Berbicara ke Wartawan, Eks Presiden Maladewa Diseret Polisi  

Reporter

Selasa, 24 Februari 2015 12:13 WIB

Mantan presiden Maladewa, Mohamed Nasheed (baju putih) ditangkap polisi saat berbicara dengan wartawan di Male, Maladewa, 23 Februari 2015. AP/Sinan Hussain

TEMPO.CO, Male - Tragis perjalanan hidup presiden yang pertama kali terpilih melalui proses demokrasi di Maladewa ini. Setelah ditangkap pekan lalu, Mohamed Nasheed diseret paksa oleh polisi ke dalam ruang pengadilan untuk menjalani persidangan, Senin, 23 Februari 2015.

Nasheed sebagai pemimpin partai oposisi Maladewa, Partai Demokrat, bermaksud berbicara kepada wartawan di luar pengadilan tentang kasus hukum yang melilitnya. Ia mengabaikan polisi yang berusaha mencegahnya bertemu wartawan. Ia kemudian diseret paksa oleh sejumlah polisi untuk masuk ke ruang pengadilan.

Seperti dikutip dari BBC, 23 Februari 2015, mantan aktivis hak asasi manusia itu diadili karena memerintahkan penangkapan terhadap seorang hakim terkenal di Maladewa. Nasheed memerintahkan penangkapan hakim itu saat ia menjabat presiden.

Penasihat hukum Nasheed mengatakan kepada BBC tentang keinginan Nasheed mengajukan banding, tapi ia menghadapi hambatan birokrasi. Partai Demokratik memprotes penangkapan dan persidangan Nasheed, serta menuntut pembebasannya saat itu juga. Hakim kemudian memberikan waktu tiga hari bagi Nasheed untuk menunjuk pengacara yang akan mendampinginya dalam persidangan.

Menteri Luar Negeri Maladewa Dunya Maumoon mengatakan kasus ini terkait dengan penculikan orang-orang tak bersalah dan semacam kegiatan yang dilakukan jaringan terorisme dalam sistem hukum Maladewa. Alasan Nasheed ditangkap dan ditahan, Dunya berujar, "Dia memiliki sejarah panjang menghindari pengadilan."

Presiden Maladewa Abdullah Yameen, yang terpilih pada 2013 menggantikan Nasheed, telah menangkap menteri pertahanannya dengan tuduhan hendak melakukan kudeta. Ia juga telah menangkap taipan yang bersekutu dengan Nasheed. Ketua pengadilan dan sejumlah hakim lainnya juga telah ditangkap.

BBC | MARIA RITA

Berita terkait

Krisis di Maladewa, 7 Tempat Ini Tetap Diminati Turis Indonesia

21 Februari 2018

Krisis di Maladewa, 7 Tempat Ini Tetap Diminati Turis Indonesia

Krisis politik yang terjadi di ibu kota Maladewa, Male, tak menyurutkan animo turis Indonesia untuk berkunjung ke negeri kumpulan atol itu

Baca Selengkapnya

Isu Flu Burung, Raja Salman Batal Kunjungi Maladewa

18 Maret 2017

Isu Flu Burung, Raja Salman Batal Kunjungi Maladewa

Maladewa seharusnya menjadi negeri terakhir dari rangkaian lawatan Raja Salman, tapi isu flu burung membuat rencana itu batal.

Baca Selengkapnya

Dituding Terlibat Terorisme, Mantan Presiden Maladewa Dibui  

14 Maret 2015

Dituding Terlibat Terorisme, Mantan Presiden Maladewa Dibui  

Ia dianggap bersalah memerintahkan penangkapan seorang hakim ketua pada Januari 2012 ketika menjadi presiden.

Baca Selengkapnya

Maladewa Batalkan Pemilihan Ulang Presiden  

19 Oktober 2013

Maladewa Batalkan Pemilihan Ulang Presiden  

Dua calon menolak untuk menandatangani daftar pemilihan setelah diduga ada kecurangan

Baca Selengkapnya

Bocah Korban Pemerkosaan Akhirnya Batal Dicambuk

22 Agustus 2013

Bocah Korban Pemerkosaan Akhirnya Batal Dicambuk

Pengadilan membatalkan hukuman bukan karena desakan masyarakat, melainkan karena sang korban menderita gangguan stres pasca-trauma.

Baca Selengkapnya

Bekas Presiden Maladewa Ditahan  

8 Oktober 2012

Bekas Presiden Maladewa Ditahan  

Mohamed Nasheed dianggap tak mengindahkan panggilan pengadilan.

Baca Selengkapnya

Pengadilan Maladewa Perintahkan Nasheed Ditangkap

9 Februari 2012

Pengadilan Maladewa Perintahkan Nasheed Ditangkap

Bekas Presiden dan mantan Menteri Pertahanan, Mohamed Nasheed, diperintahkan ditahan walau tak memiliki alasan hukum yang jelas.

Baca Selengkapnya

Presiden Maladewa Mundur, Pendukungnya Marah  

9 Februari 2012

Presiden Maladewa Mundur, Pendukungnya Marah  

Yakin masih mendapatkan dukungan rakyat Maladewa.

Baca Selengkapnya

Presiden Maladewa Mundur, Tak Tahan Diberontak

7 Februari 2012

Presiden Maladewa Mundur, Tak Tahan Diberontak

Polisi menguasai televisi pemerintah.

Baca Selengkapnya

Menteri-menteri Maladewa Rapat Kabinet di Dasar Laut

17 Oktober 2009

Menteri-menteri Maladewa Rapat Kabinet di Dasar Laut

Pemerintah telah mengatur sebuah meja berbentuk tapal kuda di dasar laut dan mereka akan berkomunikasi satu sama lain dengan menggunakan papan putih dan isyarat tangan.

Baca Selengkapnya