Indonesia-Saint Kitts and Nevis Jalin Hubungan

Reporter

Editor

Natalia Santi

Jumat, 31 Januari 2014 22:11 WIB

Pemerintah Indonesia secara resmi membuka hubungan diplomatik dengan Federasi Saint Kitts And Nevis. di kantor Perutusan Tetap RI untuk PBB di New York, (30/1). PTRI New York

TEMPO.CO, New York - Pemerintah Indonesia secara resmi membuka hubungan diplomatik dengan Federasi Saint Kitts And Nevis, Kamis, 30 Januari 2014.


Wakil Tetap RI untuk PBB, Desra Percaya dan Wakil Tetap Saint Kitts and Nevis untuk PBB, Delano Frank Bart menandatangani Komunike Bersama (Joint Communiqué) di kantor Perutusan Tetap RI untuk PBB di New York.


“Meskipun kedua negara telah melakukan kerjasama sebelumnya, pembukaan hubungan diplomatik ini menandai bentuk formal dari kerjasama tersebut, dan niscaya akan semakin memperkuat fondasi bagi peningkatan hubungan bilateral kedua negara di masa depan,” kata Desra, seperti ditulis dalam pernyataan Kementerian Luar Negeri.


Menurut Desra, banyak isu potensial yang dapat dijadikan agenda kerja sama bilateral kedua negara, antara lain isu turisme dan pendidikan. Sedangkan di fora internasional, kedua negara memperkuat kerjasama dalam isu perubahan iklim dan manajemen risiko bencana.


Hal senada disampaikan Bart yang juga tertuang di pernyataan pers Kementerian Luar Negeri. Dia mengaku optimistis pada peresmian hubungan diplomatik tersebut.


Advertising
Advertising

“Saint Kitts and Nevis adalah negara kecil dibanding Indonesia, namun banyak isu yang dapat menjadi peluang kerja sama antara kedua negara, salah satunya adalah dalam isu turisme. Dalam hal ini Saint Kitts and Nevis dapat belajar dari pengalaman Indonesia,” kata Bart.


Saint Kitts and Nevis adalah negara federasi dua pulau yang terletak terletak di Kepulauan Leeward, Karibia. Negara tersebut merupakan negara yang terkecil di Amerika, baik dalam luas maupun jumlah penduduknya. Ibu kota dan kursi pemerintahan federal bertempat di Pulau Saint Kitts. Pulau Nevis yang lebih kecil wilayahnya berjarak sekitar 3 km sebelah tenggara Saint Kitts.


Saint Kitts dan Nevis merupakan pulau-pulau Karibia pertama yang disinggahi orang Eropa. Pulau Saint Kitts dahulu adalah rumah bagi perkampungan Inggris dan Perancis pertama di Karibia.


Dengan pembukaan hubungan diplomatik ini, Indonesia tercatat telah memiliki hubungan diplomatik dengan 185 negara-negara PBB. Dalam keputusannya tahun 2010, DPR RI menyetujui pembukaan hubungan diplomatik dengan 21 negara anggota PBB.


Pada 2011 dan 2012, Indonesia menjalin hubungan diplomatik dengan sembilan negara, yaitu Mauritania, El Salvador, San Marino, Montenegro, Republik Dominika, Niger, Sao Tome dan Principe, Antigua dan Barbuda, Bhutan, Botswana, Tuvalu, Haiti dan Nauru. Sedangkan 2013, Indonesia membuka hubungan diplomatik dengan Kiribati.


NATALIA SANTI


Berita Terpopuler
KPK Tangkap Buron Anggoro 'Cicak-Buaya'?
Jadi Saksi, Akil Mochtar Gertak Pengacara
Aib Dibuka Mantan Kawan, Farhat Abbas Membalas
Farhat Abbas Minta Nia Mengingat Jasanya



Berita terkait

Menlu Retno Sebut Politik Luar Negeri Indonesia Tidak Transaksional

9 Januari 2024

Menlu Retno Sebut Politik Luar Negeri Indonesia Tidak Transaksional

Menlu Retno membantah pernyataan Anies soal politik luar negeri Indonesia transaksional.

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Sampaikan Penekanan Politik Luar Negeri Indonesia

11 Desember 2023

Menko Airlangga Sampaikan Penekanan Politik Luar Negeri Indonesia

Tahun 2045 akan menjadi momentum berharga bagi Indonesia karena akan memperoleh window of opportunity.

Baca Selengkapnya

Pidato di CSIS, Anies Baswedan Tawarkan Empat Langkah Politik Luar Negeri

8 November 2023

Pidato di CSIS, Anies Baswedan Tawarkan Empat Langkah Politik Luar Negeri

Anies Baswedan menyatakan akan menerapkan 4 langkah politik luar negeri jika terpilih pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Menlu Retno Sebut 4+1 Prioritas Politik Luar Negeri RI 2019-2024

29 Oktober 2019

Menlu Retno Sebut 4+1 Prioritas Politik Luar Negeri RI 2019-2024

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, prioritas politik luar negeri RI 5 tahun ke depan akan bertumpu pada prioritas 4+1. Apa itu?

Baca Selengkapnya

Indonesia Keja Sama Putus Jalur Logistik Terorisme  

29 Mei 2017

Indonesia Keja Sama Putus Jalur Logistik Terorisme  

Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto mengatakan Indonesia telah mengantisipasi kemungkinan masuknya militan ISIS.

Baca Selengkapnya

JK: Ketegangan Semenanjung Korea Rumit, Kita Bisa Kena Akibat

19 April 2017

JK: Ketegangan Semenanjung Korea Rumit, Kita Bisa Kena Akibat

Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK menganggap memanasnya situasi di Semenanjung Korea adalah perkara yang rumit.

Baca Selengkapnya

Ryamizard Pastikan Hubungan Indonesia-Australia Baik-baik Saja  

5 Januari 2017

Ryamizard Pastikan Hubungan Indonesia-Australia Baik-baik Saja  

Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu memastikan hubungan diplomatik antara Indonesia dan Australia tak terganggu.

Baca Selengkapnya

Benci, tapi Rindu Hubungan Indonesia-Australia  

5 Januari 2017

Benci, tapi Rindu Hubungan Indonesia-Australia  

Hubungan Indonesia-Australia kerap panas-dingin. Kini, persoalan materi pelatihan militer Australia yang dianggap menghina Indonesia menjadi sorotan.

Baca Selengkapnya

Menlu Retno: Indonesia Masih Menunggu Kebijakan Trump  

31 Desember 2016

Menlu Retno: Indonesia Masih Menunggu Kebijakan Trump  

Pemerintah Indonesia masih menunggu kebijakan yang akan dijalankan presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump.

Baca Selengkapnya

Menlu Retno: Kerja Sama Indonesia dan Uni Eropa Makin Kokoh  

30 November 2016

Menlu Retno: Kerja Sama Indonesia dan Uni Eropa Makin Kokoh  

Retno menjelaskn hubungan itu semakin kuat sejak diimplementasikannya Perjanjian Kemitraan Komprehensif (PCA) pada 2014.

Baca Selengkapnya