TEMPO Interaktif, Baghdad: Asrama Mahasiswa Universitas Al Mustansiriyah telah selesai direnovasi oleh Pasukan Koalisi. Dalam sambutan peresmiannya, Sabtu (27/12), Letnan Kolonel John Kem, Komandan Batalion 16 Angkatan Darat Amerika, berharap asrama tersebut bisa segera digunakan. "Para mahasiswa sangat membutuhkan asrama demi menunjang proses belajar mereka," katanya kepada Tempo Interaktif. Menurut Kem, renovasi empat bangunan yang mampu menampung 850 mahasiswa itu telah menghabiskan dana sekitar US$ 400 ribu. Tadinya, bangunan tersebut merupakan bagian dari Universitas Al Bakr. Pada saat perang kemarin,mayoritas bagian gedung rontok terkena misil. "Selain itu, banyak kasur dan peralatan kampus yang dicurioleh alibaba," kata Profesor Taher Al Bakaa, Rektor Universitas Al Mustansiriyah. Kini, bangunan yangluluh lantak itu sudah direnovasi seperti aslinya. Menurut Taher, kapasitas yang dimiliki Al Mustansiriyah memang terbatas. Tapi dengan selesainya renovasi asrama tersebut, ia berharap sedikit masalah sudah bisa terpecahkan. "Kami berusaha melakukan yang terbaik demi mahasiswa," katanya. Hingga kini, jumlah mahasiswa Al Mustansiriyah mencapai 34 ribu orang. Menurut Baha'a, kontraktor lokal yang dipercaya melaksanakan proyek tersebut, hampir selama tujuh minggumereka bekerja siang dan malam untuk menyelesaikan renovasi. "Ada 4 bangunan utama yang harus dikerjakan," katanya. Kini ia bisa bernafas lega karena proyek itu selesai lebih awal dari jadwal yang ditentukan. Rommy Fibri - Tempo