Empat Presiden AS Hadiri Pemakaman Mandela  

Reporter

Editor

Natalia Santi

Senin, 9 Desember 2013 08:45 WIB

Presiden Amerika Serikat Barack Obama, berbicara tentang meninggalnya mantan Presiden Afrika Selatan dan perain nobel perdamaian Nelson Mandela di Gedung Putih (5/12). REUTERS/Mike Theiler

TEMPO.CO, Washington DC - Empat presiden Amerika Serikat bersama sedikitnya 50 kepala negara lain, dua lusin anggota kongres dan tokoh-tokoh dunia menghadiri misa pemakaman Nelson Mandela di Stadium Sepak Bola Soweto di Johannesburg, Afrika Selatan pada Selasa ini.






Mereka adalah Presiden Obama, bersama mantan Presiden George W. Bush, Bill Clinton dan Jimmy Carter. Kunjungan empat Presiden Amerika Serikat secara mendadak itu tak urung membuat repot pasukan pengawalan presiden yang dikenal sebagai Secret Service.






Puluhan agen Secret Service, kendaraan lapis baja kepresidenan, pejabat logistik langsung diberangkatkan. Beberapa di antaranya dikerahkan dari pangkalan militer dan perwakilan diplomatik AS di Afrika dan Eropa.

“Ini acara yang direncanakan pemerintah tuan rumah,” kata Dan Rosenthal, yang bertanggung jawab atas perencanaan event-event publik di seluruh dunia bagi mantan Presiden Bill Clinton. “Dalam hal tantangan logistik, dari hitungan bulan, sekarang hanya dalam hari,” ujarnya.






“Mereka mengusahakan yang terbaik dalam situasi seperti ini,” ujar dia.






<!--more-->






Advertising
Advertising

Stadium Soweto, tempat pelaksanaan upacara adalah stadium terbuka yang dapat menampung 94 ribu orang. Saat para presiden hadir di stadium, biasanya ditempatkan detector logam dan screener lainnya. Sedangkan di Johannesburg, Secret Service tidak punya kendali situasi tersebut. Artinya, Obama dan tokoh lainnya harus ditempatkan di ruang kaca tahan peluru atau kotak yang dilindungi.






Situasi kian rumit mana kala sejumlah pemimpin negara lain juga membawa pasukan pengawal khusus. Misalnya, Pangeran Charles dan Perdana Menteri Inggris David Cameron, Presiden Prancis Francois Hollande, Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon dan sedikinya dua lusin anggota Kongres Amerika Serikat.






“Kami sudah biasa bekerja dengan pemberitahuan mendadak,” kata juru bicara Secret Service, Ed Donovan. “Presiden dan Wakil Presiden kerap bepergian dengan pemberitahuan mendatang. Acara pemakaman seperti ini, seringkali pemberitahuannya sehari atau dua hari sebelumnya,” tambah dia.

Berita terkait

Nelson Mandela Akan Tersenyum Sambut Putusan ICJ Lawan Israel

28 Januari 2024

Nelson Mandela Akan Tersenyum Sambut Putusan ICJ Lawan Israel

Afrika Selatan mengatakan Nelson Mandela akan bahagia dengan putusan Mahkamah Internasional soal genosida oleh Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Magubane, Fotografer Perekam Kekejaman Apartheid di Afrika Selatan Berpulang

2 Januari 2024

Magubane, Fotografer Perekam Kekejaman Apartheid di Afrika Selatan Berpulang

Peter Magubane, fotografer yang menyoroti perjuangan warga kulit hitam Afrika Selatan di bawah apartheid, meninggal dalam usia 91 tahun.

Baca Selengkapnya

Mengenang Nelson Mandela, Bapak Demokrasi Afrika Selatan Meninggal 10 Tahun Lalu

6 Desember 2023

Mengenang Nelson Mandela, Bapak Demokrasi Afrika Selatan Meninggal 10 Tahun Lalu

Presiden Afrika Selatan Nelson Mandela menerima lebih dari 250 penghargaan internasional sepanjang hidupnya, termasuk Nobel Perdamaian 1993.

Baca Selengkapnya

Satu Dekade Kematian Nelson Mandela, Warisan Pro-Palestina Masih Terus Hidup

5 Desember 2023

Satu Dekade Kematian Nelson Mandela, Warisan Pro-Palestina Masih Terus Hidup

Dibebaskan dari hukuman 27 tahun penjara, ikon anti-apartheid Nelson Mandela memeluk Yasser Arafat, sebuah dukungan terhadap perjuangan Palestina.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Ingin Makan Malam Bersama Tiga Tokoh Ini, Siapa Saja Mereka?

5 Desember 2023

Anies Baswedan Ingin Makan Malam Bersama Tiga Tokoh Ini, Siapa Saja Mereka?

Capres Anies Baswedan menjawab pertanyaan peserta FPCI Sabtu lalu, tentang tiga orang yang ingin ia datangi untuk makan malam. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

Pesan The Elders untuk Biden: Dukung Israel di Gaza Lemahkan Kredibilitas AS di Seluruh Dunia

17 November 2023

Pesan The Elders untuk Biden: Dukung Israel di Gaza Lemahkan Kredibilitas AS di Seluruh Dunia

The Elders - sekelompok mantan pemimpin global --mendesak Biden bahwa penghancuran Israel di Gaza mempertaruhkan "kredibilitas AS di seluruh dunia."

Baca Selengkapnya

Cicit Nelson Mandela Serukan Dukungan untuk Palestina

15 November 2023

Cicit Nelson Mandela Serukan Dukungan untuk Palestina

Nelson Mandela pernah mengutarakan rasa terima kasih karena dulu masyarakat Palestina pernah memberikan dukungan saat dia mengalami masa sulit

Baca Selengkapnya

Dicintai Mantan Presiden Afrika Selatan Nelson Mandela, Begini Sejarah Batik hingga Mendunia

1 November 2023

Dicintai Mantan Presiden Afrika Selatan Nelson Mandela, Begini Sejarah Batik hingga Mendunia

Nelson Mandela cinta dengan batik dan mempromosikan kemeja batik di kancah internasional melalui perhelatan sidang PBB.

Baca Selengkapnya

Sejak Kapan Batik Digunakan sebagai Kemeja Pria?

1 November 2023

Sejak Kapan Batik Digunakan sebagai Kemeja Pria?

Sejarah batik diolah menjadi kemeja dimulai saat kepemimpinan Presiden Soeharto.

Baca Selengkapnya

14 Tahun Hari Batik Nasional, Tokoh-tokoh Dunia Mengenakan Batik

2 Oktober 2023

14 Tahun Hari Batik Nasional, Tokoh-tokoh Dunia Mengenakan Batik

Memperingati Hari Batik Nasional pada 2 Oktober 2023, berikut beberapa tokoh dunia pernah mengenakan batik sampai kemudian menggemarinya.

Baca Selengkapnya