Hamas-Fatah Bertemu di Gaza Membahas Rekonsiliasi

Reporter

Editor

Abdul Manan

Selasa, 22 April 2014 20:00 WIB

Seroang siswa bertanya kepada seorang pasukan Palestina yang setia kepada Hamas saat latihan gaya di sebuah sekolah di Kota Gaza (7/1). REUTERS/Mohammed Salem

TEMPO.CO, Gaza - Berita utama di media Palestina Senin 21 April 2014 mencerminkan optimisme mengenai rekonsiliasi dua seteru, Hamas dan Fatah. Ada yang menulis berita dengan judul "Harapan adanya terobosan", "Peluang baik untuk melaksanakan perjanjian rekonsiliasi antara Fatah dan Hamas" dan "Hamas menyambut delegasi Fatah."

Berita utama itu mengacu pada pertemuan yang akan berlangsung hari ini, Selasa 22 April 2014, di Kota Gaza, antara delegasi Fatah dan Hamas. Perwakilan Fatah akan dipimpin Moussa Abu Marzouk, Hamas dipimpin oleh Khaled Meshal. Pertemuan ini diharapkan akan mengakhiri perseteruan keduanya sejak tahun 2007, di mana kini Hamas menguasai jalur Gaza dan Fatah di Tepi Barat.

Perwakilan dari dua pihak sudah bertemu di Kairo, Mesir, Ahad 20 April 2014. Sejumlah laporan menyebutkan, keduanya mencapai "kemajuan nyata" setelah Hamas menyetujui sejumlah kondisi fundamental dari perjanjian keduanya. Juga ada kesepakatan bahwa pemilihan lembaga legislatif dan Dewan Nasional Palestina digelar pada hari yang sama, tapi setelah semua klausul lain dalam perjanjian telah dipenuhi, yang meliputi distribusi menteri dan kekuasaan.

Hamas juga meminta pembentukan kepemimpinan sementara untuk Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) harus menampung wakil dari Hamas dan Jihad Islam. Para pihak juga sepakat untuk memulai pembicaraan selama dua minggu tentang pembentukan pemerintah persatuan nasional. Setelah itu akan dibahas tanggal pemilihan umum Palestina dan distribusi kepemimpinan PLO yang bersatu.

Sebagai bagian dari upaya rekonsiliasi ini, Kementerian Dalam Negeri Gaza membebaskan 10 tahanan yang berafiliasi dengan Fatah, Senin 21 April 2014. Dalam Juru bicara Kementerian Dalam Negeri gaza Eiad al-Bozum mengatakan, pembebasan tahanan ini adalah bentuk itikad baik untuk mendorong rekonsiliasi antara Fatah dan Hamas.

Haaretz | Turkishpress.com | Abdul Manan

Berita Lainnya
AS Rilis Foto Tentara Rusia di Timur Ukraina
Misi ke-9, Bluefin Belum Temukan MH370
Captain America 2 Tak Laku di Korea Selatan
Drone AS Tewaskan 55 Anggota Al-Qaeda di Yaman
Korban Feri Sewol Terancam Depresi
Korban Tewas Feri Sewol Capai Ratusan Orang

Berita terkait

Joe Biden Dukung Solusi Dua Negara untuk Perdamaian Palestina-Israel

27 Januari 2021

Joe Biden Dukung Solusi Dua Negara untuk Perdamaian Palestina-Israel

Pemerintahan Joe Biden juga akan membuka dua kantor perwakilan diplomatik Palestina di Washington dan Yerusalem setelah ditutup Donald Trump.

Baca Selengkapnya

Gara-gara Yerusalem, Palestina Tarik Dubesnya dari Amerika

1 Januari 2018

Gara-gara Yerusalem, Palestina Tarik Dubesnya dari Amerika

Palestina menarik Husam Zomlot, dubes untuk Amerika Serikat menyusul keputusan kontroversial Washington soal Yerusalem sebagai ibu kota Israel

Baca Selengkapnya

Mesir Sambut Rekonsiliasi Hamas-Fatah di Palestina

18 September 2017

Mesir Sambut Rekonsiliasi Hamas-Fatah di Palestina

Mesir sambut rekonsiliasi Hamas dan Fatah untuk membangun persatuan Palestina.

Baca Selengkapnya

Hamas - Fatah Berdamai, Palestina Menuju Satu Pemerintahan  

18 September 2017

Hamas - Fatah Berdamai, Palestina Menuju Satu Pemerintahan  

Hamas menerima persyaratan damai yang ditawarkan kepala gerakan Fatah sekaligus Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, untuk mengakhiri dua pemerintahan di Palestina.

Baca Selengkapnya

Israel Tembak Mati Pemuda Palestina di Tepi Barat

4 September 2017

Israel Tembak Mati Pemuda Palestina di Tepi Barat

Warga lainnya di kamp pengungsi, Aziz Arafeh, juga mengalami luka tembak di bagian lengan.

Baca Selengkapnya

Israel Bangun Pemukiman di Palestina, PBB: Hambat Solusi 2 Negara

30 Agustus 2017

Israel Bangun Pemukiman di Palestina, PBB: Hambat Solusi 2 Negara

PBB mengatakan Israel bangun pemukiman di Palestina menjadi hambatan utama mencapai solusi dua negara dan proses perdamaian dengan Palestina.

Baca Selengkapnya

Forum OKI, Menlu: Umat Islam Harus Bersatu Bantu Palestina  

2 Agustus 2017

Forum OKI, Menlu: Umat Islam Harus Bersatu Bantu Palestina  

mengusulan Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) memberikan perlindungan internasional terhadap Masjid Al-Aqsa sebagai kompleks suci tiga agama.

Baca Selengkapnya

Masjid Al Aqsa, PKB Gelar Halaqoh Cari Solusi Konflik Palestina  

29 Juli 2017

Masjid Al Aqsa, PKB Gelar Halaqoh Cari Solusi Konflik Palestina  

DPP PKB menggelar halaqoh ulama rakyat di Ponpes Al-Mizan Majalengka Jawa Barat mencari solusi konflik di Masjid Al Aqsa antara Palestina-Israel.

Baca Selengkapnya

Din Berharap RI Dorong Sidang Darurat untuk Palestina  

28 Juli 2017

Din Berharap RI Dorong Sidang Darurat untuk Palestina  

Din menilai pemerintah mampu mengerahkan negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam dengan mengusulkan sidang darurat.

Baca Selengkapnya

Presiden Palestina Mahmoud Abbas Bekukan Hubungan dengan Israel

22 Juli 2017

Presiden Palestina Mahmoud Abbas Bekukan Hubungan dengan Israel

Presiden Palestina Mahmoud Abbas membekukan sementara hubungan dengan Israel sebagai protes atas peraturan keamanan Masjid Al-Aqsa yang baru.

Baca Selengkapnya