TEMPO.CO , Seattle - Tiga orang tewas dan delapan lainnya hilang, setelah longsor salju menyapu sebuah tempat wisata ski di Negara Bagian Washington, Amerika Serikat, Ahad waktu setempat, 19 Februari 2012. Menurut Juru Bicara Sherif King County Cindi West, saat ini tim penyelamat sudah berada di lokasi kejadian.
Polisi Patroli Negara Bagian Washington Keith Leary mengatakan longsor salju terjadi di jalan sekitar 3 kilometer dari tempat permainan ski dan 16 kilometer dari Kota Skykomish. Pusat Cuaca dan Longsor Northwest pada Ahad lalu memperingatkan ancaman longsor di atas 1.520 meter di kawasan Stevens Pass.
Menurut Pusat Cuaca dan Longsor Northwest, hujan salju setebal 76-90 sentimeter di kawasan itu memicu longsor. Hujan salju menerjang Negara Bagian Washington sehari sebelumnya.
General Manager Stevens Pass, John Gifford, belum mengetahui jumlah orang yang terjebak dalam longsor itu. Namun, ia mengatakan tiga orang ditemukan tewas.
Menurut Gifford, pada Ahad petang tidak terjadi hujan salju di wilayah tersebut. Namun, sehari sebelumnya hujan salju mencapai ketebalan 19 inci atau 48 sentimeter.
Stevens Pass adalah salah satu tempat rekreasi luar ruangan paling tersohor di Negara Bagian Washington. Wisatawan di sana bisa berselancar ski dan aktivitas rekreasi lainnya.
REUTERS| CBSNEWS| KODRAT
Berita terkait
Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia
7 Februari 2021
Indonesia saat ini menempati urutan ke-19 kasus sebaran Covid-19 dari 192 negara.
Baca SelengkapnyaOrient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua
6 Februari 2021
Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient Riwu Kore, mengungkapkan alasannya mengikuti pemilihan kepala daerah 2020
Baca SelengkapnyaTidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat
4 Februari 2021
Tim pengacara Donald Trump berkeras Senat tak cukup kuat punya otoritas untuk memakzulkan Trump karena dia sudah meninggalkan jabatan itu.
Baca SelengkapnyaKeluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge
3 Februari 2021
Pengacara keluarga korban Lion Air JT 610 meminta ahli waris korban Sriwijaya Air SJ 182 tidak meneken dokumen release and discharge atau R&D.
Baca SelengkapnyaKrisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan
3 Februari 2021
Pada 2019 grup otomotif menyumbang sekitar sepersepuluh dari pasar semikonduktor senilai 429 miliar dolar Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaAmerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah
30 Januari 2021
Imigran dari Suriah mendapat kelonggaran aturan sehingga mereka bisa tinggal di Amerika Serikat dengan aman sampai September 2022.
Baca SelengkapnyaTutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol
30 Januari 2021
Tutorial pembuatan bom ditemukan di rumah anggota kelompok ekstremis Proud Boys, Dominic Pezzola, yang didakwa terlibat dalam kerusuhan US Capitol
Baca SelengkapnyaAmerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan
29 Januari 2021
Pemerintah Amerika Serikat mengecam pembebasan pembunuh jurnalis Wall Street, Journal Daniel Pearl, oleh Mahkamah Agung Pakistan.
Baca SelengkapnyaAmerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19
29 Januari 2021
Pemerintah Amerika Serikat kini mengizinkan dokter dan perawat yang sudah pensiun untuk memberikan suntikan vaksin Covid-19
Baca SelengkapnyaJenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran
27 Januari 2021
Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Letnan Jenderal Aviv Kochavi mengatakan hal yang salah jika AS kembali ke perjanjian nuklir Iran
Baca Selengkapnya