakil Deputi Komite Rakyat, kepada VTV, seperti dikutip Reuters, Kamis, 26 Maret 2015. Menurut dia, semua korban adalah warga Vietnam. Kini regu penyelamat sedang membantu mereka.

Surat kabar nasional, Thanh Nien, menyebut kecelakaan itu terjadi di lokasi proyek pelabuhan, bagian dari kompleks milik grup Formosa Taiwan. Para pekerja berasal dari subkontraktor Vietnam yang disewa oleh Samsung C&T Corp, sebuah unit grup Samsung.

"Di lokasi pembangunan, ada ribuan pekerja, sehingga jumlah pekerja yang tertimpa bangunan belum dapat dihitung secara akurat," kata Pham Tran De, Wakil Kepala Dewan Manajemen Wilayah, kepada VnExpress.

Insiden itu adalah peristiwa terburuk terbaru di wilayah ekonomi Vung Ang. Sebelumnya, wilayah itu dilanda serangan, kerusuhan, dan pembakaran terhadap fasilitas yang mempekerjakan pekerja Cina. Sentimen anti-Cina meletus setelah terjadi pertikaian di wilayah maritim antara kedua negara.

TRUST.ORG | REUTERS | MECHOS DE LAROCHA

Berita terkait

Vietnam Buka Tur di Tengah Hutan Malam Hari, Apa Saja yang Bisa Dinikmati?

12 hari lalu

Vietnam Buka Tur di Tengah Hutan Malam Hari, Apa Saja yang Bisa Dinikmati?

Cuc Phuong di Veitnam merupakan taman nasional tertua dan terbesar di Vietnam, banyak hal yang ditawarkan kepada wisatawan.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Asing Vietnam di Laut Natuna, Nakhoda: Ikan di RI Masih Banyak

14 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Asing Vietnam di Laut Natuna, Nakhoda: Ikan di RI Masih Banyak

Kapal asing Vietnam ditangkap di Laut Natuna. Mengeruk ikan-ikan kecil untuk produksi saus kecap ikan.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

14 hari lalu

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

Dua Kapal Ikan Asing berbendera Vietnam sempat hendak kabur sehingga petugas harus mengeluarkan tembakan peringatan.

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

16 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

17 hari lalu

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?

Baca Selengkapnya

Vietnam Didatangi 6,2 Juta Turis Asing pada Januari - April 2024, Lebih Tinggi dari Sebelum Pandemi

17 hari lalu

Vietnam Didatangi 6,2 Juta Turis Asing pada Januari - April 2024, Lebih Tinggi dari Sebelum Pandemi

Korea Selatan tercatat sebagai negara penyumbang wisatawan asing terbesar di Vietnam dengan jumlah 1,6 juta orang.

Baca Selengkapnya

Trenggono Akui Ekosistem Budi Daya Lobster Belum Terbentuk

20 hari lalu

Trenggono Akui Ekosistem Budi Daya Lobster Belum Terbentuk

Trenggono menjelaskan alasannya menggandeng negara tetangga, Vietnam untuk budi daya benih lobster. Trenggono telah membuka keran ekspor benur.

Baca Selengkapnya

Sebut Lobster Komoditas Unggul Indonesia, Trenggono Terimakasih ke Vietnam

20 hari lalu

Sebut Lobster Komoditas Unggul Indonesia, Trenggono Terimakasih ke Vietnam

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan bahwa setidaknya ada lima komoditas di sektor perikanan dan kelautan Tanah Air yang unggul. Ia menyebut lima komoditas itu di antaranya udang, rumput laut, tilapia, lobster, dan kepiting.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

20 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

22 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya