Sejumlah teknisi memeriksa pesawat Boeing 737 Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH192 di Bandara Kuala Lumpur (21/4). Pesawat dengan rute Kuala Lumpur menuju Bangalore, India, megalami kerusakan pada gigi pendaratan sehingga harus kembali ke Kuala Lumpur. AP/Vincent Thian
TEMPO.CO, Kuala Lumpur – Sebuah pesawat milik maskapai Firefly Airlines, anak perusahaan Malaysia Airlines, kembali mendarat di Bandara Internasional Penang, Malaysia, hanya sekitar 30 menit setelah mengudara. Menurut laporan Malaysian Insider, pesawat dengan nomor penerbangan FY1002 ini dijadwalkan terbang pada Kamis, 24 April 2014, dari Penang menuju Kota Bharu. Pesawat ini lepas landas sekitar pukul 06.55 pagi waktu setempat dan kembali ke bandara di Penang sekitar pukul 07.30.
Dalam sebuah pernyataan resmi dari Firefly Airlines, pendaratan darurat ini terjadi lantaran landing gear pesawat tidak mampu ditarik begitu pesawat telah mengudara.
Meski harus kembali mendarat di Penang, sebanyak 64 penumpang dan empat awak pesawat itu selamat. Penerbangan kemudian dijadwalkan ulang. Mereka meninggalkan Penang pada pukul 08.50 dan tiba di Kota Bharu pada pukul 09.50.
Induk Firefly Airlines, Malaysia Airlines, tengah menjadi sorotan publik sejak menghilangnya MH370 pada 8 Maret lalu. Hingga kini, nasib 239 penumpang dan awak pesawat yang terbang dari Kuala Lumpur menuju Beijing tersebut belum diketahui. (Baca: Pencarian MH370 Tak Akan Berhenti)
