2 Bulan, Cina Tangkap 400 Terduga Teroris

Reporter

Selasa, 8 Juli 2014 12:10 WIB

Polisi melakukan penjagaan di Kashgar, Xinjiang, Cina. AP/Kyodo News

TEMPO.CO, Beijing – Kepolisian Cina telah menangkap lebih dari 400 orang dari 40 “geng teror kekerasan” yang diduga kuat terkait dengan serangkaian aksi teror di wilayah barat yang bergolak, Xinjiang, sejak pemerintah menggiatkan operasi pada Mei lalu.

“Di antara kasus-kasus itu, 10 di antaranya berhasil terungkap atas bantuan petunjuk dari masyarakat. Dari sini, 100 orang berhasil ditangkap. Sejumlah alat peledak, bahan baku peledak, dan alat-alat lainnya disita,” kata harian Legal Daily, media pemerintah di bawah Partai Komunis, pada Senin, 7 Juli 2014, seperti dikutip dari Reuters.

Sejak 23 Mei lalu, Cina telah meluncurkan kampanye selama satu tahun untuk memberantas kegiatan teroris menyusul aksi bom bunuh diri di ibu kota Xinjiang, Urumqi, pada bulan Mei yang menewaskan 39 orang. (Baca: Cina Luncurkan Operasi Anti-teror Selama Setahun)

Xinjiang yang menjadi wilayah strategis dengan perbatasan Asia Tengah sangat kaya akan sumber daya. Wilayah yang sangat penting untuk memenuhi pertumbuhan kebutuhan energi Cina ini dihuni oleh minoritas muslim Uighur, yang sering dituduh sebagai dalang kekerasan ini oleh pemerintah Cina. (Baca: Diskriminasi, Muslim Xinjiang Dilarang Berpuasa)

ANINGTIAS JATMIKA | REUTERS

Berita Lainnya
Maskapai AS Wajibkan Penumpang Nyalakan Ponsel
Dalai Lama Minta Umat Budha Myanmar Hormati Muslim
Israel Luncurkan Operasi Udara ke Jalur Gaza

Berita terkait

Cina Blokir Whatsapp Menjelang Kongres Akbar Partai Komunis

27 September 2017

Cina Blokir Whatsapp Menjelang Kongres Akbar Partai Komunis

Cina telah memblokir aplikasi pesan WhatsApp?untuk memperketat keamanan menjelang kongres akbar Partai Komunis ke 19 pada awal Oktober mendatang

Baca Selengkapnya

Ajaib, Wanita Cina Melahirkan Sambil Belanja di Pasar  

6 September 2017

Ajaib, Wanita Cina Melahirkan Sambil Belanja di Pasar  

Sebuah rekaman mengejutkan yang menunjukkan bagaimana seorang wanita di Cina melahirkan bayi di jalanan sambil berdiri saat tengah berbelanja.

Baca Selengkapnya

Ingin Jadi Tentara di Cina? Hentikan Hobi Masturbasi

25 Agustus 2017

Ingin Jadi Tentara di Cina? Hentikan Hobi Masturbasi

Kementerian Pertahanan Cina menyebut hobi masturbasi membuat vena testis membesar

Baca Selengkapnya

Cari Pengawal Pribadi di Cina Kini Semudah Cari Taksi Online

24 Agustus 2017

Cari Pengawal Pribadi di Cina Kini Semudah Cari Taksi Online

Aplikasi Jinyiwei memudahkan warga Cina memesan pengawal pribadi semudah memanggil taksi online

Baca Selengkapnya

Kisah Haru Balita Temani Ibunya Jadi Sopir Taksi Malam di Cina

10 Agustus 2017

Kisah Haru Balita Temani Ibunya Jadi Sopir Taksi Malam di Cina

Li Shaoyun, sopir taksi malam, jadi sorotan netizen di Cina karena membawa anak balitanya saat bekerja dari senja hingga subuh sejak tiga tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Belajar Sihir, Pejabat Partai Komunis Cina Dipecat  

5 Agustus 2017

Belajar Sihir, Pejabat Partai Komunis Cina Dipecat  

Dua pejabat Partai Komunis Cina dipecat setelah kedapatan berlatih sihir untuk menaikkan pangkat.

Baca Selengkapnya

Latihan Perang Besar-besaran, Cina Tutup Laut Kuning  

5 Agustus 2017

Latihan Perang Besar-besaran, Cina Tutup Laut Kuning  

Latihan perang Cina di dekat pantai Korea Utara diduga pesan untuk Amerika Serikat bahwa Pyongyang di bawah lindungan Beijing.

Baca Selengkapnya

Gagal Capai Target, Staf Penjualan Dipaksa Minum dari Toilet

4 Agustus 2017

Gagal Capai Target, Staf Penjualan Dipaksa Minum dari Toilet

Perekam video yang viral di internet itu sempat ditahan polisi Cina selama empat hari

Baca Selengkapnya

Hindari Utang Rp 49,4 Miliar, Perempuan Cina Sengaja Ubah Wajah  

29 Juli 2017

Hindari Utang Rp 49,4 Miliar, Perempuan Cina Sengaja Ubah Wajah  

Zhu Najuan, 59 tahun, mengubah wajahnya hingga terlihat 20 tahun lebih muda untuk menghindari kejaran polisi.

Baca Selengkapnya

Heboh Panda Disiksa, Netizen Cina Geram

29 Juli 2017

Heboh Panda Disiksa, Netizen Cina Geram

Dalam video yang beredar viral, anggota staf penelitian di Chengdu, Cina terlihat menyeret dan melempar bayi panda

Baca Selengkapnya