Dua Menteri Strategis Australia ke Indonesia  

Reporter

Editor

Natalia Santi

Kamis, 7 November 2013 21:56 WIB

Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro dan Menteri Pertahanan Australia Stephen Smith (kanan). TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta – Dua menteri strategis Australia berkunjung ke Indonesia secara bersamaan pekan ini. Kunjungan Menteri Pertahanan David Johnston dan kehadiran Menteri Luar Negeri Julie Bishop tampak sebagai upaya pemerintah Australia untuk merangkul kembali kepercayaan yang koyak akibat isu penyadapan terhadap Indonesia.


Menteri Pertahanan Australia David Johnston dijadwalkan akan bertemu dengan Menhan Purnomo Yusgiantoro di Jakarta, Jumat, 8 November 2013.


Beberapa media massa Australia, seperti Ninemsn.com.au dan Herald Sun memberitakan Johnston akan ditanyai seputar isu penyadapan.


Purnomo pernah memperingatkan akan merespons dengan keras jika tuduhan bahwa kedutaan besar Australia menjadi bagian dari jaringan mata-mata Amerika Serikat terbukti benar. Namun dia tidak menjelaskan tindakan apa itu.


“Kami tidak ingin memberi pertanda posisi apa yang akan kami ambil,” kata Purnomo seperti dikutip Herald Sun.


Advertising
Advertising

Juru bicara Kementerian Pertahanan Brigjen Sisriadi menolak memberikan gambaran soal pembicaraan dalam pertemuan. “Saya akan berikan press release besok, datang ya,” demikian pesan singkatnya kepada Tempo, Kamis, 7 November 2013.


Sementara itu di Bali, Menteri Luar Negeri Julie Bishop yang sedang menghadiri Forum Demokrasi Bali (BDF) VI juga akan mengadakan pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa. Juru bicara Kementerian Luar Negeri, Michael Tene memastikan adanya pertemuan tersebut pagi ini.


“Kedua negara akan membahas peningkatan hubungan bilateral,” kata Tene. Namun dia menolak berkomentar soal apakah masalah penyadapan juga akan dibahas dalam pertemuan tersebut.


Senin lalu, Marty menyatakan Indonesia berharap Amerika Serikat dan Australia setidaknya menyatakan di hadapan publik bahwa mereka tidak akan melakukan lagi tindakan penyadapan.


Kunjungan dua menteri strategis Australia ke Indonesia tersebut memperlihatkan keinginan negeri Kangguru itu untuk memperbaiki hubungan yang runyam akibat isu penyadapan yang diungkapkan dalam dokumen yang dibocorkan peniup peluit mantan kontraktor Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat, Edward Snowden.


Sementara itu dalam pidatonya di Forum Demokrasi Bali, Perdana Menteri Timor Leste Xanana Gusmao mengecam tindakan penyadapan yang dilakukan Amerika Serikat dan Australia. Xanana menyebut penyadapan sebagai pergeseran nilai-nilai demokrasi.


"Penyadapan sudah bergeser dari nilai-nilai demokrasi. Mereka menggunakan sarana komunikasi dengan salah," ujar Xanana kemarin.


Pemimpin Timor Leste itu juga menyebut Amerika Serikat dan Australia tidak tahu malu terlibat dalam aktivitas yang melanggar hak-hak warga negara lain.


Media massa pekan lalu memberitakan klaim bahwa fasilitas pengawasan yang dipasang kedutaan-kedutaan besar Australia di Jakarta, Bangkok, Hanoi, Beijing dan Dili serta Kuala Lumpur dan Port Moresby, Papua Nugini merupakan jaringan mata-mata Amerika Serikat.


“Entah kita sedang dalam ketidakpercayaan yang ekstrem dimana semua orang adalah musuh potensial, ataukah kita sedang menyaksikan penyalahgunaan teknologi untuk mendapatkan keuntungan ekonomi, dan bahkan lebih tidak bermoral ketika yang lain lebih kecil dan lemah,” kata Gusmao dalam pidatonya.




