Suriah Siap Balas Gempuran Udara Israel

Reporter

Jumat, 1 Februari 2013 19:04 WIB

Jet Tempur Serang Suriah

TEMPO.CO, Damaskus - Suriah, Kamis, 31, Januari 2013, memperingatkan akan memberikan serangan mengejutkan sebagai balasan atas gempuran udara Israel, Rabu, 30 Januari 2013, terhadap pusat penelitian militernya. Suriah juga sudah mengajukan keluhan ke PBB atas bombardir jet Israel.

"Damaskus dapat mengambil tindakan mengejutkan untuk merespon gempuran jet Israel," kata duta besar Suriah untuk Libanon, Ali Abdul-Karim Ali, sehari setelah Israel menyerang Suriah.

"Suriah memiliki hak mempertahankan kedaulatan dan wilayahnya," jelas Ali kepada situs berita milik kelompok militan Libanon, Hezbullah.

Suriah katakan, negaranya telah mengajukan keluhan atas serangan tersebut kepada PBB, meskipun negara itu secara teknis masih dalam kondisi perang dengan Negara Yahudi.

Jet tempur Israel, Rabu subuh waktu setempat, 30 Januari 2013, tanpa diketahui radar pemantau, menggempur wilayahnya dan pusat militer yang menyebabkan dua orang tewas. Gempuran mematikan itu dibenarkan oleh Angkatan Bersenjata Suriah.

Media milik pemerintah Suriah mengatakan, serangan udara itu menyasar sebuah pusat penelitian militer dekat Damaskus. Sedangkan sumber keamanan menjelaskan kepada kantor berita Reuters dan Associated Press, target serangan sesungguhnya adalah konvoi truk yang diduga membawa misil anti-serangan udara untuk Hizbullah di Libanon.

"Jet tempur Israel melanggar wilayah udara kami dan melancarkan serangan ke pusat penelitian ilmiah kami yang diperuntukkan bagi pertahanan diri," kata seorang komandan jenderal angkatan bersenjata dalam sebuah pernyataan yang disiarkan oleh kantor berita SANA, Rabu petang waktu setempat, 30 Januari 2013.

Dia menambahkan, gempuran itu berlangsung setelah kelompok teroris gagal menguasai beberapa wilayah bulan lalu. Pemerintah Bashar al-Assad menyebut para pemberontak dengan "teroris".

Mesin pembunuh Negeri Yahudi itu, militer Suriah menjelaskan, memasuki wilayah udara melalui Pegunungan Hermon atau Bukit el-Sheikh di Arab. "Mereka melakukan aksi agresi, membombardir pusat penelitian, menyebabkan banyak kerusakan dan menghancurkan gedung," lapor televisi pemerintah mengutip keterangan sumber militer. Akibat serangan udara Israel, kata sumber militer, dua pekerja pusat penelitian tewas dan lima orang lainnya cedera.

Militer Suriah dan Hizbullah menolak keterangan laporan yang sebelumnya menyebutkan bahwa serangan udara Israel itu ditujukan terhadap iring-iringan kendaraan pengangkut senjata dari Suriah ke kelompok bersenjata di Libanon.

AL AKHBAR | AL JAZEERA | CHOIRUL



Berita Terpopuler Lainnya:
Yusuf Supendi: Kok, Kaget PKS Terlibat Suap?

Impor Renyah 'Daging Berjanggut'

Skandal Daging Berjanggut, Laporan Tempo 2011

Sebut Suap Daging Musibah, Tiffatul Dikecam

Presiden PKS Ditangkap, Apa Kata Hilmi Aminuddin

Marzuki Alie: Luthfi Hasan Itu yang Mana, Ya?

Berita terkait

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

12 Januari 2018

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

Direktur Community of Ideological Islamic Analyst (CIIA) Harits Abu Ulya sudah melakukan konfirmasi soal kematian Bahrun Naim.

Baca Selengkapnya

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

18 Oktober 2017

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

Bana Al Abed, gadis cilik yang mencuit pengalamannya sebagai penduduk Aleppo, Suriah saat dikepung pemberontak diundang ke markas PBB di New York.

Baca Selengkapnya

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

13 Agustus 2017

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

Belum jelas apakah serangan terhadap 7 relawan White Helmets dilakukan atas motif politik atau kriminal

Baca Selengkapnya

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

31 Juli 2017

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

Beredar video penjaga perbatasan Turki menyiksa pengungsi Suriah.

Baca Selengkapnya

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

28 Juli 2017

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

KBRI Suriah menyerahkan dua ambulans bantuan kemanusiaan dari Dompet Dhuafa dan MER-C kepada Palang Merah Suriah

Baca Selengkapnya

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

23 Juli 2017

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

Guna menghindari terjangan peluru dan bom dari dua pihak yang berperang di wilayah tersebut, petugas medis Suriah membangun rumah sakit bawah tanah

Baca Selengkapnya

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

17 Juli 2017

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

Media pemerintah Suriah meleporkan kedutaan Rusia di Damaskus mengalami penembakan dengan artileri yang menyebakan kerusakan materi.

Baca Selengkapnya

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

15 Juli 2017

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

Perdebatan sengit terjadi antara Bilal Daqmaq, kritikus Assad, dan Ahmad Shlash, mantan anggota parlemen Suriah

Baca Selengkapnya

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

14 Juni 2017

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

Sejumlah dokter warga Suriah mengungkapkan bantuan kemanusiaan ke Suriah turun drastis dalam dua bulan.

Baca Selengkapnya

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

18 Mei 2017

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

Delegasi oposisi di PBB mengajukan komplain atas sikap jurnalis Hajli termasuk perilakunya yang dianggap melanggar kode etik jurnalistik.

Baca Selengkapnya