TEMPO.CO, Tokyo - Pemerintah Kota Tokyo melarang penjualan manga yang menggambarkan hubungan seks sedarah atau inses bagi anak-anak. Tokyo baru pertama kali ini mengeluarkan aturan mengenai konten seksual dalam komik anak.
Komik berjudul Little Sisters Paradise! 2, yang diterbitkan bulan lalu, akan diklasifikasikan sebagai "publikasi yang tidak sehat" yang harus dijauhkan dari jangkauan anak-anak. Komik ini merupakan bentuk cetak game komputer dewasa dengan judul sama. "Sebuah panel ahli untuk pemerintah metropolitan Tokyo telah mencapai keputusan bahwa manga ini memenuhi kriteria untuk dilarang," kata seorang pejabat yang membidangi pemuda.
Manga adalah komik gaya Jepang. Komik ini tak hanya ditujukan untuk anak-anak, tapi juga kaum dewasa.
Namun banyak pihak kecewa karena Little Sisters Paradise! 2 hanya dilarang dijual kepada anak-anak dengan melarang komik ini berada di rak buku anak. Komik ini akan tetap dapat diakses secara bebas untuk mereka yang berusia 18 tahun ke atas dan akan diletakkan di bagian dewasa di toko-toko buku.
Tiga tahun lalu, Tokyo memperketat larangan bagi anak-anak yang hendak membeli "segala jenis publikasi yang dengan signifikan merangsang perasaan seksual". Kadokawa, penerbit kelas atas Jepang yang memiliki hak cetak Little Sisters Paradise! 2 menolak berkomentar.
Badan PBB yang menangani anak-anak (Unicef) telah lama menekan Jepang untuk memperketat aturan pornografi anak, yang disebut sudah sangat buruk karena pengaruh Internet. "Manga, kendati hanya berupa gambar, dapat dianggap porno di bawah norma-norma bersama internasional," kata Hiromasa Nakai, juru bicara Unicef Jepang.
