Helikopter Militer Arab Saudi Jatuh, 4 Tewas  

Reporter

Selasa, 17 Februari 2015 18:32 WIB

Pesawat jet asal Arab Saudi tampil mewarnai langit biru dalam pertunjukkan di Zhuhai Airshow di Guangdong, Cina, 12 November 2014. (ChinaFotoPress via Getty Images)

TEMPO.CO, Riyadh - Helikopter militer Arab Saudi jatuh saat melakukan latihan terbang di kawasan sebelah barat pangkalan militer King Khaled, Senin dinihari, 16 Februari 2015, waktu setempat. Empat awak helikopter tersebut tewas dalam insiden ini.

"Helikopter ini jatuh ketika sedang latihan di markas militer King Khaled di Hafr al-Batin, sekitar 100 kilometer sebelah selatan perbatasan dengan Irak," ujar kantor Kementerian Pertahanan Saudi dalam sebuah pernyataan yang disampaikan media massa, Selasa, 17 Februari 2015.

Menurut kabar dari kantor berita resmi Kerajaan, Saudi Press Agency, penyebab kecelakaan helikopter Black Hawk buatan Amerika Serikat itu belum diketahui. "Penyelidikan masih berlangsung."

Kementerian Pertahanan menyebutkan para korban yang tewas dalam kecelakaan tersebut yakni pilot helikopter Letnan Kolonel Ali al-Arjaj, Letnan Satu Majid al-al-Fifeefi, Letnan Satu Jadie Qablan, dan teknisi Sersan Raed al-Jahni.

Sebelumnya, pada Februari 2013, jet tempur Arab Saudi menghunjam bumi ketika sedang melakukan misi latihan di wilayah sebelah timur negara itu karena masalah teknis. Beruntung, awak pesawat berhasil lolos tanpa cedera sedikit pun.

Adapun kecelakaan lain yang menimpa pesawat Saudi terjadi pada 3 Desember 2012. Ketika itu sebuah jet tempur F-15 nyungsep ke perairan Teluk Persia dalam misi latihan. Insiden serupa terjadi pada Mei 2012 di tempat yang sama. Insiden ini menyebabkan pilot pesawat F-15 tewas.

Seluruh kekuatan armada udara Saudi dipasok dari Amerika Serikat dan Inggris.

Pada 2011, Washington mengumumkan bahwa negara sepakat menjual pesawat tempur terbaru F-15s buatan Boeing kepada Angkatan Udara Saudi senilai US 29,4 miliar atau sekitar Rp 374 triliun. Angka penjualan tersebut meliputi peralatan tempur berupa 84 jet tempur baru dan modernisasi 70 pesawat perang berikut suku cadang, pelatihan, perawatan, dan logistik.

EMIRATES247 | ABC NEWS | PRESSTV | CHOIRUL

Berita terkait

Mendag Tekankan Pentingnya Pelaku Usaha RI-Arab Saudi Bertemu

30 Mei 2023

Mendag Tekankan Pentingnya Pelaku Usaha RI-Arab Saudi Bertemu

Kerja sama antara Indonesia dan Arab Saudi memiliki potensi besar karena selama ini masih dalam skala kecil.

Baca Selengkapnya

Pimpin Ekspor 19 Ton Beras ke Arab Saudi, Anies Baswedan: Ini Bersejarah

20 Mei 2022

Pimpin Ekspor 19 Ton Beras ke Arab Saudi, Anies Baswedan: Ini Bersejarah

Anies Baswedan memimpin pelepasan ekspor 1 kontainer produk beras FS Yasamin ke Riyadh, Arab Saudi, Jumat, 20 Mei 2022.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Pamerkan Tokopedia dan Traveloka ke Arab Saudi

5 Juli 2019

Pemerintah Pamerkan Tokopedia dan Traveloka ke Arab Saudi

Indonesia mengenalkan Tokopedia dan Traveloka ke pemerintah Arab Saudi sebagai bagian dari kerja sama ekonomi digital antara dua negara.

Baca Selengkapnya

Konjen RI Jadi Tamu Kehormatan Buka Puasa Koran Tertua Arab News

14 Mei 2019

Konjen RI Jadi Tamu Kehormatan Buka Puasa Koran Tertua Arab News

Konsul Jenderal RI di Jeddah menjadi tamu kehormatan acara buka puasa yang diselenggarakan media tertua di Arab Saudi, Arab News.

Baca Selengkapnya

Produk Laris, RI Tamu Kehormatan Pameran Franchise Arab Saudi

18 Maret 2019

Produk Laris, RI Tamu Kehormatan Pameran Franchise Arab Saudi

Indonesia ditunjuk sebagai tamu kehormatan dalam acara World Franchise Exhibition 2019, yang akan diselenggarakan di Kota Al Khobar, Arab Saudi.

Baca Selengkapnya

Menggugat Arab Saudi Atas Eksekusi Mati Zaini Misrin

20 Maret 2018

Menggugat Arab Saudi Atas Eksekusi Mati Zaini Misrin

Syaiful Toriq masih ingin jasad sang ayah Muhammad Zaini Misri dipulangkan ke Tanah Air. Zaini Misrin dihukum pancung di Arab Saudi.

Baca Selengkapnya

Bantu WNI, Indonesia Kirim Tim Penanganan Amnesti ke Arab Saudi  

27 April 2017

Bantu WNI, Indonesia Kirim Tim Penanganan Amnesti ke Arab Saudi  

Tim khusus untuk membantu WNI yang overstay terdiri atas unsur Kementerian Luar Negeri, Imigrasi, dan BNP2TKI.

Baca Selengkapnya

4.000 WNI Overstay di Arab Jalani Program Pengampunan  

25 April 2017

4.000 WNI Overstay di Arab Jalani Program Pengampunan  

Kementerian Luar Negeri membantu sekitar 4.300 WNI overstay di Arab Saudi untuk mengikuti program amnesti.

Baca Selengkapnya

Kalla: Arab Tingkatkan Kerja Sama Pendidikan, LIPIA Diperbanyak  

13 April 2017

Kalla: Arab Tingkatkan Kerja Sama Pendidikan, LIPIA Diperbanyak  

Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan kerja sama di bidang pendidikan antara Indonesia dan Arab Saudi akan ditingkatkan, di antaranya dengan memperbanyak LIPIA.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Investasi di Malang pada Dua Sektor Ini

12 April 2017

Arab Saudi Investasi di Malang pada Dua Sektor Ini

Investasi itu meliputi bidang pendidikan dan peningkatan kualitas umat.

Baca Selengkapnya