Habis Diperkosa, Gadis Pakistan Digantung di Pohon  

Reporter

Sabtu, 21 Juni 2014 08:39 WIB

Dua jenazah gadis korban pemerkosaan gang-rape yang tergantung di atas pohon mangga di desa Katra, Uttar Pradesh, India (28/5). Pihak berwenang telah menahan tiga orang termasuk 2 oknum polisi. AP/NNIS

TEMPO.CO, Layyah – Seorang wanita berusia 20 tahun menjadi korban kekerasan di Pakistan. Ia diperkosa, dibunuh, dan kemudian digantung di atas pohon, seperti kasus kekerasan pemerkosaan yang terjadi di India bulan lalu.

Dikutip dari Reuters, Jumat, 20 Juni 2014, menurut pernyataan dari Kepolisian Pakisan, Muzammil Bibi, 20 tahun, telah diserang oleh tiga pria di sebuah lapangan di daerah miskin padat penduduk, Layyah, yang berada di Provinsi Punjab.

“Selama 22 tahun bekerja di Kepolisian, ini pertama kalinya saya melihat kasus seperti ini. Ia diperkosa dan ditemukan tergantung di pohon,” kata perwira senior Sadaqat Ali Chonan. “Kami telah mendengar kasus seperti ini di India, tetapi ini tak pernah terjadi di Pakistan,” ucapnya.

Bibi diketahui hilang sejak sehari sebelumnya. orang tua Bibi telah menghabiskan sepanjang malam untuk mencarinya dan baru menemukan tubuhnya tergantung keesokan harinya.

Dari hasil penyelidikan polisi diketahui pakaian Bibi dalam keadaan robek dan ada luka di tubuhnya yang menunjukkan tanda-tanda perlawanan. Menurut polisi, dia menolak upaya pemerkosaan sehingga si penyerang mencekiknya. Tiga orang telah mengakui kejahatan itu dan langsung ditahan polisi.

Kekerasan terhadap perempuan telah memicu debat nasional di India setelah pada Mei lalu dua sepupu remaja ditemukan tergantung di pohon setelah diperkosa. (Baca: India Tangkap Lima Tersangka Pemerkosa Dua Sepupu)

ANINGTIAS JATMIKA | REUTERS

Terpopuler
Parasetamol Racuni 150 Orang Australia Tiap Pekan
Pertama ke Asia, Paus Fransiskus Tak ke Indonesia
5 Fakta tentang Raja Baru Spanyol










Berita terkait

Taliban Luncurkan Majalah untuk Rekrut Wanita di Pakistan  

8 Agustus 2017

Taliban Luncurkan Majalah untuk Rekrut Wanita di Pakistan  

Taliban di Pakistan meluncurkan majalah propaganda untuk merekrut wanita bergabung dengannya.

Baca Selengkapnya

Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, Mundur dari Jabatannya

29 Juli 2017

Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, Mundur dari Jabatannya

Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, mengundurkan diri dari jabatannya pada, Sabtu, 29 Juli 2017.

Baca Selengkapnya

Fontgate, Skandal Dokumen Palsu yang Seret Putri PM Pakistan

13 Juli 2017

Fontgate, Skandal Dokumen Palsu yang Seret Putri PM Pakistan

Diduga membuat dokumen palsu untuk menutupi keterlibatan dalam Panama Papers, Maryam Nawaz, putri Perdana Menteri Pakistan dirisak di Twitter

Baca Selengkapnya

Truk Pengangkut BBM Meledak, Korban Tewas Jadi 153 Orang

26 Juni 2017

Truk Pengangkut BBM Meledak, Korban Tewas Jadi 153 Orang

Korban tewas akibat ledakan truk pengangkut BBM di jalan raya Pakistan bertambah menjadi 153 orang, termasuk wanita dan anak-anak.

Baca Selengkapnya

Bom Mirip Mainan Meledak, 6 Anak Pakistan Tewas  

26 Juni 2017

Bom Mirip Mainan Meledak, 6 Anak Pakistan Tewas  

Sebuah bom yang menyerupai mainan meledak di barat laut Pakistan. Akibatnya, enam anak tewas.

Baca Selengkapnya

Truk Pengangkut BBM Meledak, 123 Orang Tewas di Pakistan

25 Juni 2017

Truk Pengangkut BBM Meledak, 123 Orang Tewas di Pakistan

Sekitar 123 orang tewas dalam sebuah ledakan truk pengangkut bahan bakar di jalan raya di Pakistan.

Baca Selengkapnya

Lukai Bocah, Anjing di Pakistan Dihukum Mati  

19 Mei 2017

Lukai Bocah, Anjing di Pakistan Dihukum Mati  

Seekor anjing di Pakistan dihukum mati setelah dinyatakan bersalah menggigit seorang anak.

Baca Selengkapnya

Diketahui Lewat Surat, Putra Osama Bin Laden Siap Pimpin al-Qaeda

13 Mei 2017

Diketahui Lewat Surat, Putra Osama Bin Laden Siap Pimpin al-Qaeda

Ibu Hamza meminta putranya mengikuti jejak ayahnya.

Baca Selengkapnya

India Larang Saluran TV Zakir Naik karena Dianggap Ilegal

8 Mei 2017

India Larang Saluran TV Zakir Naik karena Dianggap Ilegal

Salah satu yang diblokir oleh pemerintah India adalah saluran televisi milik pendakwah Islam kontroversial kelahiran India, Zakir Naik.

Baca Selengkapnya

Pakistan Hukum Gantung Empat Milisi Taliban

3 Mei 2017

Pakistan Hukum Gantung Empat Milisi Taliban

Keempat milisi Taliban diadili di pengadilan militer Pakistan karena terlibat terorisme.

Baca Selengkapnya