HERALD SUN | GUARDIAN | NATALIA SANTI | PUTU HERY




Topik Terhangat
Penembakan Satpam |
SBY Versus Jokowi | Dinasti Banten | Roy Suryo Marah di Pesawat | Suap Akil Mochtar|

Berita Terpopuler
Ini Daftar Para Penerima Dana Haram Hambalang
Curhat Adik Atut: Kenapa Tempo Marah Sekali?
Trik Antisadap Angelina Sondakh Disarankan Ditiru
Ratu Atut Sering 'Malming' di Singapura
Ratu Atut: Betapa Kejamnya Hukuman Media

Berita terkait

Singgung AUKUS, Indonesia Ajak Australia Jaga Perdamaian Indo-Pasifik

10 Februari 2023

Singgung AUKUS, Indonesia Ajak Australia Jaga Perdamaian Indo-Pasifik

Indonesia desak Australia untuk bersama-sama menjaga perdamaian Indo-Pasifik, di tengah bayang kekuatan besar seperti China dan Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

PM Australia Segera Kerahkan Menteri untuk Revitalisasi Dagang dengan RI

7 Juni 2022

PM Australia Segera Kerahkan Menteri untuk Revitalisasi Dagang dengan RI

PM Australia Anthony Albanese mengatakan revitalisasi hubungan perdagangan dan investasi dengan RI adalah prioritas di prioritas pemerintahannya.

Baca Selengkapnya

Alasan Jokowi Ajak PM Australia Gowes Pakai Sepeda Bambu

6 Juni 2022

Alasan Jokowi Ajak PM Australia Gowes Pakai Sepeda Bambu

Albanese menganggap ajakan Jokowi untuk naik sepeda bambu ini sebagai sebuah kehormatan besar.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beberkan 5 Poin Hasil Pertemuan Bilateral dengan PM Australia

6 Juni 2022

Jokowi Beberkan 5 Poin Hasil Pertemuan Bilateral dengan PM Australia

Jokowi mengatakan isu yang dibicarakan ialah seputar perdagangan dan investasi kedua negara.

Baca Selengkapnya

Temui Jokowi, PM Australia Ingin Revitalisasi Hubungan Dagang dengan RI

6 Juni 2022

Temui Jokowi, PM Australia Ingin Revitalisasi Hubungan Dagang dengan RI

Albanese merupakan pemimpin terpilih Australia yang baru dilantik pada 23 Mei lalu.

Baca Selengkapnya

Warga Australia Antusias Belajar Gamelan Bali dan Angklung dari KBRI Canberra

17 Oktober 2021

Warga Australia Antusias Belajar Gamelan Bali dan Angklung dari KBRI Canberra

Para Mahasiswa dari Defence Force School of Languages Australia di Canberra antusias belajar gamelan Bali dan angklung dari workshop KBRI Canberra.

Baca Selengkapnya

Indonesia Cultural Circle Pamer Pesona Nusa Tenggara Timur ke Australia

20 Juni 2021

Indonesia Cultural Circle Pamer Pesona Nusa Tenggara Timur ke Australia

Masyarakat Australia dan kalangan diplomatik terpikat keindahan Nusa Tenggara Timur ketika menghadiri Indonesia Cultural Circle (ICC) KBRI Canberra.

Baca Selengkapnya

Festival Indonesia Meriahkan Kota Kecil di Pantai Utara Australia

2 Juni 2021

Festival Indonesia Meriahkan Kota Kecil di Pantai Utara Australia

Festival Indonesia, ASYIK Indonesia Arts Festival, menampilkan pertunjukan budaya Indonesia ke penduduk kota pesisir Australia di New South Wales.

Baca Selengkapnya

Kemendag RI dan KBRI Canberra Fasilitasi MoU BUMN dengan Perusahaan Australia

28 Mei 2021

Kemendag RI dan KBRI Canberra Fasilitasi MoU BUMN dengan Perusahaan Australia

MoU antara PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI/Persero) dan N Brothers Ltd/Import Station Trading Pty Ltd dilakukan di KBRI Canberra, Australia.

Baca Selengkapnya

Indofest 2021 Australia Obati Kerinduan akan Indonesia

31 Maret 2021

Indofest 2021 Australia Obati Kerinduan akan Indonesia

Festival Indonesia terbesar di Australia, Indofest, menampilkan budaya dan kuliner nusantara untuk mengobati kerinduan terhadap Indonesia.

Baca Selengkapnya