Warga Suriah menghadiri pemakaman massal, seorang warga Suriah anti pemerintah yang tewas dalam bentrokan dengan pasukan Suriah, di daerah Khaldiyeh di Kota Homs, Suriah, Minggu (26/2). REUTERS/Stringer
TEMPO.CO , Istambul - Dua wartawan Turki yang meliput berita dan membuat sebuah film dokumenter di Suriah, hilang. Koran Milat menyebut Adem Ozkose, wartawan perang dan kolumnis koran mereka yang juga koresponden Timur Tengah untuk majalah Gercek Hayat, sedang bekerja untuk kedua publikasi itu di Suriah saat hilang.
Dia dan juru kamera lepas Hamit Coskun terakhir melakukan kontak pada hari Sabtu, kata Turgut Alp Boyraz, anggota dewan redaksi surat kabar itu. Keduanya pergi ke Suriah sekitar 11 hari lalu, melalui Idlib di Suriah utara,.
"Kerabat mereka belum mendengar kabar terkini dari mereka," kata Boyraz. "Kami semua khawatir tentang mereka."
Kementerian Luar Negeri Turki mengatakan pihaknya segera menginstruksikan kantornya untuk menghubungi pihak berwenang Suriah. "Tujuannya untuk secara resmi bertanya tentang keberadaan atau informasi yang mungkin mereka miliki tentang dua wartawan ini," kata juru bicara Selcuk Unal.
Sejauh ini, katanya, pihak berwenang Suriah di Damaskus belum bisa memastikan apa-apa. Konjen Turki sudah menghubungi kantor gubernur di Aleppo pada Selasa malam. "Tapi kami belum mendapat kabar terbaru," ujarnya.
