Sejumlah demonstran Korea Utara memprotes aksi sejumlah pemimpin Korea Utara yang akan meluncurkan nuklirnya saat perayaan ulang tahun Kim Il Sung ke 101 di Seoul, Korea Selatan, (15/4). (AP Photo/Kin Cheung)
TEMPO.CO, Seoul - Korea Utara (Korut) dituding bersiap-siap melakukan uji coba senjata nuklirnya yang keempat. Hal ini diungkapkan oleh Kementerian Pertahanan Korea Selatan, setelah mengamati langkah signifikan yang dilakukan Korea Utara dalam aktivitas nuklirnya. (Baca: Pajang Foto Kim Jong-un, Korut Protes Salon London)
“Saat ini militer kami mendeteksi banyak kegiatan di dalam dan di sekitar lokasi uji coba nuklir Punggye-ri,” kata juru bicara Kementerian Pertahanan Korea Selatan (Korsel), Kim Min-seok, dalam konferensi persnya seperti dilansir dari Asiaone, Selasa, 22 April 2014.
Menurut dia, pemerintah Korsel masih mengamati aktivitas tetangganya itu, apakah memang sedang melakukan uji coba nuklirnya atau hanya berpura-pura menjalankan uji coba nuklir. Sebagai antisipasi, Kepala Staf Gabungan telah membentuk satuan tugas jika sewaktu-waktu pihak Pyongyang menjalankan program nuklir rahasianya.
Presiden Amerika Serikat Barack Obama dijadwalkan tiba di Korsel pada Jumat mendatang dalam kunjungannya selama dua hari. Beredar spekulasi bahwa Korut sengaja berupaya melancarkan aksi provokasi bertepatan dengan kunjungan Barack Obama tersebut. (Baca: Korsel Temukan Lagi Tiga Drone Milik Korut)
Kim menekankan bahwa program senjata nuklir Korut bisa saja diluncurkan dalam sebuah uji coba “setiap saat” atas perintah pemimpinnya di Pyongyang.
Sejauh ini, Korut telah melakukan tiga kali uji coba nuklirnya yakni pada 2006, 2009, dan 2013.
