TEMPO.CO, Jepang - Siapa yang tak kenal ikan piranha. Ikan yang berasal dari Sungai Amazon ini terkenal dengan keganasannya. Konon, ikan ini bisa "menghabisi" seekor sapi hanya dalam hitungan menit hingga tersisa hanya tulang belulangnya saja.
Tak hanya hewan, manusia pun bisa menjadi santapan ikan bergigi tajam ini. Tak heran jika ikan ini dijuluki sebagai mesin pembunuh. Namun, pernahkah terbayangkan oleh Anda untuk menyantap ikan ini?
Kini sebuah restoran di Jepang, Heaven, menyediakan menu berbahan dasar ikan piranha. Restoran yang berada di area resor Spa Jepang Nara Kenko Land ini mengadakan pameran menu kuliner bertajuk "Big Amazon Misterious Fish" atau "Ikan Misterius dari Amazon yang Luas" selama dua bulan.
Menurut situs RocketNews24, pengunjung dapat mencicipi satu menu yang lain daripada yang lain, yaitu Pirania No Amazonesu. Di restoran tersebut, penampilan ikan piranha yang tadinya terlihat sangar berubah menjadi tampak menggugah selera, meski tetap, dengan sengaja, disajikan dengan tampilan mulut ikan tersebut menganga dan memperlihatkan deretan gigi-giginya yang tajam.
Sayangnya, cita rasa ikan ini tidak terlalu enak. Salah seorang petugas restoran mengatakan ke RocketNews24, ikan piranha mengeluarkan bau yang tidak sedap saat dagingnya diiris sehingga sulit untuk mengatakan apa cita rasa daging ikan ini sebenarnya. Meski demikian, menu makanan berbahan dasar ikan piranha ini termasuk menu yang populer.
Setidaknya, dalam sehari ada saja satu yang memesan menu ini. Jeremy Wade, pemandu acara Animal Planet, juga pernah mencicipi daging ikan piranha, Menurut dia, daging ikan piranha mengandung banyak duri. "Rasanya seperti wol baja dicampur dengan jarum," ujar Wade sambil terkekeh.
Ikan Piranha tidak hanya diolah menjadi makanan dengan cara digoreng, tetapi bisa juga dengan cara dipanggang atau dibuat sup. Di wilayah asalnya, ikan ini memang sudah biasa dikonsumsi oleh masyarakat sekitar. Menurut seorang nelayan setempat, biasanya ikan piranha dimasak dengan cara dipanggang dengan dibungkus daun pisang. Atau dapat pula direbus bersama buah tomat untuk dibuat sup.
TIME | ANISA LUCIANA
Topik Terhangat:
Caleg | Ujian Nasional | Bom Boston | Lion Air Jatuh | Preman Yogya
Berita Terpopuler:
Dinasti Banten Rame-rame Jadi Caleg DPR dan DPD
Izinkan Nazar Berobat, Kepala LP Cipinang Dicopot
Fakta-fakta Mengarah ke Motif Pelaku Bom Boston
Bom Boston, FBI Harus Jawab 5 Hal Ini
Mourinho Diusir, Presiden Madrid Serukan Persatuan
Berita terkait
Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!
21 jam lalu
Bagi penggemar kuliner masakan khas Indonesia jangan sampai melewatkan acara Solo Indonesia Culinary Festival atau SICF 2024
Baca SelengkapnyaDatang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini
10 hari lalu
Selain terkenal destinasi wisatanya, Semarang memiliki ikon oleh-oleh khas seperti wingko dan lumpia. Apa lagi?
Baca Selengkapnya10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura
11 hari lalu
Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu.
Baca SelengkapnyaJadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati
12 hari lalu
Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.
Baca SelengkapnyaSinggah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini
13 hari lalu
Cirebon memiliki sejumlah kuliner yang bersejarah dan memiliki cita rasa yang lezat.
Baca SelengkapnyaResep Gurame Nyat Nyat Kuliner Primadona Khas Bangli
15 hari lalu
Gurame nyat nyat adalah kuliner primadona yang banyak diminati wisatawan domestik dan manca negara saat berkunjung ke Bangli, Bali. Ini resepnya.
Baca Selengkapnya5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India
17 hari lalu
Kota-kota di India ini bisa menjadi inspirasi destinasi para pecinta kuliner mencicipi hidangan khas Idul Fitri
Baca SelengkapnyaTren Wisata Kuliner Jadi Momentum Gerakkan Penggunaan Bahan Pangan Lokal
25 hari lalu
Banyak bahan baku pangan lokal yang bisa digunakan sebagai subtitusi bahan impor untuk membuat produk kuliner sejenis, seperti mi.
Baca SelengkapnyaKonten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI
27 hari lalu
Bolehkah mengunggah konten atau foto-foto makananan dan kuliner saat orang tengah berpuasa Ramadan? SImak penjelasan berikut.
Baca SelengkapnyaMengulik Keragaman Kuliner Khas Jawa Timur, Banjarmasin, hingga Lombok
30 hari lalu
Ada tiga episode web series dalam format dokumenter membahas tentang filosofi, cara hingga tips memasak kuliner setiap daerah
Baca Selengkapnya