TEMPO.CO, New York - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, John Kerry, menyempatkan mampir untuk menengok cucunya yang baru lahir dalam perjalanan menuju Ukraina. Kunjungan di luar protokol ini berlangsung singkat, memanfaatkan waktu di sela-sela jeda penerbangan.
Dari Washington, pesawat yang ditumpanginya singgah sejenak di New York pada larut malam guna mengisi bahan bakar. Menggunakan mobil, ia menuju rumah sakit di pinggiran New York, menengok anaknya, Alexandra, yang tengah bersalin. Bayi yang dilahirkannya berjenis kelamin perempuan.
Bayi ini adalah cucu kelima Kerry. Alexandra, yang berprofesi sebagai sutradara dan produser, memutuskan menetap di New York, sementara kedua orang tuanya berada di Washington. Bayi berjenis kelamin perempuan ini belum diberi nama saat Kerry datang.
Kerry dijadwalkan tiba di Kiev pada hari Selasa. Ia sebelumnya mengancam akan menjatuhkan sanksi jika Rusia tidak menarik pasukannya kembali. Pemerintahan Barack Obama menyebut pergerakan pasukan Rusia di Crimea, Ukraina, sebagai bentuk agresi.
"Dia akan kehilangan muka di panggung internasional," ujar Kerry dalam acara Meet the Press di stasiun NBC, mengacu pada Putin.
Sanksi ekonomi dan larangan perjalanan pada individu Rusia adalah salah satu kemungkinan. Eropa dan AS kemungkinan juga akan memboikot pertemuan puncak Kelompok G-8 negara-negara industri terkemuka di Rusia. "Ini adalah implikasi yang serius," katanya.
