Makin Terdesak, Al-Assad Bakal Beri Pernyataan

Reporter

Editor

S Tri P Bud

Minggu, 6 Januari 2013 08:18 WIB

Bashar Assad. AP/SANA

TEMPO.CO, Damaskus - Presiden Suriah Bashar al-Assad akan menyampaikan pidato langka pada hari Minggu tentang pemberontakan terhadap pemerintahannya, yang telah menewaskan 60 ribu orang dan membawa negeri itu dalam perang sipil. Sumber di Damaskus menyatakan pidato Assad berisi tentang "perkembangan terbaru di Suriah", tanpa memberikan perincian.

Pidato tersebut akan menjadi pidato pertama pemimpin 47 tahun ini dalam beberapa bulan terakhir. Sebelumnya, saat berita dia melarikan diri merebak, hanya pada televisi Rusia ia memberi pernyataan pada bulan November bahwa ia akan "hidup dan mati" di Suriah.

Kabar terkini dari Suriah menyebutkan posisinya kian terdesak. Gerilyawan merambah semakin dekat ke Damaskus setelah pinggiran kota berada di bawah kendali mereka.

Roket ditembakkan ke dekat pusat kota pada hari Sabtu untuk mencoba mengusir pasukan pemberontak, sehari setelah membombardir wilayah yang dikuasai pemberontak di pinggiran timur Daraya. "Pengeboman dimulai pada dinihari, sangat intensif, dan sekarang telah menjadi benar-benar berat," kata seorang aktivis bernama Housam melalui Skype.

Assad terus mengandalkan dukungan dari Rusia, Cina, dan Iran untuk mengumpulkan kekuatan pemberontak. Wakil Menteri Luar Negeri Suriah mengunjungi Iran pada Sabtu untuk berusaha mempertahankan dukungan dari sekutu utama Assad di wilayah tersebut. Kantor berita Iran, Fars, menyatakan Faisal al-Makdad juga akan bertemu dengan Presiden Mahmoud Ahmadinejad dan pejabat Iran lainnya untuk menegaskan kembali dukungan mereka.

REUTERS | TRIP B


Berita terkait

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

12 Januari 2018

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

Direktur Community of Ideological Islamic Analyst (CIIA) Harits Abu Ulya sudah melakukan konfirmasi soal kematian Bahrun Naim.

Baca Selengkapnya

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

18 Oktober 2017

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

Bana Al Abed, gadis cilik yang mencuit pengalamannya sebagai penduduk Aleppo, Suriah saat dikepung pemberontak diundang ke markas PBB di New York.

Baca Selengkapnya

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

13 Agustus 2017

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

Belum jelas apakah serangan terhadap 7 relawan White Helmets dilakukan atas motif politik atau kriminal

Baca Selengkapnya

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

31 Juli 2017

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

Beredar video penjaga perbatasan Turki menyiksa pengungsi Suriah.

Baca Selengkapnya

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

28 Juli 2017

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

KBRI Suriah menyerahkan dua ambulans bantuan kemanusiaan dari Dompet Dhuafa dan MER-C kepada Palang Merah Suriah

Baca Selengkapnya

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

23 Juli 2017

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

Guna menghindari terjangan peluru dan bom dari dua pihak yang berperang di wilayah tersebut, petugas medis Suriah membangun rumah sakit bawah tanah

Baca Selengkapnya

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

17 Juli 2017

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

Media pemerintah Suriah meleporkan kedutaan Rusia di Damaskus mengalami penembakan dengan artileri yang menyebakan kerusakan materi.

Baca Selengkapnya

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

15 Juli 2017

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

Perdebatan sengit terjadi antara Bilal Daqmaq, kritikus Assad, dan Ahmad Shlash, mantan anggota parlemen Suriah

Baca Selengkapnya

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

14 Juni 2017

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

Sejumlah dokter warga Suriah mengungkapkan bantuan kemanusiaan ke Suriah turun drastis dalam dua bulan.

Baca Selengkapnya

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

18 Mei 2017

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

Delegasi oposisi di PBB mengajukan komplain atas sikap jurnalis Hajli termasuk perilakunya yang dianggap melanggar kode etik jurnalistik.

Baca Selengkapnya