TEMPO.CO , Addis Ababa - Pengadilan Ethiopia menganjar hukuman 11 tahun penjara untuk dua wartawan asal Swedia. Mereka dianggap ikut mendukung terorisme dan memasuki negara itu secara ilegal. "Mereka akan dihukum 11 tahun penjara," kata Hakim Shemsu Sirgaga pada Selasa, 27 Desember 2011.
Reporter Martin Schibbye dan fotografer Persson Johan ditangkap di wilayah Ogaden Ethiopia pada 1 Juli di perusahaan pemberontak dari Front Pembebasan Nasional Ogaden (ONLF) setelah memasuki Ethiopia dari Somalia.
Kedua wartawan mengakui memang memiliki hubungan dengan pemberontak dan masuk negara itu secara ilegal. Namun, mereka membantah terlibat dalam aksi teror. Mereka berdalih masuknya ke Ethiopia dalam rangka memantau kegiatan perusahaan minyak Swedia. Kelompok pemberontak ini telah berjuang di wilayah Ogaden sejak tahun 1984.
Jaksa sempat mendakwa kedua jurnalis itu lebih tinggi dari putusan hakim yang cuma 11 tahun penjara. Pengacara kedua jurnalis itu tidak puas dengan putusan pengadilan. Mereka berencana mengajukan banding.
