Holmes Hadapi Puluhan Dakwaan Pembunuhan  

Reporter

Editor

Selasa, 31 Juli 2012 05:38 WIB

James Holmes. www2.wnct.com

TEMPO.CO , Colorado - James Holmes, pelaku penembakan di bioskop Aurora, Colorado, diadili. Jaksa secara resmi mendakwa mantan mahasiswa pascasarjana ini dengan 24 tuduhan pembunuhan tingkat pertama dan beberapa dakwaan lain. Belasan orang tewas dan 58 terluka akibat ulahnya.

Ia menghadapi 12 tuduhan pembunuhan tingkat pertama, 12 tuduhan pembunuhan tingkat pertama dengan "kejahatan universal yang mewujudkan ketidakpedulian ekstrem untuk nilai kehidupan manusia", 58 tuduhan percobaan pembunuhan tingkat pertama, dan satu lagi, 58 "kejahatan universal" yang berkaitan dengan dakwaan percobaan pembunuhan.

Ketidakpedulian ekstrem berarti bahwa setiap hukuman seumur hidup harus dijalani secara berurutan, tidak bersamaan, kata Craig Silverman, mantan deputi kepala kejaksaan Denver.



Jaksa Carol Chambers meyakini bahwa Holmes, 24 tahun, bertindak dengan direncanakan terlebih dahulu. Ia membeli senapan, senapan serbu semi-otomatis, dua senjata semi-otomatis, 6.000 butir peluru, dan peralatan lain dalam minggu-minggu menjelang serangan metodis di bioskop yang letaknya tak jauh dari tempat tinggalnya.



Selama persidangan, Holmes tampak lebih waspada ketimbang tampilan awal yang terlihat bingung pekan lalu. Ia tampak berunding dengan para pembelanya, berputar di kursinya, dan memutar pandangan atau melebarkan matanya saat sidang 45 menit itu berlangsung.

Holmes mengatakan hanya satu kata, "ya", ketika ia ditanya oleh Hakim William Sylvester jika ia melepaskan haknya untuk sidang pendahuluan dalam waktu 35 hari. Dia tidak menunjukkan reaksi ketika penasihat hukum mengingatkan dia bisa menghadapi penjara seumur hidup atau hukuman mati jika terbukti bersalah. Belum jelas apakah jaksa akan mendakwanya dengan hukuman mati dalam kasus tersebut.

Holmes telah ditahan tanpa ikatan dan diisolasi di rumah tahanan setempat sejak polisi menangkapnya. Tim pembela Holmes mengatakan, dalam sebuah pengajuan pengadilan hari Jumat, bahwa kliennya adalah seorang pasien Lynne Fenton, seorang psikiater dan direktur medis di University of Colorado-Denver Anschutz Medical Campus, di mana Holmes menjadi kandidat doktor dalam program ilmu saraf sebelum mengundurkan diri pada 10 Juni. Jika dinyatakan sakit jiwa, Holmes bisa terbebas dari semua dakwaan.

USA TODAY | TRIP B

Terpopuler
Andi Arief Minta Misbakhun Berkata Jujur

Foke Ubah Gaya Kampanye

ICW Akan Adukan Hakim Pembebas Misbakhun

Hari Ini, Garuda Lepas Citilink

Diterpa Isu SARA, Jokowi-Ahok Tetap Populer

Messi Langsung Menggebrak

Iran Imbau Rakyatnya ''Produksi'' Anak

Advertising
Advertising

Berita terkait

10 Tuduhan Baru untuk the Joker

20 September 2012

10 Tuduhan Baru untuk the Joker

Sayangnya, petugas pengadilan menolak memberikan penjelasan ketika ditanya apa saja tuduhan baru yang dilayangkan ke pembantai Colorado itu.

Baca Selengkapnya

Berkostum Batman, Para Korban Hadiri Sidang Holmes  

31 Juli 2012

Berkostum Batman, Para Korban Hadiri Sidang Holmes  

Pelaku penembakan di bioskop Colorado, Amerika Serikat, James Holmes, resmi didakwa dengan 142 dakwaan.

Baca Selengkapnya

Rambut Merah 'The Joker' Contek PSK Favoritnya  

30 Juli 2012

Rambut Merah 'The Joker' Contek PSK Favoritnya  

Sang PSK berambut merah disewa dua bulan sebelum pembantaian Colorado.

Baca Selengkapnya

Holmes Bercinta dengan PSK Sebelum Penembakan  

30 Juli 2012

Holmes Bercinta dengan PSK Sebelum Penembakan  

Seorang PSK yang berbasis di Denver mengatakan kepada New York Daily News bahwa Holmes membayarnya untuk bercinta hanya seminggu sebelum pembantaian

Baca Selengkapnya

Aksi 'The Joker' Maryland Berhasil Digagalkan  

28 Juli 2012

Aksi 'The Joker' Maryland Berhasil Digagalkan  

Kepada majikan yang memecatnya ia menyatakan dirinya adalah seorang Joker yang 'akan meledakkan setiap orang'.

Baca Selengkapnya

Ternyata James Holmes Pasien Psikiater Kampusnya

28 Juli 2012

Ternyata James Holmes Pasien Psikiater Kampusnya

Pelaku penembakan bioskop di Aurora, Colorado, James Holmes, berada dalam perawatan ahli penyakit jiwa sebelum penembakan.

Baca Selengkapnya

Joker Colorado Kirim Rencana Penembakan ke Kampus  

26 Juli 2012

Joker Colorado Kirim Rencana Penembakan ke Kampus  

James Holmes ternyata telah mengirimkan detail rencana penembakan ke University of Colorado. Isinya gambar dan ilustrasi penembakan.

Baca Selengkapnya

Korban Teror Batman Masih Trauma Lihat The Joker  

26 Juli 2012

Korban Teror Batman Masih Trauma Lihat The Joker  

Keluarga Situmeang ingin melupakan insiden ini dan kembali beraktivitas.

Baca Selengkapnya

The Joker Colorado Sempat Mendaftar ke Klub Tembak

26 Juli 2012

The Joker Colorado Sempat Mendaftar ke Klub Tembak

"Aneh lagi, di bagian tanda tangan ia membubuhkan tulisan 'Cheers, James'," kata Rotkovich. "Siapa juga yang menulis 'Cheers' di tanda tangannya."

Baca Selengkapnya

Kejutan Batman untuk Korban Penembakan Joker  

26 Juli 2012

Kejutan Batman untuk Korban Penembakan Joker  

Saya tak bisa benar-benar memahami rasa sakit dan kesedihan para korban, kata Bale dalam pernyataan tertulisnya. "Tapi hati saya berduka."

Baca Selengkapnya