KBRI Lobi Pemulangan WNI Korban Costa Concordia

Reporter

Editor

Senin, 16 Januari 2012 08:59 WIB

Kapal pesiar mewah Costa Concordia pada posisi miring setelah karam di perairan Pulau Giglio, Italia, Sabtu (14/1). AP Photo/Enzo Russo

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah melalui Kedutaan Besar RI untuk Italia tengah mengupayakan pemulangan warga negara Indonesia yang menjadi korban tenggelamnya kapal pesiar mewah Costa Concordia di perairan dekat Pulau Giglio, Italia, 14 Januari lalu.

“KBRI terus menjalin komunikasi dengan perusahaan kapal untuk memulangkan mereka,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri, Michael Tene, Senin, 16 Januari 2012.

Selain itu, lanjut Tene, KBRI juga sedang melobi perusahaan agar memenuhi hak-hak 170 WNI yang menjadi anak buah kapal (ABK) Costa Concordia. “Masalah penanganan gaji ke para WNI juga sedang diusahakan KBRI agar bisa dipenuhi perusahaan tempat mereka bekerja,” ujarnya.

Setelah kecelakaan terjadi, KBRI langsung mengirimkan perwakilan untuk mengecek identitas WNI yang berada di Costa Concordia. KBRI kemudian memberikan bantuan logistik berupa makanan dan pakaian, serta mengurus dokumen perjalanan mereka, seperti paspor yang ikut hilang dalam kecelakaan.

Sejumlah 170 WNI yang bekerja sebagai ABK menjadi korban karamnya Costa Concordia. Kapal yang membawa lebih dari empat ribu penumpang dan awak itu tenggelam akibat menabrak karang di lautan. Peristiwa karamnya Costa Concordia mengingatkan akan tenggelamnya kapal pesiar mewah Titanic, satu abad silam.

Akibat kecelakaan itu, tiga orang dipastikan tewas, 70 orang menderita luka-luka, sementara 40 orang dinyatakan hilang setelah 24 jam peristiwa nahas terjadi. Jumlah itu belum rilis resmi karena pencarian oleh tim penyelam khusus belum berakhir.

Dari 170 WNI yang berada di kapal, dua orang di antaranya menderita luka. Kepala Fungsi Penerangan Sosial dan Budaya KBRI Italia, Musurifun Lajawa, kemarin mengatakan kedua WNI adalah Nyoman dan Wayan. Nyoman menderita patah tulang rusuk dan masih dirawat di rumah sakit di Porto Santo Stefano. Sedangkan Wayan menderita luka di tangan. Karena lukanya yang ringan, ia tidak dirawat di rumah sakit.

ISMA SAVITRI

Berita Terkait
2 WNI Terluka Akibat Kapal Pesiar Italia Tenggelam
Kisah Costa Concordia yang Kandas Bak Titanic
Kapal Pesiar Tenggelam di Italia, 3 Tewas
Begini Fasilitas di Costa Concordia yang Karam
Terjebak di Costa Concordia Saat Bulan Madu
Tragedi 'Titanic' Costa Concordia

Berita terkait

Esti Andayani, Dubes RI Perempuan Pertama untuk Italia

20 Mei 2017

Esti Andayani, Dubes RI Perempuan Pertama untuk Italia

Dubes Esti Andayani menyerahkan surat kepercayaan kepada Presiden Italia Sergio Mattarella.

Baca Selengkapnya

Terbongkar, Penampungan Imigran Dikelola Mafia Selama Satu Dekade

16 Mei 2017

Terbongkar, Penampungan Imigran Dikelola Mafia Selama Satu Dekade

Polisi Italia mengungkapkan salah satu pusat penampungan imigran terbesar di Italia berada dalam cengkeraman mafia selama lebih dari satu dekade

Baca Selengkapnya

Wali Kota Italia Beri Rp 30 Juta Jika Mau Tinggal di Kota Ini  

10 Mei 2017

Wali Kota Italia Beri Rp 30 Juta Jika Mau Tinggal di Kota Ini  

Wali kota Italia beri uang Rp 30 juta bagi siapa saja yang mau tinggal di kota sepi di Bormida.

Baca Selengkapnya

Italia Selamatkan 3.000 Pengungsi Afrika di Laut Mediterania  

7 Mei 2017

Italia Selamatkan 3.000 Pengungsi Afrika di Laut Mediterania  

Hingga tahun ini sekitar 43 ribu pengungsi dan pendatang tiba di Eropa melalui laut, lebih dari 1.000 orang meninggal.

Baca Selengkapnya

Perempuan Tertua di Dunia Meninggal di Usia 117 Tahun

16 April 2017

Perempuan Tertua di Dunia Meninggal di Usia 117 Tahun

Emma Morano diyakini adalah orang terakhir di dunia yang lahir pada 1800-an.

Baca Selengkapnya

Hakim Bebaskan Terdakwa Pemerkosa karena Korban Tidak Menangis  

25 Maret 2017

Hakim Bebaskan Terdakwa Pemerkosa karena Korban Tidak Menangis  

Hakim di Turin, Italia, membebaskan terdakwa kasus perkosaan seorang wanita dari tuntutan hukum. Alasannya, wanita itu tidak menangis.

Baca Selengkapnya

Uskup Sisilia Haramkan Anggota Mafia Jadi Ayah Baptis

20 Maret 2017

Uskup Sisilia Haramkan Anggota Mafia Jadi Ayah Baptis

Seorang uskup agung di Sisilia melarang setiap anggota mafia
menjadi ayah baptis bagi setiap anak yang menerima sakramen
pembaptisan di keuskupannya

Baca Selengkapnya

Tunawisma Dibakar Hidup-Hidup, Polisi Italia Buru Pelaku

12 Maret 2017

Tunawisma Dibakar Hidup-Hidup, Polisi Italia Buru Pelaku

Polisi memburu pelaku pembakaran terhadap seorang tunawisma yang tewas karena dibakar hidup-hidup di Kota Palermo, Sisilia, Italia.

Baca Selengkapnya

Dubes Parengkuan Terima Penghargaan dari La Sponda

23 Desember 2016

Dubes Parengkuan Terima Penghargaan dari La Sponda

Dubes Parengkuan dinilai sebagai figur yang memajukan hubungan Indonesia-Italia.

Baca Selengkapnya

Promosi Gencar ITPC Milan Tingkatkan Ekspor RI ke Italia

19 Desember 2016

Promosi Gencar ITPC Milan Tingkatkan Ekspor RI ke Italia

Dari pameran saja, total potensi perdagangan mencapai 1,52 juta Euro (Rp 21,23 miliar)

Baca Selengkapnya