TEMPO.CO, Johannesburg - Mantan Presiden Afrika Selatan, Nelson Mandela, masih berada dalam perawatan rumah sakit sejak Sabtu, 8 Desember 2012. Pernyataan resmi pemerintah menyatakan ia menjalani serangkaian pengobatan untuk mengatasi kambuhnya infeksi paru-paru yang dideritanya.
"Hasil tes telah keluar dan dokter menyatakan infeksi paru-paru yang pernah dideritanya kambuh lagi. Madiba (panggilan hormat untuk Mandela) menerima perawatan yang tepat dan dia merespons pengobatan," kata pernyataan itu.
Pemimpin gerakan anti-apartheid ini telah dirawat selama empat hari. Pria berusia 94 tahun ini memilih sebuah rumah sakit militer di Pretoria sebagai tempat perawatannya.
Pada hari Sabtu, 8 Desember 2012, ia diterbangkan dari rumahnya di Desa Qunu, pedesaan terpencil di Provinsi Eastern Cape. Tiap hari, pihak rumah sakit mengabarkan perkembangan kesehatannya kepada pejabat Afrika Selatan.
Menteri Pertahanan Nosiviwe Mapisa-Nqakula menyatakan kondisi Mandela mulai membaik. Ia menyatakan militer bertanggung jawab penuh atas kesehatannya.
Mandela adalah presiden kulit hitam pertama Afrika Selatan dan menjadi simbol global perlawanan terhadap rasisme. Ia menghabiskan 27 tahun di dalam penjara, termasuk 18 bulan di pulau terpencil di lepas pantai Cape Town.
REUTERS | TRIP B
Berita Terpopuler:
Habibie Pengkhianat Bangsa, Ini Tulisan Lengkapnya
SBY Marah, Alex Noerdin di Amerika Serikat
Disebut Pengkhianat Bangsa, Habibie Center Santai
Partai Demokrat Digerogoti Anak Kos
Joko Widodo Tundukkan Sutiyoso
Berita terkait
Ajaib, Jenazah Wanita Afrika Selatan Melahirkan Bayi
22 Januari 2018
Seorang wanita hamil di Afrika Selatan yang meninggal dunia saat kandungannya berusia 9 bulan dilaporkan melahirkan bayinya 10 hari kemudian.
Baca SelengkapnyaWarga Desa Ini Ketakutan Domba Lahir Bertubuh Mirip Manusia
23 Juni 2017
Seekor domba lahir dengan tubuh bagian atas mirip manusia sehingga membuat gempar ribuan warga desa Lady Frere di Afrika Selatan.
Baca SelengkapnyaSaham Terguncang, Presiden Afrika Selatan Pecat Menteri Keuangan
31 Maret 2017
Di pasar valuta asing, nilai mata uang Rand Afrika Selatan dikabarkan turun hingga lima persen.
Baca SelengkapnyaAhmed Kathrada, Aktivis Anti-Apartheid Afrika Selatan, Wafat
28 Maret 2017
Aktivis anti-apartheid Afrika Selatan, Ahmed Kathrada, yang pernah dipenjara selama 26 tahun bersama Nelson Mandela, meninggal Selasa pagi, 28 Maret 2017.
Baca SelengkapnyaAtap Rumah Sakit Jebol, Lima Orang Terperangkap Runtuhan
3 Maret 2017
Sebanyak 2 pasien, 2 pekerja konstruksi, dan 1 staf rumah sakit berhasil diselamatkan serta hanya luka ringan.
Baca SelengkapnyaSentimen Anti-Imigran Memanas di Afrika Selatan
28 Februari 2017
Sentimen anti-imigran kembali merebak di Afrika Selatan. Rumah imigran dibakar, terjadi penjarahan hingga ancaman.
Baca SelengkapnyaNyata dan Sadis, Remaja Ini Dipaksa Masuk Peti Mati, Lalu...
8 November 2016
Seorang tanpa rasa iba terus menekan tubuh dan kepala remaja dengan menggunakan penutup peti mati.
Baca SelengkapnyaIstri Kaget Lihat 'Anaconda' Suaminya, Bulan Madu pun Batal
12 Oktober 2016
Seorang wanita yang baru menikah terkejut ketika untuk pertama kali melihat organ intim milik suaminya.
Baca SelengkapnyaBocah 6 Tahun Tewas Saat Melindungi Ibunya dari Pemerkosa
20 Agustus 2016
Bocah laki-laki berusia 6 tahun tewas setelah berusaha mencoba menghentikan seorang pria yang akan memperkosa ibunya.
Baca SelengkapnyaNelson Mandela Napi Paling Terkenal di Dunia, Dibui 27 Tahun
16 Mei 2016
Nelson Mandela adalah Presiden kulit hitam pertama Afrika Selatan. Mantan agen CIA mengaku CIA di balik pemenjaraan Mandela selama 27 tahun.
Baca Selengkapnya