TEMPO.CO, New Jersey - Gubernur negara bagian New Jersey, Chris Christie, memveto Rancangan Undang-Undang Perkawinan Sesama Jenis sehari setelah disahkan oleh majelis pada Jumat, 17 Februari 2012. Sejak Senin, 13 Februari 2012, ia telah menyatakan niat menggunakan hak vetonya untuk membatalkan undang-undang tersebut.
“Saya mengikuti perkembangan ketika rancangan undang-undang ini dirancang, namun keputusan haruslah diserahkan kepada masyarakat New Jersey,” ujar Christie. Ia pun menyerukan referendum untuk undang-undang ini.
Christie adalah tokoh yang sedang bersinar dari Partai Republik. Ia disebut-sebut sebagai pendamping Mitt Romney, calon presiden dari Partai Republik.
“Saya terus mendorong lembaga legislatif untuk melibatkan masyarakat New Jersey dalam merancang dan membuat undang-undang,” ujar Christie.
Ia menyatakan veto adalah satu-satunya cara untuk mengubah konstitusi dengan melibatkan masyarakat dalam menyelesaikan masalah pernikahan sejenis. Hak veto adalah hak untuk membatalkan keputusan suatu peraturan atau undang-undang.
Dalam vetonya, Christie mengusulkan adanya pengawasan serikat dan hukum perdata. Pengawasan dibutuhkan untuk menindak segala laporan yang berkaitan dengan pelanggaran hukum.
Sementara itu, kubu dari Partai Demokrat mendukung rancangan undang-undang ini karena pernikahan sesama jenis merupakan hak sipil. Demokrat menyatakan tak terkejut dengan hak veto Christie.
Tujuh negara bagian di Amerika Serikat saat ini telah mengakui pernikahan sesama jenis. Ketujuh negara bagian tersebut adalah New York, Massachusetts, Connecticut, Vermont, New Hampshire, Iowa dan negara bagian Washington, serta District of Columbia. Sedangkan di negara bagian Maryland, Rancangan Undang-Undang Pernikahan Sesama Jenis telah disahkan oleh badan legislatif.
BBC | SATWIKA MOVEMENTI
Berita terkait
Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia
7 Februari 2021
Indonesia saat ini menempati urutan ke-19 kasus sebaran Covid-19 dari 192 negara.
Baca SelengkapnyaOrient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua
6 Februari 2021
Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient Riwu Kore, mengungkapkan alasannya mengikuti pemilihan kepala daerah 2020
Baca SelengkapnyaTidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat
4 Februari 2021
Tim pengacara Donald Trump berkeras Senat tak cukup kuat punya otoritas untuk memakzulkan Trump karena dia sudah meninggalkan jabatan itu.
Baca SelengkapnyaKeluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge
3 Februari 2021
Pengacara keluarga korban Lion Air JT 610 meminta ahli waris korban Sriwijaya Air SJ 182 tidak meneken dokumen release and discharge atau R&D.
Baca SelengkapnyaKrisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan
3 Februari 2021
Pada 2019 grup otomotif menyumbang sekitar sepersepuluh dari pasar semikonduktor senilai 429 miliar dolar Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaAmerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah
30 Januari 2021
Imigran dari Suriah mendapat kelonggaran aturan sehingga mereka bisa tinggal di Amerika Serikat dengan aman sampai September 2022.
Baca SelengkapnyaTutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol
30 Januari 2021
Tutorial pembuatan bom ditemukan di rumah anggota kelompok ekstremis Proud Boys, Dominic Pezzola, yang didakwa terlibat dalam kerusuhan US Capitol
Baca SelengkapnyaAmerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan
29 Januari 2021
Pemerintah Amerika Serikat mengecam pembebasan pembunuh jurnalis Wall Street, Journal Daniel Pearl, oleh Mahkamah Agung Pakistan.
Baca SelengkapnyaAmerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19
29 Januari 2021
Pemerintah Amerika Serikat kini mengizinkan dokter dan perawat yang sudah pensiun untuk memberikan suntikan vaksin Covid-19
Baca SelengkapnyaJenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran
27 Januari 2021
Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Letnan Jenderal Aviv Kochavi mengatakan hal yang salah jika AS kembali ke perjanjian nuklir Iran
Baca Selengkapnya