Dilegalkan, Penggunaan Ganja AS Meningkat

Reporter

Jumat, 27 Juni 2014 10:56 WIB

Ilustrasi Ganja

TEMPO.CO, Washington – Penggunaan ganja di Amerika Serikat meningkat tajam sehingga membuat PBB khawatir. Apalagi beberapa negara bagian di AS kini melegalkan ganja. “Kami mencatat peningkatan penggunaan ganja di Amerika Serikat,” kata Angela Me, seorang peneliti dari Kantor PBB Urusan Narkoba dan Kejahatan (UNODC), seperti dikutip Reuters, Kamis, 26 Juni 2014.

Dalam sebuah pertemuan tentang diskriminasi ganja, Angele mengatakan semakin banyak orang di seluruh dunia, baik di Amerika maupun Eropa, mencari pengobatan untuk gangguan kesehatan akibat penyalahgunaan ganja.

Ditambah lagi, seperti yang ditulis dalam World Drug Report oleh UNODC ini, tingginya penggunaan ganja juga diimbangi oleh legalisasi di sejumlah daerah, seperti Washington dan Colorado, serta Uruguay. Meski memang terlalu dini untuk memahami dampak dari legalisasi ini. (Baca: Uruguay Mulai terapkan UU Pelegalan Ganja)

Dalam perayaan Hari Anti-Narkoba Internasional tahun ini, UNODC mengkampanyekan pengguna narkoba bisa dicegah dan diobati. Mereka berharap semua pihak bisa mencegah penggunaan ganja, terutama pada kaum muda yang dianggap lebih rentan terhadap penggunaan narkoba.

ANINGTIAS JATMIKA | REUTERS

Terpopuler
Mobilnya Terbalik, Kakek-Nenek Ini Malah Selfie
Ledakan Bom di Ibu Kota Nigeria, 21 Orang Tewas
Pembocor Rahasia di AS Kini Dilindungi UU











Advertising
Advertising

Berita terkait

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

7 Februari 2021

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

Indonesia saat ini menempati urutan ke-19 kasus sebaran Covid-19 dari 192 negara.

Baca Selengkapnya

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

6 Februari 2021

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient Riwu Kore, mengungkapkan alasannya mengikuti pemilihan kepala daerah 2020

Baca Selengkapnya

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

4 Februari 2021

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

Tim pengacara Donald Trump berkeras Senat tak cukup kuat punya otoritas untuk memakzulkan Trump karena dia sudah meninggalkan jabatan itu.

Baca Selengkapnya

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

3 Februari 2021

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

Pengacara keluarga korban Lion Air JT 610 meminta ahli waris korban Sriwijaya Air SJ 182 tidak meneken dokumen release and discharge atau R&D.

Baca Selengkapnya

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

3 Februari 2021

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

Pada 2019 grup otomotif menyumbang sekitar sepersepuluh dari pasar semikonduktor senilai 429 miliar dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

30 Januari 2021

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

Imigran dari Suriah mendapat kelonggaran aturan sehingga mereka bisa tinggal di Amerika Serikat dengan aman sampai September 2022.

Baca Selengkapnya

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

30 Januari 2021

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

Tutorial pembuatan bom ditemukan di rumah anggota kelompok ekstremis Proud Boys, Dominic Pezzola, yang didakwa terlibat dalam kerusuhan US Capitol

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

29 Januari 2021

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

Pemerintah Amerika Serikat mengecam pembebasan pembunuh jurnalis Wall Street, Journal Daniel Pearl, oleh Mahkamah Agung Pakistan.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

29 Januari 2021

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

Pemerintah Amerika Serikat kini mengizinkan dokter dan perawat yang sudah pensiun untuk memberikan suntikan vaksin Covid-19

Baca Selengkapnya

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

27 Januari 2021

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Letnan Jenderal Aviv Kochavi mengatakan hal yang salah jika AS kembali ke perjanjian nuklir Iran

Baca Selengkapnya