TEMPO.CO, Meksiko - Gempa kuat merusak ratusan rumah di bagian selatan Meksiko, Selasa sore, 20 Maret 2012 atau Rabu dini hari waktu Indonesia. Goncangan dari dalam bumi itu, menurut CNN, membuat ratusan penduduk menyelamatkan diri ke pusat kota.
Berdasarkan Survei Geologikal Amerika Serikat, lindu Meksiko memiliki kekuatan 7,4 skala Richter. Pusat gempanya berada 15 mil (25 kilometer) di timur Kota Ometepec, Guerrero.
Setidaknya 500 rumah hancur di pesisir selatan Oaxaca dan Guerrero. Gubernur Guerrero Angel Aguirre menyatakan belum ada laporan korban jiwa dari gempa itu. Otoritas masih memeriksa kawasan yang paling terdampak gempa dan mencatat total kerusakan serta korban.
Laporan pemerintah, ada sekitar 800 rumah yang rusak di kota Igualapa, Guerrero. Penduduk Guerrero terkejut menyusul gempa yang menurut Survei Geologikal Amerika memiliki kedalaman 12,4 mil (20 kilometer). "Terjadi banyak patahan dan rumah-rumah langsung ambruk," katq Francisca Villalva Davila, penduduk Ometepec.
Goyangan bawah tanah tersebut juga dirasakan penduduk di Ibu Kota Meksiko yang berjarak 200 mil (300 km) dari episentrum. Turis dan penduduk di kawasan pariwisata Acapulco juga merasakan getaran kuat itu.
Menurut abcnews.com, gempa kali ini merupakan yang terkuat sejak 1985. Kala itu Meksiko digoncang gempa sekuat 8.1 skala Richter yang menyebabkan 10 ribu orang meninggal. Khusus daerah Guerrero pada akhir tahun lalu juga sempat dilanda gempa sekuat 6,5 skala Richter. Gempa di Desember 2011 menyebabkan tiga orang meninggal.
DIANING SARI
Berita terkait
Bunuh 11 Wanita, Pria Meksiko Dihukum 430 Tahun Penjara
11 Oktober 2017
Pria Meksiko dijatuhi hukuman 430 tahun penjara setelah terbukti membunuh 11 gadis yang dipaksa melakukan prostitusi dan menjual narkoba.
Baca SelengkapnyaDemi Nelayan, Wali Kota Meksiko Ini Rela Nikahi Buaya
2 Juli 2017
Wali Kota San Pedro di Meksiko membuat sensasi karena menikahi seekor buaya perempuan
Baca SelengkapnyaGudang Kembang Api Meledak di Meksiko, 11 Anak Tewas
11 Mei 2017
Ledakan di gudang kembang api kembali terjadi di Meksiko, yang menewaskan 14 orang, 11 di antaranya anak-anak.
Baca Selengkapnya20 Tahun Tak Juara, Klub Sepak Bola Ini Sewa Penyihir
23 April 2017
Pendukung klub sepak bola di Meksiko menyewa penyihir setelah tak memenangkan pertandingan satupun sejak 20 tahun lalu. Dan hasilnya...
Baca SelengkapnyaPakai Tarif Perdagangan, Meksiko Balas Arogansi Donald Trump
27 Februari 2017
Meksiko akan membalas kebijakan AS dengan mengenakan tarif perdagangan terhadap berbagai produk AS.
Unjuk Rasa Anti-Trump Terbesar Digelar di Meksiko
13 Februari 2017
Sekitar 20 ribu demonstran menuntut Trump menghormati negara mereka, membatalkan rencana pembangunan tembok di perbatasan kedua negara, serta meminta maaf.
Baca SelengkapnyaCorruptour, Gebrakan Aktivis Meksiko Memberangus Korupsi
9 Februari 2017
Aktivis antikorupsi Meksiko membuat gebrakan dalam membasmi korupsi dengan kegiatan yang dinamai Corrupttour.
Baca SelengkapnyaPerkenalkan, Presiden Meksiko Nieto Penantang Donald Trump
26 Januari 2017
Presiden Meksiko, Enrique Pena Nieto sering muncul di media massa terkait kebijakan Donald Trump membangun tembok di perbatasan. Berikut profil Nieto.
Baca SelengkapnyaPresiden Nieto: Meksiko Tidak Akan Bayar Biaya Bangun Tembok
26 Januari 2017
Presiden Meksiko, Enrique Pena Nieto menegaskan negaranya tidak akan membayar biaya pembangunan tembok di perbatasan AS-Meksiko.
Baca SelengkapnyaTujuh Mayat Korban Mutilasi Ditemukan di Taksi di Meksiko
23 Januari 2017
Tujuh mayat korban mutilasi ditemukan dalam taksi di kawasan pantai di Meksiko.
Baca Selengkapnya