TEMPO.CO, Madrid - Tiga orang tewas dan dua terluka parah saat ribuan orang berdesak-desakan untuk menghadiri pesta Halloween di Spanyol. Kejadian yang berlangsung Kamis dini hari itu terjadi di sebuah lorong di dalam tempat yang mengarah ke area konser di Madrid Arena, di mana pesta disko berlangsung.
Kejadian berlangsung saat seseorang menyalakan kembang api. Massa kemudian berdesak-desakan -- entah untuk menyaksikannya atau menghindar -- dari area pesta. Lima perempuan muda terinjak-injak. "Tiga di antaranya tewas di lokasi kejadian," kata Wakil Walikota Miguel Angel Villanueva.
Menurut petugas medis Fernando Prado, massa membiarkan begitu saja para korban tergeletak. "Mereka umumnya mengalami cidera akibat terinjak-injak dan gagal jantung," katanya.
Villanueva mengatakan kapasitas maksimum tempat ini adalah 10.600 orang dan saat kejadian, belum terlampaui. Massa diduga terkonsentrasi di satu bagian dan saat terjadi kepanikan, desak-desakan tak terhindarkan.
Halloween baru-baru ini menjadi pesta yang populer di Spanyol, bertepatan dengan perayaan tradisional All Saints.
REUTERS | TRIP B
Berita terkait
Pengadilan Spanyol Minta 2 Tokoh Kemerdekaan Catalonia Ditahan
17 Oktober 2017
Pengadilan Spanyol memerintahkan 2 tokoh organisasi terbesar pendukung kemerdekaan Catalonia ditahan tanpa jaminan.
Baca SelengkapnyaSpanyol Ultimatum Catalonia Batalkan Kemerdekaan Dalam 8 Hari
12 Oktober 2017
Perdana Menteri Spanyol, Mariano Rajoy mengultimatum pemerintah Catalonia membatalkan kemerdekaannya dalam tempo 8 hari.
Baca SelengkapnyaCatalonia Batal Merdeka, Pilih Berdialog dengan Spanyol
11 Oktober 2017
Catalonia batal merdeka dari Spanyol, Carles Puigdemont memilih berdialog dengan Madrid.
Baca SelengkapnyaBegini Mahkamah Agung Hadang Catalonia Merdeka dari Spanyol
6 Oktober 2017
Mahkamah Konstitusi Spanyol memerintahkan penangguhan rapat parlemen Catalonia untuk menghadang kemerdekaan sepihak.
Baca SelengkapnyaRaja Spanyol Tuding Pemimpin Catalonia Hama Demokrasi
4 Oktober 2017
Raja Spanyol tuding pemimpin Catalonia sebagai hama yang menggerogoti prinsip demokrasi.
Baca SelengkapnyaDitolak Spanyol, Catalonia Tetap Deklarasikan Kemerdekaan
3 Oktober 2017
Pemimpin Catalonia, Carles?Puigdemont?menegaskan dirinya akan mendeklarasikan Catalonia secara sepihak jika Spanyol menolak hasil referendum.
Baca SelengkapnyaPerkenalkan, Carles Puigdemont Tokoh Kunci Kemerdekaan Catalonia
2 Oktober 2017
Carles Puigdemont merupakan tokoh kunci kemerdekaan Catalonia dari Spantyol.
Baca Selengkapnya3 Alasan Utama Catalonia Merdeka dari Spanyol
2 Oktober 2017
Catalonia?adalah salah satu daerah terkaya di Spanyol, menyumbang 18,8 persen GDP Spanyol, dibandingkan dengan 17,6 persen dari Madrid.
Baca SelengkapnyaCatalonia, Bergabung dengan Spanyol, Ditekan Militer, dan Merdeka
2 Oktober 2017
Di bawah pemerintahan militer Spanyol, Franciscus Franco, budaya dan identitas Catalonia ditekan dan simbol-simbonya dilarang di publik.
Baca SelengkapnyaCatalonia, Bergabung dengan Spanyol, Ditekan Militer, dan Merdeka
2 Oktober 2017
Di bawah pemerintahan militer Spanyol, Franciscus Franco, budaya dan identitas Catalonia ditekan dan simbol-simbonya dilarang di publik.
Baca Selengkapnya