PBB dan Iran Cari Jalan Bantu Warga Suriah  

Reporter

Senin, 16 September 2013 18:16 WIB

Tentara Suriah memerangi milisi di Maaloula, dekat Damaskus, Suriah, (7/9). AP/SANA

TEMPO.CO, Teheran - Kepala bantuan kemanusiaan PBB, Valerie Amos, bertemu dengan pejabat pemerintahan Iran di Teheran, Ahad, 15 September 2013, untuk membicarakan masalah bantuan bagi masyarakat yang terjebak peperangan Suriah.

Amos dalam pertemuannya dengan wartawan di ibu kota Iran itu menerangkan bahwa dirinya mendesak pemerintah Iran agar membantu lembaga bantuan memperoleh akses lebih leluasa guna menyampaikan bantuannya ke Suriah. "Situasi kemanusiaan di Suriah buruk sekali," kata Amos. "Kami sekarang berada dalam situasi di mana 6,8 juta orang berada di negara yang segera membutuhkan bantuan."

Iran merupakan kunci utama pendukung Presiden Suriah Bashar al-Assad di negara yang sedang dilanda perang saudara itu. Negeri ini pada masa lalu kadang-kadang mengirimkan bantuan ke Suriah.

Televisi pemerintah Iran dalam siarannya melaporkan, Amos bertemu dengan Menteri Luar Negeri Mohammad Javad Zarif dan menekankan pentingnya Iran menyediakan asistensi kepada negara-negara kawasan (Timur Tengah), seperti Suriah. Zarif mengatakan kepada Amos bahwa upaya (bantuan) kemanusiaan Iran ke Suriah sejauh ini terus berjalan.

Sebuah laporan dari kantor semiresmi ISNA mengutip perkataan Wakil Menteri Luar Negeri Abbas Araghchi bahwa Iran siap meningkatkan kerja sama dengan PBB guna menyediakan bantuan kemanusiaan. "Ada banyak krisis akibat perkembangan politik di Timur Tengah, seperti apa yang kami saksikan baru-baru ini di Suriah," ucap Araghchi seperti dikutip ISNA.

Amos juga menerangkan dalam sebuah pernyataan bahwa dia telah menandatangani sebuah pernyataan bersama pemerintah Iran mengenai penguatan kerja sama dan penyediaan bantuan kemanusiaan serta lembaga manajemen bencana, seperti pembentukan organisasi bersama.

Kunjungan Amos ke Iran sebagai bagian dari tekanan badan dunia agar mendapatkan bantuan lebih besar yang dibutuhkan di Suriah. Dalam sebuah dokumen yang beredar di Dewan Keamanan PBB bulan lalu dan diperoleh Associated Press, Amos mengatakan, harus ada komitmen publik di Suriah oleh pemerintah dan oposisi untuk melindungi masyarakat sipil, dan mereka tidak terlibat dalam permusuhan, termasuk sakit, cedera, dan penahanan.

AL ARABIYA | CHOIRUL




Topik Terhangat:
Penembakan Polisi | Tabrakan Anak Ahmad Dhani | Pencurian Artefak Museum Gajah | Jokowi Capres?

Berita Terpopuler:
Preman Siksa secara Seksual Janda Penjual Kopi
Cerita Masa Kecil Ahok di Bangka Belitung
Inul Daratista Pernah Tidur di Kamar Ahok
Organ Intim Janda Penjual Kopi Diolesi Sambal
MNC: Miss Uzbekistan Sah Mewakili Negaranya

Berita terkait

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

12 Januari 2018

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

Direktur Community of Ideological Islamic Analyst (CIIA) Harits Abu Ulya sudah melakukan konfirmasi soal kematian Bahrun Naim.

Baca Selengkapnya

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

18 Oktober 2017

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

Bana Al Abed, gadis cilik yang mencuit pengalamannya sebagai penduduk Aleppo, Suriah saat dikepung pemberontak diundang ke markas PBB di New York.

Baca Selengkapnya

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

13 Agustus 2017

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

Belum jelas apakah serangan terhadap 7 relawan White Helmets dilakukan atas motif politik atau kriminal

Baca Selengkapnya

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

31 Juli 2017

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

Beredar video penjaga perbatasan Turki menyiksa pengungsi Suriah.

Baca Selengkapnya

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

28 Juli 2017

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

KBRI Suriah menyerahkan dua ambulans bantuan kemanusiaan dari Dompet Dhuafa dan MER-C kepada Palang Merah Suriah

Baca Selengkapnya

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

23 Juli 2017

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

Guna menghindari terjangan peluru dan bom dari dua pihak yang berperang di wilayah tersebut, petugas medis Suriah membangun rumah sakit bawah tanah

Baca Selengkapnya

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

17 Juli 2017

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

Media pemerintah Suriah meleporkan kedutaan Rusia di Damaskus mengalami penembakan dengan artileri yang menyebakan kerusakan materi.

Baca Selengkapnya

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

15 Juli 2017

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

Perdebatan sengit terjadi antara Bilal Daqmaq, kritikus Assad, dan Ahmad Shlash, mantan anggota parlemen Suriah

Baca Selengkapnya

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

14 Juni 2017

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

Sejumlah dokter warga Suriah mengungkapkan bantuan kemanusiaan ke Suriah turun drastis dalam dua bulan.

Baca Selengkapnya

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

18 Mei 2017

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

Delegasi oposisi di PBB mengajukan komplain atas sikap jurnalis Hajli termasuk perilakunya yang dianggap melanggar kode etik jurnalistik.

Baca Selengkapnya