Australia Direndam Banjir, 3 Tewas  

Reporter

Senin, 28 Januari 2013 17:35 WIB

Sebagian kawasan Wagga Utara, Australia, yang terendam banjir akibat meluapnya sungai Murrumbidgee (5/3). Bada Meteorologi Australia memperkirakan puncak banjir terjadi pada siang ini (6/3). REUTERS/Daniel Munoz

TEMPO.CO, Brisbane - Setelah Jakarta dan sekitarnya direndam banjir, kini giliran negara bagian Queensland, Australia, direndam air akibat hujan deras mengguyur selama sepekan. Selain menyebabkan ratusan rumah terendam banjir, menurut polisi, air bah ini menewaskan tiga orang.

Sejumlah pusat bisnis dan rumah tinggal di Brisbane, ibu kota negara bagian Queensland, Senin, 28 Januari 2013, tak luput dari rendaman air. Sedangkan sekitar 1.200 properti di Kota Bundaberg, 350 kilometer arah utara Brisbane, juga kebanjiran.

Perdana Menteri Australia Julia Gillard menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban akibat banjir. Pernyataan turut berduka itu disampaikan Gillard di Gipsland, Victoria, tempat kebakaran hutan yang belum lama ini terjadi.

Dia mengatakan, saat ini, Queensland dihadapkan pada masalah yang sulit dan seluruh negeri ditantang oleh alam. "Tetapi, kita adalah (bangsa) kuat dan pintar, serta kita akan menemukan jalan keluar sebagaimana yang pernah kita lakukan," kata Gillard.

Wali Kota Bundaberg, Mal Foreman, menjelaskan, banjir ini merupakan yang terburuk sejak akhir 2010 dan awal 2011. Pada masa itu, 35 orang di seluruh Queensland tewas.

Australian Associated Press dalam laporannya menyebutkan, petugas mengerahkan sejumlah helikopter guna menyelamatkan 18 warga yang terkepung air di kediaman mereka di Bundaberg.

Polisi Queensland membenarkan kejadian ini. "Banjir ini mengakibatkan tiga orang tewas," ujar polisi. Selain Brisbane dan Bundaberg, kota-kota lain yang direndam air adalah Gladstone, Gympie, dan Ipswich.

Sekitar 250 ribu rumah di luar Queesland saat ini tanpa aliran listrik, sedangkan panggilan telepon darurat 000 di beberapa kawasan tidak berfungsi, termasuk telepon seluler.

Hujan deras yang disebabkan oleh sisa-sisa badai siklon tropis menghantam negara bagian Australia pekan lalu, juga membawa cuaca ekstrem termasuk badai tornado.

Campbell Newman, tokoh di Queesland, mengatakan, (pemerintah) perlu menyatakan keadaan darurat di Bundaberg mengingat begitu banyak masyarakat yang terkena dampak dari luapan air sungai.

Sekitar 50 ribu orang perlu tempat tinggal segera. "Otoritas sepertinya tidak siap menghadapi bencana ini, termasuk mengatasi tumpukan sampah akibat banjir," kata Newman. Lebih dari 2.000 rumah terendam banjir dan ribuan warga menderita. Newman mengatakan, "Mereka terjebak di dalam rumah."

Pihak rumah sakit menjelaskan, lebih dari 60 orang dilarikan ke rumah sakit lokal setelah mereka diselamatkan dari atap rumah masing-masing. "Kami belum pernah menyaksikan banjir sedahsyat ini," kata Newman.

Pemerintah mengerahkan 14 helikopter, termasuk dua helikopter militer jenis Black Hawk, untuk misi penyelamatan hingga tengah malam. Otoritas dibantu tim penyelamat mengevakuasi ribuan orang dari rumah mereka ke luar Queensland.

AL JAZEERA | BBC | CHOIRUL



Berita terkait

Teror di Australia, ISIS Klaim Pelaku Penusukan Sebagai Anggota

9 November 2018

Teror di Australia, ISIS Klaim Pelaku Penusukan Sebagai Anggota

ISIS mengklaim serangan teror di Australia yang menikam tiga orang dan menabrakan mobil di Bourke Street, Melbourne.

Baca Selengkapnya

Teror di Australia, Pria Tikam 3 Pejalan Kaki Usai Ledakkan Mobil

9 November 2018

Teror di Australia, Pria Tikam 3 Pejalan Kaki Usai Ledakkan Mobil

Teror di Australia, seorang pria meledakkan mobil dan menusuk pejalan kaki di Melbourne hingga menewaskan satu orang.

Baca Selengkapnya

Etihad Airways Akan Membantu Australia Ungkap Dugaan Teroris  

2 Agustus 2017

Etihad Airways Akan Membantu Australia Ungkap Dugaan Teroris  

Maskapai Etihad Airways mengatakan siap bekerja sama dan membantu Kepolisian Federal Australia untuk mengungkap rencana teror di pesawat.

Baca Selengkapnya

Bahan Peledak Ditemukan Polisi Australia di Rumah 4 Tersangka

1 Agustus 2017

Bahan Peledak Ditemukan Polisi Australia di Rumah 4 Tersangka

Polisi Australia menemukan sejumlah benda yang diduga bahan pembuat bom dalam penggrebekan di rumah 4 tersangka.

Baca Selengkapnya

Etihad Bawa 500 Penumpang dari Australia Jadi Target ISIS

1 Agustus 2017

Etihad Bawa 500 Penumpang dari Australia Jadi Target ISIS

4 pria diduga jaringan ISIS diduga akan meledakkan pesawat Etihad Airways dengan rute Sydney, Australia ke Abu Dhabi.

Baca Selengkapnya

4 Pria Australia Rancang Ledakkan Pesawat Rute Jakarta - Sydney  

1 Agustus 2017

4 Pria Australia Rancang Ledakkan Pesawat Rute Jakarta - Sydney  

Gabungan Polisi Australia menemukan data rencana meledakkan pesawat yang terbang dari Jakarta ke Sydney oleh 4 pria Australia keturunan Libanon.

Baca Selengkapnya

Australia Dirikan Penjara Isolasi Terpidana Teroris yang Pertama

12 Juni 2017

Australia Dirikan Penjara Isolasi Terpidana Teroris yang Pertama

Australia sedang membangun penjara isolasi khusus terpidana teroris yang pertama dan berlokasi di negara bagian New South Wales.

Baca Selengkapnya

Warga AS di Australia Diminta Waspada Aksi Teror

17 Mei 2015

Warga AS di Australia Diminta Waspada Aksi Teror

Peringatan ini dikeluarkan setelah pengadilan Australia mengadili remaja Inggris usia 14 tahun yang didakwa terlibat kasus teror di acara Anzac Day.

Baca Selengkapnya

Tiap Hari, 405 'Jihadis' Diinterogasi di Bandara Australia  

16 Maret 2015

Tiap Hari, 405 'Jihadis' Diinterogasi di Bandara Australia  

Australia memperketat pengawasan imigrasi di bandara untuk mencegah warganya bergabung dengan kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).

Baca Selengkapnya

ISIS Rekrut Remaja Jago Matematika Asal Australia

9 Maret 2015

ISIS Rekrut Remaja Jago Matematika Asal Australia

Pertengahan tahun lalu, Bilardi diketahui membeli tiket sekali jalan ke Istanbul.

Baca Selengkapnya